Dilema itu menari-nari dengan sesatnya
Mengolok seutas lembar berkepanjangan
Menghantam naluri tak kasat mata
Menyeret keegoan yang bertahtaSatu nyata yang berurai
Hamburkan berlaksa pinta demi pinta
Untuk dijamah dan diemban
Tampik onak-onak duri penghalangTak perduli pergumulan meminta
Tuk ditengok sadar akan kefanaan
Naif kalau tak tahu diri
Segala rasa dan asa kan terbelengguSekali lagi juntai dilema menghajar
Akan terurapi atau terpasung
Hanya hati yang akan bertutur
Meminta secuil keikhlasan agar tak bergemingMojokerto, 22092020
- ms -
19.30
KAMU SEDANG MEMBACA
Narasi Rasa
PoesiaJiwa yang menyatu dalam lembaran-lembaran narasi di hati, hingga menetaslah rasa yang bergemuruh di nadi-nadi jiwa