Prolog

91 50 10
                                    

Di Dataran Greenhil, berdirilah sebuah kerajaan bernama Medievall yang berdiri di antara 3 bukit hijau kembar. Kerajaan itu di pimpin sepasang Raja dan Ratu yang baik dan adil, Raja Edward dan Ratu Isabelle.

Suatu ketika, disaat Ratu Isabelle mengandung anak pertamanya, Ratu Isabelle berjalan-jalan mengitari istana, memandangi bunga mawar yang di tanam di taman istana. Saat Ratu Isabelle menikmati ketenangan, tiba-tiba datang 2 orang prajurit istana sambil menyeret seorang nenek tua dengan paksa. Dan mereka segera berlutut saat mereka berada di hadapan Ratu Isabelle.

"Apa yang terjadi?" Ratu Isabelle bertanya pada kedua prajurit itu.

"Yang Mulia Ratu, Nenek ini tertangkap basah sedang mencuri sayur di salah satu kebun penduduk." Salah satu prajurit menjawab pertanyaan Ratu Isabelle.

"Apa seperti ini cara kalian memperlakukan seseorang yang sudah tua? Bayangkan saja, jika Nenek ini adalah ibu kalian, apa yang akan kalian lakukan sebagai seorang anak?" Ratu Isabelle kembali bertanya kembali dengan tatapan sedu.

"Maaf Yang Mulia, kami berdua terpaksa melakukannya. Karena penduduk hendak menghakiminya." Prajurit itu kembali menjawab.

"Yang Mulia, ampuni saya. Saya terpaksa mencuri karena saya miskin. Cucu saya kelaparan." Nenek itu memohon pengampunan dari Ratu Isabelle.

Ratu Isabelle merasa kasihan mendengar permohonan maaf dan alasan mengapa nenek itu mencuri. Lantas Ratu Isabelle membantu Nenek itu berdiri.

"Tenanglah Nek. Saya bisa memahami apa yang nenek lakukan." Ratu Isabelle menenangkan si Nenek.

Ratu Isabelle lalu memberi perintah pada kedua prajurit itu untuk mengambilkan sekarung gandum, sayur dan susu.

Kedua prajurit itu melaksanakan perintah Ratu Isabelle dan segera pergi untuk mengambil barang yang diminta Ratu Isabelle. Tak lama kemudian kedua prajurit itu kembali dengan membawa sekarung gandum, sayur dan susu.

"Nenek, boleh kami mengantar nenek pulang?" Ratu Isabelle bertanya pada si nenek.

"Tentu yang Mulia, saya senang jika yang mulia mendatangi gubuk saya." Si Nenek menjawab dengan nada senang.

"Kalian berdua, ikut kami. Dan bawa semua makanan itu kerumah Nenek ini." Ratu Isabelle memberi perintah pada kedua prajurit itu.

......... Ini adalah seri pertama dari cerita
{BLADE OF FREEDOM}

Author: ASJ

KRITIK & SARAN cikarangkota80@gmail.com

BLADE OF FREEDOM [ On Going ]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang