Sepuluh

794 38 3
                                    

Berhari-hari berlalu,hingga tak dirasa acara pensi sekolah pun tiba

Acara sudah berlangsung sejak tadi pagi,namun band Xionn masih belum tampil

"Duh anjirr suara gue mendadak serak",keluh Neqra

"Sama...gue masih apal kunci gitar ga ya?",balas Nraxa

"Pukulan drum buat intro tadi berapa ya?",bingung Maxien

"Bangsat mending lo pada bubar ajalah dari grup band.Mau manggung kek mau mati aja",umpat Ozgi

"Ah elah Gi mending gue grogi disini,dari pada nanti ngedrum kencing dipanggung mau taro dimana pantat gue",balas Maxien

"Oke guys sekarang saatnya penampilan band Xionn.Tepuk tangan yang meriah!!"

Obrolan mereka berhenti mendengar panggilan MC yang mengarah pada mereka

Keempatnya menaiki panggung,mengucap salam dan tak lupa berdoa dalam hati

Maxien mulai menabuh drum,diiringi petikan gitar Nraxa dan piano Ozgi

Jujur,keempatnya memang sangat jarang tampil disetiap acara,baik karna jumlah acara yang terbatas ataupun hanya 1 band yang ditampilkan

Tapi sekarang semua diperkenankan tampil karna mereka sudah kelas 12,anggap aja penampilan terakhir sebelum tamat kata guru2

Dentuman musik yang keras kini mengambil alih,siswa yang tadinya sibuk kini mulai mengalihkan perhatiannya pada acara

Ketika siapa saja sendirian
Berdiam diri tak ada hiburan
Jika kau merasakan kesepian
Datang kemari kita senang-senang

Semua berdiri,waktunya beraksi

Penindasan kekerasan gak jaman
Kami datang membawa perdamaian
Ciptakan suasana tak terlupakan
Lantangkan suaramu dan teriakkan

Semua berdiri,Waktunya beraksi

Suara sorak sorai terdengar,banyak siswa yang menari karnanya dan ikut bernyanyi heboh,membuat keempatnya merasa bangga,walaupun tidak terlalu dikenal tapi bakat mereka bisa dihargai

Neqra melanjutkan lagunya seiring musik berdentum,hingga penampilan mereka selesai,dan tepuk tangan riuh terdengar

Mereka langsung turun dan melakukan tepuk ala mereka

"Astaga gue ga nyangka se rame itu",ucap Nraxa bangga

"Sama gue juga,ga sia2 latihan kita",ucap Maxien yang diangguki ketiganya

"Eh foto yuk??"

"Yukk"

...

Semua sudah selesai tampil,dan acara pun sudah selesai

Neqra,Ozgi,Nraxa,dan Maxien kini sedang membantu membereskan alat2 musik yang mereka gunakan tadi

Ruang musik sangat lah ramai,baik  yang sudah tampil,OSIS,ataupun siswa lain yang hanya ingin bersantai

Mata Maxien tak lepas dari seorang gadis yang dari tadi hanya mondar-mandir memainkan ponselnya,seperti ada yang ditunggu

Ingin sekali ia menghampiri dan mengucapkan selamat karna penampilan nya yang sangat memukau

Ya.tadi,setelah penampilan beberapa siswa,Rasha ikut tampil bermain gitar dan bernyanyi ditemani seorang gadis yang ikut bernyanyi pula

"Xa lo taro gitar disana lagi deh,ntar bisa keinjek kalo disini",ucap Ozgi saat mereka duduk dan mengobrol ringan

Nraxa mengangguk,kemudian berdiri dan menaruh gitar di tempatnya

Namun saat ia memutar posisi gitar untuk digantung,bagian ujung gitar itu malah menubruk sesuatu

"Aww....."

Nraxa langsung berbalik dan kaget mendapati Rasha berdiri di belakangnya,tentu saja dengan goresan panjang disamping bibirnya

"Eh Sha maafin gue,gue ga liat lo ada di belakang",sesal Nraxa

Melihat hal itu,sontak Maxien,Ozgi,dan Neqra datang menghampiri

"Duhh sakitt....",keluh Rasha membuat Nraxa makin cemas

"Rasha lo gapapa",panik Neqra ketika tak sengaja melihat robekan panjang itu di pipi Rasha

Tanpa menunggu menjawab Rasha,Keempatnya langsung menolong Rasha dan membawanya ke UKS,sementara siswa lain yang ingin menolong ia urungkan karna Rasha sudah dapat pertolongan

Ozgi dan Maxien yang membawa Rasha mendudukkan gadis itu si kasur UKS

Neqra,Ozgi dan Maxien langsung mempersiapkan alat untuk menyembuhkan luka Rasha,sementara Nraxa duduk di samping Rasha

"Sha gue minta maaf banget,gue gatau lo ada di belakang.Lain kali gue hati2 deh,dan gue juga bakal tanggung jawab kok",ucap Nraxa penuh penyesalan,sementara Rasha hanya tersenyum kecil disela rasa sakit yang melanda pipinya

"Nih Xa lo obatin",ucap Maxien sambil meletakkan obat2an,tak dapat dipungkiri,Maxien sangat cemas sekarang

Dengan cekatan Nraxa mengobati pipi Rasha,sambil sesekali ikut meringis ketika Rasha meringis

Nraxa meniup pelan pipi Rasha untuk mengurangi rasa sakitnya,siapa yang melihat mereka hanya sekilas,orang itu akan mengira Nraxa mencium Rasha karna posisi mereka yang sangat dekat

Jantung Maxien berdebar keras,matanya panas.Entah mengapa rasanya sangat sakit

Ponselnya bergetar membuat Maxien harus izin mengangkat telfon keluar

Kebetulan mama dan papanya akan kembali ke luar negri,Maxien jadi ada alasan untuk cepat pulang,dan tentu saja agar tak melihat hal yang membuat hatinya semakin sakit

"Maaf ya gue balik duluan.bokap nyokap gue mau balik ke luar negri,jadi gue harus balik sekarang",ketiga temannya mengangguk mengiyakan sambil berpesan agar hati2 pada Maxien

"Sha gue balik ya,get well soon"

Setelah nya Maxien langsung berbalik dan meninggalkan ruang UKS dengan hati antah berantah

...

Duh si Maxien kasian banget
Tpi mau gmn lagi kan yaa
Mau jujur takut,mau mendem sakit
Yaa itulah cinta

Okey jangan berlama-lama ayo kita geser ke chapter selanjutnya

Enjoy guys❤

Cowok CupuTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang