Typo? Tandai dan bantu koreksi :)
*****
Kennan berjalan dari koridor untuk menuju ke kantin, Damian beserta yang lainnya sudah duluan ke kantin meninggalkan Kennan yang masih berjoget bersama Nita dan Juga Lintang.
"Hay kak kennan." sapa seorang adek kelas pada Kennan dengan senyum kaku.
"Hay." balas Kennan, balik tersenyum.
"Aishh senyumnya itu loh yang bikin meleleh."
"Uhh meleleh dedek Bang, melihat senyum mu yang manis tiada tara itu."
"Kak Kennan mah beda sama kak Ahmirul yang cuek bebek, aku lebih suka kak kennan."
"Ramah, baik, ganteng idaman banget tapi sayang, kita beda kak."
Begitulah ocehan para siswa Smsta 1, namun Kennan hanya mengabaikannya saja. Kennan masih setia berjalan dengan gaya cool dengan kedua tangan di dalam saku celananya.
Seorang gadis berjalan sambil membawa tumpukan buku. Dia nampak kesusahan sehingga tidak sengaja menabrak seseorang yang sedang berjalan di depannya.
"Aww..." Ringisnya. Lalu melihat ke arah lantai, memperhatikan buku yang di bawanya tadi sudah berhamburan di lantai.
Ia berjongkok untuk memunggut buku-buku itu dengan cepat, sedangkan orang yang di tabraknya pun ikut membantu.
"Ehh sorry, kamu gak papa kan?" tanya orang yang di depannya. Dia Kennan Yusrol.
"Gak papa, makasih." jawabnya singkat, padat, dan jelas.
Dia Sherlyn Maudya sahabat Aira, cewek pendiam dan juga lebih dewasa di banding dengan Gebby dan Kaila. Saat ini dia sedang berhadapan dengan kennan, anak basket Smasta 1.
"Maaf, gue gak sengaja nabrak lo.Gue tadi buru-buru." jelas Kennan pada Sherlyn, merasa bersalah.
"Iya gpp bukan salah lo juga, Gue nya aja yang nya jalan gak hati hati makanya nabrak lo. " kata Sherlyn merasa tidak enak.
"Btw nama lo siapa?" tanya Kennan pada Sherlyn. cie kepo
Kennen menjulurkan tangannya mengajak Sherlyn berkenalan"Gue Kennen yurison anak Kelas Xl Ips1.lo bisa panggil Gue kennan."
"Gue Sherlyn maudya anak kelas Xl Ipa 2 lo bisa panggil gue Sherlyn atau She." jawab Sherlyn membalas jabat tangan Kennan dengan senyum di wajahnya.
"Udaah kan? kalo gitu gue mau lanjut i ke ruang guru." ucap Sherlyn.
"Ehh Itu berat lo!! mau gue bantu gak" tawar Kennan.
"Gak usah makasih, gue bisa sendiri." tolak Sherlyn halus sambil tersenyum kaku, kemudian melangkah meninggalkan Kennan yang masih berdiri di tempatnya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Story About Aira
Teen Fiction! Don't copy my story ! Tentang Aira, gadis yang ceria dan memiliki senyum manis. Tentang gadis yang lupa cara tersenyum dan memiliki teman kesunyian. Tentang gadis yang memiliki story yang membuat dia merasa dunianya hancur berantakan hingga ketemu...