Cinta Dalam Diam [Hiatus]

01 |Dia Lagi

Hallo gaes👐 aku masih pemula ya, jadi maaf jika ada kesalahan dalam penulisan dan maaf jika ada kesamaan tempat, nama, atau lainnya. Itu semua karena tidak disengaja:).

Happy reading❤️

***

Hari terburukku adalah ketika aku bertemu dengan seseorang yang tak ku inginkan ada, tetapi terkadang aku merindukannya.

Kayra queensha, wanita kelahiran Jakarta itu sekarang berusia 16 tahun, dia duduk di bangku salah satu SMA terfavorit di Jakarta. Sosok Kayra seperti apa? Nanti ku kenalkan makanya kalian baca cerita ini. Okey?.

***

Waktu menunjukan pukul setengah tujuh, kayra berjalan menyusuri koridor menuju kelas XI.3 dengan penampilan berantakan.

"MORNING KAYRA," sapa temannya dari belakang dengan nada yang cukup keras sambil menepuk pundak Kayra.

Risa Angelica namanya. Mereka bersahabat sejak SMP, mereka bersepakat untuk sekolah SMA ditempat yang sama.

"Pelan pelan bisa gak?"

"Hehe maaf, Ra," kata Risa cengar cengir.

"Lo gak bareng sama Kevin?" Tanya Risa. Kevin argi naruna, sahabat Kayra sejak kecil.

"Dia gak jemput gue, barusan gue diantar sama supir."

"Pasti dia begadang deh semalam, makanya sekarang dia gak jemput lo."

"Udah sampe nih di kelas gue, lebih baik lo masuk deh ke kelas lo."

"Jutek amat si lo, yaudah gue pergi, bye," Risa melenggang pergi menuju kelasnya. Kayra tidak satu kelas dengan Risa. Ia dikelas XI.3 sedangkan Risa di kelas XI.5. Mereka sempat satu kelas di kelas X.2. tapi kali ini mereka kecewa karena harus berbeda kelas.

Karena baru naik kelas, jadi Kayra harus mencari kursi untuk ia duduk. Suasana kelas sudah cukup ramai karena jam pelajaran segera dimulai, kayra memasuki kelas sambil melirik kursi yang masih kosong. Dan ternyata masih tersedia dua kursi yang kosong di belakang paling pojok kiri dekat dengan jendela, Kayra menghampiri kursi itu dan meletakkan tasnya di meja depan kursi itu.

Tiba-tiba ada seseorang yang menarik kursi di samping Kayra dan duduk di kursi itu. Kayra menatap pria itu sekilas lalu memalingkan wajahnya.

Jantung Kayra berdetak dengan cepat, tangannya gemetar dan merasa dingin, Kayra berusaha untuk menghilangkan rasa grogi itu, ia menarik nafas dalam-dalam lalu membuangnya perlahan agar lebih tenang.

Tenang, Ra, jangan gugup okey -batinnya.

"Lo kenapa?" Tanya pria itu.

Kayra berdehem, "cari tempat lain aja bisa 'kan?" Tanya Kayra dingin sambil mendudukkan dirinya.

"Lo duduk sendiri kan? Jadi bebas dong gue duduk disini, dan jangan salahkan gue kalau gue ada di kelas ini," jawab pria itu tak kalah dingin.

"Ya ga bisa gitu dong, Afthar, di sana masih banyak kursi kosong kan? Jadi lebih baik lo jauh jauh deh dari gue."

Afthar putra dahendra. Pria tampan dan keren yg selalu di minati kaum hawa manapun walau tak terlalu tinggi. Termasuk Kayra pun menyukainya, tetapi Kayra beusaha menutupi perasaan yang sebenarnya di depan Afthar dan semua orang.

"Kenapa, Ra?" Tanya kevin yang baru saja tiba.

"Gue mau duduk sendiri, tolong usir dia dari sini," kayra menunjuk ke arah Afthar.