episode 13 ( nyai )

17 2 0
                                    

Dan di saat seperti itu Bisma dan satrio masih di kejar kejar oleh hantu tersebut lalu secara tiba tiba Bisma pun terjatuh dan ia melihat di depan mata kepalanya ada benda yang berbentuk seperti kristal berwarna hijau saat di selidiki ternyata itu adalah benda pusaka yang di cari carinya

"Bisma lempar Bisma lempar" ujar Satrio sambil berteriak

Tanpa basa basi Bisma pun langsung melempar kristal tersebut tepat mengenai salah satu bagian mata hantu tersebut

Dan Siska langsung kembali menjadi manusia sempurna tetapi ia masih memejamkan mata

"Siska,Siska" ujar Dewi sambil berlari ke arah siska

"Siska ayo dong bangun Siska bangun sis" ujar Dewi lagi sambil menangis

Lalu

"pungkasane anak-anakku kabeh wis padha kumpul lan siyap dolanan karo ibu nganti pungkasane urip mu" ujar nyai

"Nyai tolong lepaskan kami dari hutan ini" ujar sandi

"Ya nyai kita sudah tersiksa dan kehilangan satu kerabat kami" balas adhisti dengan yakinnya

"Kanggo wayahe, sampeyan takon marang Nyai ?" Tanya nyai

"Nyai kita tidak ingin berkorban lagi untuk hutan ini kita masih remaja yang ingin mengejar cita cita kami yang masih panjang kelak" jawab angel

"Punten bocah wadon nanging nyai ora bisa ngeculake sampeyan" balas nyai

Lalu secara tiba tiba pohon semua bergegah dan awan pun menjadi gelap pekan mereka di sana seakan akan di kurung oleh hutan tersebut

Dan secara tiba tiba Siska yang sedang terpingsan di pangkuan Dewi tiba tiba terbangun begitu saja dan berlari sangat cepat

"Siska lu mau kemana ?" Tanya Dewi sambil mengejar siska

"Siska berhenti Siska" ujar Dewi masih mengejar Siska

Di saat seperti itu secara tiba tiba mobil yang tadinya berhenti tiba tiba menyala dan hampir mau menabrak Satrio dan juga Bisma tetapi alhasil mobil itu meleset dan Satrio dan Bisma pun selamat

"Pasti ini ulah permainan licik" ujar Satrio dalam benat hatinya

"Agung bawa angel ke tempat jauh biar gua yang atasin ini" jawab Satrio sambil berbisik ke kuping agung

Lalu agung menuruti apa yang di perintahkan oleh Satrio ia pun membawa Adhisti yang sedang terluka ke dalam rumah kayu yang awalnya di singgahkan untuk tempat mereka tidur

Secara tiba tiba nyai menghempaskan tangan nya ke arah rumah kayu tersebut dan rumah kayu tersebut mengeluarkan percikan api

"Nyai berhenti melakukan ini" ujar Satrio sambil berteriak

"Okhok okhok tolong okhok okhok" ujar adhisti

"Kak sandi gimana nih adhisti di dalam" ujar angel

Tanpa basa basi sandi masuk ke dalam rumah itu dengan kobaran api yang sangat besar ia berhasil menyelamatkan Adhisti dan juga agung

"Alhamdulillah tuhan masih sayang sama lu berdua" balas angel sambil tersedu sedu

Dan di saat seperti itu dewi yang sedang berlari masih mengikuti Siska yang sedang kerasukan lagi oleh hantu yang di perintahkan oleh nyai dan ia sadar kalo Siska berlari ke arah jurang

"Siska tolong berhenti tolong dengarkan apa kata gua" ujar Dewi

"BERHENTI !?!?!?"

hutan cempaka [ End ]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang