DLM.8 (Selamat tinggal 2 Lee)

603 48 8
                                    

Chan dan Minji akan bertemu dengan Minho dan yang lain dirumah Minho

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Chan dan Minji akan bertemu dengan Minho dan yang lain dirumah Minho. Rumah Minho terletak tepat di rumah Rhino, Waktu sampai sana mereka di sambut oleh para maid yang meminta mereka masuk biar mobilnya di parkirkan oleh satpam. 

Kedua ah bukan ketiga orang itu masuk kedalam rumah Minho, di ruang tamu sudah berkumpul teman-temannya serta Seungmin dan Rhino yang duduk bersama Jino dan Soojun.  Minho meminta Chan dan Minji duduk bersebrangan dengan Rhino dan Seungmin, kedua orang itu mendudukkan diri di sofa itu.

"Nah udah ngumpul semua, kita akan memulai membahas-"

"-perceraian" Minji memotong perkataan Minho

"Hak asuh Jia dan Jino jatuh ke aku" Lanjut Minji

"Ya mungkin ini saatnya kita akhiri sampai sini" Chan tersenyum getir

"Kalian berdua kenapa sih?" Tanya Felix heran

"Mereka selingkuh, mereka telah menentukan tanggal tunangan dan telah berbahagia" Jawab Chan

"Ini anak-anak suruh main di kamar jiho" Minho meminta jisung mengantarkan anak-anak itu

Jisung mengangguk, dia membawa anak-anak ke kamar Jiho mines Jia dan Soojun yang enggan melepaskan pelukannya dari ibu mereka.

"Kita nggak meminta kalian berkumpul jika akhirnya bercerai!" Changbin emosi

"Dari cara mereka menunjukkan itu sudah terbukti jika mereka lebih dulu menjalin hubungan" Celetuk Rhino

"Apa Jino itu hasil hubungan gelap kalian?" Lanjutnya

Minji mengepalkan tangannya kuat, Jia telah berpindah alih ke gendongan Chan.

"Aku dari awal sudah pernah bilang jika aku tidak butuh pertanggung jawaban darimu. Aku dari awal menegaskan bahwa aku bisa merawat Jino tanpa sosok ayah! Tapi Minho memaksaku untuk menikah denganmu"

"Akal bulusmu. Kau pergi meninggalkan surat untukku, kau memintaku merawat jino? Cih kau hanya butuh uang untuk menjalang" Rhino benar-benar membuat emosi semua yang ada di sana

"AKU TIDAK BUTUH UANGMU! KAU TIDAK PERNAH MENAFKAHIKU! KAU TIDAK PERNAH MEMBERIKANKU SEPESERPUN, KAU HANYA MEMBERIKU SIKSAAN SETIAP HARI. KAU MENYIKSAKU SAAT AKU MENGANDUNG JINO HINGGA DIA LAHIR PREMATUR DAN MEMILIKI KELAINAN JANTUNG" minji meluapkan emosinya

Seungmin terkejut mendengar teriakan Minji yang menggema.

"Kaupun tak tau berapa sakitnya aku setiap kali kau siksa, kau selingkuhi dan kau duakan. Kau tak pernah tau itu, huh" Minji mengatur nafasnya yang tercekat

"Seungmin keputusan ada dikamu, kamu bisa menentukan pilihanmu, tetap bersama Chan atau bersama Rhino" Hyunjin memutuskan untuk menengahi

"Aku" seungmin ragu, tapi seungmin menginginkan dia

"Aku memilih Chan hyung" Seungmin menunduk

Chan tersenyum.

"MINJI MINJI" jisung berlari dengan Jino yang tak sadarkan diri di gendongannya

"Jisung jino kenapa?" Minju panik

"Aku tidak tau, dia tadi ijin untuk tidur. Tapi waktu di ajak main Jiho dia tidak bangun-bangun terus nafasnya tidak berhembus" jelas jisung

"Andwae" Minji lemas

Jeongin dan Felix memegangi Minji. Jia yang melihat mommynya menangis ikut menangis.

"Mmy huhu" Jia menangis di gendongan Chan

Minji menatap jia, balita itu juga memiliki masalah jantung. Jika jino sudah pergi maka Jia juga akan pergi meninggalkannya sendiri.

Minji mengambil alih jia, memeluk anaknya. Mencium keningnya dan tak berhenti mencium aroma anaknya.

"Mmy, ia antuk" Jia menatap ibunya

"Andawe hiks"

Jia menatap ibunya untuk terakhir kali dan beralih ke Rhino yang terdiam.

"Ddy no, ia ayang ddy" jia tersenyum manis ke Rhino

"Ddy clis, ia elgi ulu dada" jia melambaikan tangan ke Chan yang sudah meneteskan air mata

"Mmy angan edih, ia anti idak atit agi, ia ayang mmy"

Chu

Pipi minji di cium oleh jia,dan mata indah milik anak itu tertutup dan deru nafas yang terhenti.

"Hiks jangan pergi jangan tinggalin mommy sendiri" Minji memeluk jia, jisung duduk didepan Minji dengan jino yang juga telah pergi

Grep

Minju memeluk dua buah hatinya itu. Anak-anaknya yang tampan dan cantik telah pergi meninggalkannya.

"Mommy ikut ya, kalian tunggu mommy hiks" Minji pingsan, wanita itu dibawa ke kamar tamu oleh Hyunjin.

"Kita siapkan pemakaman Jino dan Jia, dan setelahnya kita tenangkan minji. Chan dan Seungmin kalian bisa berbicara di kamar yang tersedia. Aku akan menghubungi mama dan papa" Minho meninggalkan ruangan itu dan menelpon Anggota keluarganya

Chanmin dan Soojun memutuskan ke kamar yang dimaksud Minho.

Rhino? Lelaki itu duduk termenung di kamar tamu yang ditempati minji.

.

.

.

.

.

TBC

Yes chanmin tidak karam

Don't Leave Me (ChanMin)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang