Deg
Wajah datarnya bersama tatapan tajam itu membuat kia merinding
"apa sudah bersenang-senangnya?"
"a-apanya"
"apa kau tidak memikirkan appa mu mati-matian bekerja tetapi kau membolos dengan kekasihmu itu dan selalu membuat ulah begini"lagi lagi suara deep nya
'tunggu kekasih apa yang dimaksud ahjussi itu sehun'
"jangan kau ikut campur urusanku....
memang kau ini siapa ha!"
"aku suamimu tentunya aku yang menggantikan appa mu untuk mengurusmu"
"jangan lupa ahjussi kita hanya dijodohkan ingat dijodohkan!jadi jangan kau seenaknya mengaturku"kia berjalan melewati ahjussi itu
brak
suara bantingan pintu membuat lelaki itu hanya menghela nafas
#sebelumnya
Kim prov
Lagi lagi ia berhadapan dengan setumpuk benda berwarna putih
"huft ini sangat melelahkan"
Dering telp berbunyi membuat kim mengerutkan dahi
"selamat siang maaf menganggu apa ini dengan wali An.Azkia aletta?"
Memang setelah menikah appa azkia menaggung jawabkan putrinya ke pada tuan kim
jadi tidak ada yang aneh bukan
"ya saya sendiri"jawabnya datar seperti biasanya
"maaf pak lagi lagi kia membolos untuk kesekian kalinya tadi pagi dia telat setelah itu sekarang ia membolos kemarinya lagi ia membuat ulah yang sama yaitu berkelahi dan sudah banyak murid disini yang masuk rumah sakit karenanya"
"pihak sekolah telah memberikan sanksi tapi ia tetap masih mengulanginya lagi jika kedepanya kia tidak bisa berubah maka kami pihak sekolah menyerah"
'aish bocah brandal itu'
"maksudnya DO?"
"iya pak mohon maaf sekali lagi"
setelah berbincang lama akhirnya sambungan itu terputus
"kemana bocah itu"
seseorang masuk tanpa mengetuk pintu,sudah biasa
"ketuk dulu sebelum masuk"sinis tuan kim
dan pelakunya hanya menyengir
"ayolah santai jangan tegang begitu sudah seperti kulkas berjalan saja "pria bergigi kelinci itu mencoba mencairkan suasana
"aku memanggilmu ke sini tidak untuk bercanda kook"
pria bernama jeon jungkook itu hanya memutar bola matanya melihat bos sekaligus sahabatnya yang dingin dan terlalu kaku
"ya ya lalu ada apa kau memanggilku kemari"
"cari kemana dia pergi sekarang"
"siapa?"
"kia istriku ia membolos dan baru saja gurunya menelpon"
"hm baiklah tunggu"
...
"tunggu saja kau bocah"geram kim
Bagaimana tidak beberapa jam yang lalu jungkook menelponya dan mengatakan ia menemukan istrinya makan dengan seorang laki laki di mall dekat selolahnya.
jam menunjukan bahwa sudah sore kim pun bergegas pulang memastikan apakan bocah itu sudah sampai dirumah dan ternyata
"sebenarnya dia ini tidak tau jalan pulang atau bagaimana"
setelah itu ia mandi terlebih dahulu menenangkan pikiran dan setelah itu melanjutkan kerjaannya yang tertunda
Tak terasa jam menunjukan pukul 21.00
"apa dia benar benar tidak tau jalan pulang,memang merepotkan sekali"
ia pun mencoba mengubunginya dan yap telpon itu tersambung.
"pulang"
"a-apa"jawab gadis itu terbata-bata
"pulang sekarang!"aku memang sengaja membentaknya agar ia tau waktu ,ini sudah malam tidak baik wanita bersuami keluar sampai tengah malam apalagi dengan seorang lelaki
"aku tidak mau kenapa ahjussi mengaturku ha!aku masih ingin keluar dengan temanku"masih berani melawan rupanya
"S.E.K.A.R.A.N.G"lalu ku matikan sambungan sepihak aku memijat pelipisku sungguh bocah itu
sembari menunggu tak lama seseorang masuk mengomel tidak jelas tentu itu kia istrinya
dia berjalan ke arah kulkas tanpa tau ada seseorang yang menatap tajam
dan saat berbalik
'ya aku bisa melihat dia terkejut dan menegang'
KAMU SEDANG MEMBACA
Ahjussi•KTH•√END
Fanfiction"yang benar saja,AKU TIDAK MAU DENGAN AHJUSSI ITU!!!" "aish....bocah brandal itu" . . . . . . _LETS PLAY BABY_ _________________________________________ Kembangkan sifat "menghargai" contoh: VOTE #bukan ngemis Folow juga its...