1

25 6 4
                                    

Don't be silent reader:)
Vote and coment biar author tambah semangat :)

***

Gerall dan ketiga kawanan nya akan memulai aksi mereka lagi.
Gavin dan Dino sudah mengambil posisi.

"Gendang nya akang!" Hazael lantas memukul meja sebagai gendang.

"Kalau abang bilang mundur, mundur yah? e'Maju, e'mundur, e'maju, e'maju, maju bloon!!"

"Hahahhahahaha" teriak se isi kelas. Mereka bersyukur sekelas dengan Gerall dan ketiga kawanan nya. Tingkah konyol dan kejahilan mereka selalu membuat se isi kelas tertawa ngakak.

"Kurang kencang suara lo begok!" bela Dino pada diri nya sendiri.

"Kurang kencang mata lo, dasar mesum lo emang" ujar Gavin.

"Ya ampun Rall! Gue gak homo dan gua gak nafsu sama lo"

"Gak nafsu, dulu waktu kecil juga lo suka megang anu gua"

"Hahahahah"
"Homoan asu!"
"Buka kode dia bangkeh!"

Gerall, Hazael, Gavin dan Dino sudah sahabatan sejak kecil.

"Gue gak pernah pegang burung lo, gak usah ngada-ngada"

"Gitu aja lo baper, pulang lo sana"

"Main cerita-cerita konyol waktu kecil yok?" ajak Gavin.

"Dimulai dari lo Za" tunjuk nya pada Hazael

"Dulu waktu kecil, gue pernah dengar Dino ka-----"

"Kok gue sih kampret?"

"Dengar dulu goblok!"

"Ok, gue lanjut, gue pernah dengar Dino kayak gini, Mah, telor Dino bisa di goreng juga gak mah? Nah trus gue gak jadi ke toilet di situ gue habis mencret dalam celana, gue ketawak ngakak padahal Momy dah manggil-manggil"

"Maksud nya telor apaan dah?" tanya Gavin

"Telor yang lo bawa-bawa maksud nya"

"Haha hahaha" tawa seisi kelas.

"Goreng dong Mah, telor gue" ledek teman sekelas nya.

"Teman lucnut emang lo" malu Dino.

"Sekarang Gerall, lo punya gak?" tanya Gavin.

"Gak, gue gak punya, kaya lo lo pada gak tinggal serumah aja nanya hal konyol gitu" jelas Gerall.

"Benaran gak asik lo" balas Nino

"Gue mau ke kantin aja, gak asik si Gerall" kata Gavin, lalu berdiri menuju kantin. Hal biasa jika Gerall sangat acuh, dia sangat dingin pada orang lain kecuali teman dan pacar nya tentu nya.

"Gavin sama aja, gak asik" jika satu pergi maka yang satu nya juga pergi, begitu lah persahabatan mereka 4. Mereka ber-4 sedari kecil sudah tinggal bersama sampai hari ini. Orang tua mereka semua sangat sibuk, kecuali ibu Gerall, ibu Gerall lah yang mengasuh mereka ber-4. Sangat sulit bukan?. Mereka semua memanggil ibu Gerall dengan Sebutan Momy. Tetapi sekarang  Ibu Gerall juga sudah sibuk, mungkin karena mereka sudah besar

Lalu mereka semua pergi ke kantin. Sesampai nya di kantin Dino memesan makanan keempat nya. Dari arah berlawanan Ketty datang menghampiri kekasih nya itu.

"Gerall" panggil Ketty dengan senyuman manis nya. Gerall yang melihat kekasih nya itu lantas membalas senyum nya.

"Kenapa, hemm?" tanya Gerall lembut.

It's HurtTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang