Chapter three

9K 1.1K 136
                                    

Desclaimer: karakter Harry Potter punya J.K Rowling. dan aku hanya me remake cerita ini dari komuprime

Happy reading

Pria itu tertawa, ia lalu melingkarkan lengan kokohnya di pundak Harry lalu menariknya untuk berjalan dan membuat Harry mau tak mau mengikutinya.

"Uhm, anda mengenalku?" Tanya Harry heran.

"Tentu saja aku mengenalmu, duel tinju yang kau ikuti? Itu salah satu bisnisku, aku tak menyangka Harry Potter yang hampir selalu menang itu ada di hadapanku sekarang." Ujarnya lebih bersahabat. "Aku berniat mengundangmu dalam waktu dekat tapi ternyata kita bertemu lebih cepat dari yang kuperkirakan, bukan kah itu hal yang bagus?"

Harry tidak bisa menjawab apa-apa. Ia benar-benar tidak tahu kalau duel yang sering dia ikuti itu ternyata bagian dari bisnis kelompok berbahaya. Pria ini terlihat seperti orang baik namun ia tahu kalau ia juga bukan orang yang bisa di percaya

"Uhm, terimakasih? Tapi bisakah aku pulang? Bukan maksudku tidak sopan, tapi aku masih ada sekolah besok."

"Ah iya tentu saja, tapi sebelum kau pulang aku akan memberitahukanmu aku menerimamu di White Dragon dengan tangan terbuka, keahlianmu dalam berkelahi cukup mengesankan dan aku pikir akan bagus jika aku memiliki anggota yang masih fresh dan cukup terampil sepertimu."

"Hah?"

"Kau akan dilatih secara langsung oleh Ron, tangan kananku. Dia lihai menggunakan pisau lipat atau kau mungkin lebih senang bertarung dari jauh seperti Pansy? Ia bisa mengenalkanmu pada senapan baru."

"T-tunggu sebentar, aku tidak berkata kalau aku berminat bergabung, aku tidak peduli dengan semua bisnismu dan apapun itu yang berhubungan dengan White Dragon, terimakasih untuk tawarannya tapi aku tidak berminat umm tuan bos."

Pria itu menatap Harry kemudian tersenyum lebar. "Kau sangat menarik, mataku memang tidak salah sejak awal." Rangkulan di pundaknya pun terlepas, ia kemudian mendorong Harry ke arah pria yang tadi mengantarnya

"Blaise, antar Harry pulang." Harry kemudian digiring oleh seorang pria tinggi –yang membuat Harry sedikit iri,–berkulit gelap. Namun ia tidak bisa bebas dari cengkraman mafia. Walaupun enggan tapi sepertinya ia harus berhenti mengikuti duel, bisa-bisa tuan bos itu datang lagi kepadanya.

Ya, ia harus menghindari White Dragon. Ia memang menyukai perkelahian tapi bukan berarti dia bahagia jika do rekrut menjadi anggota geng mafia

Namun ternyata ucapan si tuan bos tentang merekrutnya tidak main-main, Harry kira setelah meminta anak buahnya untuk mengantarnya pulang, tuan bos itu mengerti bahwa ia tidak ingin masuk kelompok, tapi ternyata dia masih kukuh menginginkan Harry masuk White Dragon.

"Sudah kubilang Mr. Weasley aku tidak berminat."

Itu adalah ucapan Harry yang kesekian kalinya Harry katakan kepada Ron, tangan kanannya Draco –ia baru tahu nama tuan bos adalah Draco ketika Ron berkali-kali datang kepadanya dan memintanya untuk menjadi anggota White Dragon, Ginny yang tidak tahu apa-apa mengira Harry sedang di kejar oleh rentenir dan berkata akan menghajar mereka semua. Namun Harry dengan sigap mencegahnya dengan berkata mereka adalah rekan kerja pamannya.

Captivated (DRARRY)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang