Ting tong
Wendi menekan bel berkali2, dia gelisah tengok kanan dan kiri, dgn terburu dia mengambil hpnya dan menelfon baekhyun
"yob.."
"aku depan pintu apartementmu, cepat buka"
Ceklek
Srek
Baekhyun menarik wendi cepat masuk dan segera di tutup
"kenapa lama sekali sih bukanya?"
"chanyeol baru saja ke sini"
"woh?"
"eonni tak bertemu dgnnya?"
"tidak"
"syukurlah berarti dia sudah pergi dari sini, ah ya bagaimana urusannya dgn choi saem? Dia tak curiga?"
"aku hanya bilang membantu byun baekhyun sebagai kenalan lama"
"syukurlah"
"kau serius dgn ini baek? Pergi keluar negri?"
"hanya ini jln satu2nya jauh darinya, lagian kita juga bisa dapat contrak di sama, itulah kenapa aku mengajakmu pergi bersamaku, beruntung agensi setuju"
"kau sudah ijin ayah ibumu?"
"beliau selalu mendukung apapun keputusanku"
"sahabatmu?"
"nanti saat pengumuman di mading kampus akan kuberitahu mereka"
"aku tak mengerti jln pikiranmu, aku takut kau tak memahami perasaanmu. Kau tau benci dan cinta itu berbeda tipis. Berfikirlah sekali lagi sebelum semua terlambat"
"hanya ini jln satu2nya eonni, aku hanya butuh tempat merenung mungkin dgn jarak jauh aku bisa mengetahui jawabnya"
"bukankan sudah kau lakukan hampir 4 tahun yg lalu?"
"ini berbeda, dulu....dia hanya teman yg aku suka, sekarang...setelah kebencianku menumpuk tiba2 statusku berubah menjadi istrinya, aku tak bisa berfikir jernih eonnie, bagiku dia makin menjengkelkan dan membuat aku pusing"
"kau terlalu berlebihan, bagaimana bila dia tak sabar menunggumu?"
"kurasa itu yg terbaik, itu tandanya dia tak sungguh2 dgn ku, sudah lama dia di tempat yg di cintai banyak wanita, cukup menariknya satu dia akan mendapatkannya" wendi menghela nafas, menatap sendu model cantik di hadapannya, perlahan mendekat kemudian memeluknya
"aku hanya mengkhawatirkanmu baek"
"trima kasih eonnie mau mendengar keluh kesahku"
"tak apa, aku sudah menganggapmu seperti saudaraku"
"eonnie apa aku ada jadwal malam ini?"
"ada pemotretan untuk majalah xoxo"
###
luhan dan kyungso jln bersama masuk ke kampus setelah bertemu di gerbang sekolah
"hai so ya"
"hai juga nyonya park, apa kabarmu?"
"haha aku baik so ya"
"et apa aku sudah di buatkan keponakan? Aku tak sabar punya keponakan darimu" goda kyungso
"stt tiap hari aku membuatnya so ya" bisik luhan "kau tau menikah itu ternyata enak, kau harus segera merasakannya"
Bug
Kyungso memukul lengan luhan dgn buku "mesum, pantas saja jalanmu ngangkang" dan di balas dgn tertawa
Mereka terus bercanda, saat melewali lapangan, heran mendapati lapangan tiba2 ramai
![](https://img.wattpad.com/cover/238683876-288-k60323.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
rival ambyar
Storie d'amoresiapa sangka dua orang yg selalu bertengkar tiap kali bertemu adalah suami istri, mereka di dinikahkan sejak bayi karena amanah jadi bagaimana kehidupan keduanya berjalan?