Element Mate {Hiatus}

Kisah Masa Lalu

Dilarang keras mengcopy paste cerita ini!! Cerita ini dibuat berdasarkan imajinasi penulis!

°•°•°•°•°•°•°•°•°•°•°•°•°•°•°•°•°•°•°•°•°•°•°•°•

***

Di sebuah pack yang tak terlalu besar, namun memiliki peran penting diseluruh dunia, yang biasa disebut sebagai Elements Pack.

Seperti namanya di Elements Pack ini dibagi menjadi beberapa bagian.

Yang pertama, dari golongan api. Dimana semua orang yang merupakan clan atau golongan api memiliki api ditubuhnya, mereka tidak butuh perantaranya berupa api buatan atau semacamnya karena dari dalam tubuh mereka sudah menguar hawa panas dan dapat menyemburkan api dari tangan, mulut, atau bahkan kibasan rambut panjang mereka. Semua tergantung dari cara mereka mengeluarkannya. Clan ini sangat menonjol, karena termasuk clan terkuat dengan adanya tanda berupa goresan abstrak yang hanya bisa dibaca oleh sesama clan, terdapat di tangan kiri.

Yang kedua, dari golongan air. Mereka memiliki jiwa yang begitu tenang, selalu menjadi penengah karena kebijaksanaannya dalam membuat keputusan. Clan yang sangat dihormati karena kelembutan hatinya, tak ada tanda yang menonjol hanya saja bola mata mereka yang terang berwarna biru. Sama seperti clan sebelumnya, clan ini bisa mengeluarkan air dari dalam tubuhnya sendiri tanpa perantara.

Yang ketiga, dari golongan bumi. Mereka begitu besar dan tinggi, sangat keras, namun sangat tampan. Semua clan memujinya karena ketampanan dan kecantikan bak dewa-dewi Yunani. Kemarahan adalah mala petaka baginya, karena jika marah bumi seakan-akan bergetar, bergejolak, seperti ingin memuntahkan sesuatu. Clan ini memiliki satu keunikan, dimana semua anak yang terlahir akan membawa sebuah batu kecil dalam genggamannya dari rahim ibunya.

Yang keempat, dari golongan angin. Tak begitu banyak yang tahu untuk clan yang satu ini. Mereka persis seperti angin, hanya lewat saja. Tak ada tanda khusus yang begitu terpatri dalam keadaan fisik, namun saat mereka berubah seutuhnya menjadi serigala terdapat surai panjang yang tumbuh di wajahnya. Dan kemampuannya dalam mengibaskan ekor juga sangat patut diacungi jempol lantaran dalam sekali kibasan bisa membuat berbagai angin topan. Clan inilah juga yang menjadi penyatu, saat latihan bersama maka clan inilah yang menjadi wadahnya.

Dan yang terakhir adalah golongan alam. Dengan adanya kehadiran mereka, Elements Pack dapat membuat hutan yang begitu luas dan memanen buah serta sayur dalam jangka waktu yang sangat singkat. Sesuai namanya, alam. Mereka lebih banyak menghabiskan waktunya dialam, seperti hutan. Mereka begitu luwes dalam keahliannya menyamar dihutan ditambah keistimewaan mereka dapat berbicara dengan hewan lain selain golongannya. Dan juga rambut mereka yang berwarna layaknya warna yang ada di hutan.

Mereka semua adalah penghuni asli Elements Pack. Ciri lain dari Elements Pack adalah tubuh besarnya seekor serigala. Disana semua ukuran serigala sama, ukuran bagi Alpha dan Luna mereka juga hampir sama-sama besar, namun tetap lebih besar Alpha. Sedangkan rakyat mereka memiliki badan yang besar seperti Lunanya. Saat pengangkatannya menjadi Alpha dan Luna, secara ajaib muncul sebuah mahkota yang timbul dari kepala mereka dan menempel secara permanen dikepala mereka.

Mahkota itu akan terus menempel disana walaupun sang empunya sudah wafat.

Karena Elements Pack memiliki lima golongan berbeda, maka secara tidak langsung Elements Pack memiliki lima Alpha dan lima Luna yang memimpinnya. Diambil dari masing-masing golongan. Mereka saling menjaga, melindungi, membantu sesama. Menjaga perdamaian antar sesama clan, sesuai apa yang leluhur mereka inginkan.

Namun, kedamaian itu tidak berlangsung lama. Seseorang dari luar pack yang berniat menguasai Elements Pack datang secara bergerombol dengan membawa ribuan pasukan. Awalnya kelima Alpha dari Elements Pack dengan Alpha asing itu bernegosiasi untuk tidak melakukan penyerangan seperti ini, tapi apa yang terjadi? Kalimat sakral itu meluncur dengan santainya dari mulut sang Alpha asing. Juga memfitnah seluruh clan Elements bahwa katanya Elements Pack memulai perang terlebih dulu. Bisa dilihat oleh Alpha Api, Alpha asing itu tersenyum miring dan mulai mengambil belati lalu menusukkannya ke diri sendiri, kemudian berlari keluar.

Para ribuan pasukan yang melihat itu akhirnya geram dan menyerang Elements Pack membabi-buta. Berhari-hari, berbulan-bulan, bahkan bertahun-tahun Elements Pack harus melawan para penjajah itu ditambah sang Alpha asing itu membawa bala bantuan dengan memboyong semua Alpha-Alpha diluar sana untuk ikut andil membantunya membasmi Elements Pack. Semua hancur, sebuah pack yang dibangun atas dasar cinta, tanpa membeda-bedakan ras hancur tak bersisa. Mayat-mayat bertebaran dimana-mana, bau anyir darah begitu tercium disini hingga mampu membuat siapapun mual karenanya.

Diseberang sana, para penjajah setiap harinya menambah pasukan, sedangkan disini pasukan Elements sudah tak berdaya, tak ada pemasukan energi, senjata, atau bahkan anak buah. Semuanya sudah mati. Sang Alpha asing itu dari kejauhan berteriak.

"KALIAN MENYERAH SAJA DAN MENYERAHKAN DIRI KALIAN!! ATAU KALIAN MATI TAK BERGUNA DISINI!"

Menyerah? Tidak! Elements Pack tidak akan menyerah. Tidak akan pernah!

Namun, kembali lagi kepada rakyatnya. Kelima Alpha tersenyum miris. Apa salah mereka? Sampai-sampai mereka harus dihadapkan oleh situasi ini! Mereka tidak pernah membuat perkara diluar sana, tapi tetap saja ada yang mencari masalah dengan memulai perang. Hujan datang mengguyur membuat luka mereka menambah rasa perih dihati. Mereka teduduk lesu, tak ada pilihan lain selain cara itu.

Alpha Angin membuat sebuah ritual terlarang, angin tiba-tiba berhembus sangat kencang. Menari-nari menuju si pemanggilnya, melewati para manusia serigala yang menghalangi. Seakan-akan tahu, bahwa yang mereka lewati adalah musuhnya, maka angin itu membunuhnya tanpa belas kasihan. Sebelumnya, kelima Alpha itu sudah berunding dan akhirnya terpaksa setuju karena memang tak ada cara lain.

Diikuti oleh keempat Alpha, masing-masing memanggil elemen nya. Semua orang duduk melingkar, saling bertaut tangan, menangis. Di atasnya sudah ada sebuah angin besar yang didalamnya terkandung api, air, bumi, dan alam. Semuanya menjadi satu, tak menghiraukan hujan yang mengguyur mereka tetap melanjutkan ritualnya.

Angin itu bercampur menjadi satu, kemudian melebur meninggalkan debu warna-warni seperti sparkle disekitarnya. Sang Alpha asing beserta antek-antek terkagum-kagum dengan kejadian ini, mereka menyentuh debu itu yang bertebaran di udara. Tepat saat mereka menyentuhnya, mereka berubah menjadi abu.

Semua orang Elements Pack yang tersisa semakin terisak menjadi-jadi tatkala debu warna-warni itu menempel pada tubuh mereka. Sesuai warnanya, debu itu menempel pada warga Elements Pack. Warna debu biru menempel pada Alpha Air dan clannya, warna debu merah menempel pada Alpha Api dan clannya, warna debu jingga menempel pada Alpha Bumi dan clannya, warna debu ungu menempel pada Alpha Angin dan clannya, dan terakhir warna debu hijau menempel pada Alpha Alam dan clannya.

Semuanya telah terselubung oleh cahaya masing-masing dan secara ajaib berubah menjadi cahaya elemen. Biru, merah, jingga, ungu dan hijau. Menyilaukan semua mata disana.

Dan hilang.

Semua warga Elements Pack hilang tak bersisa bahkan mayat-mayatnya pun ikut raib dibawa oleh cahaya itu. Sang Alpha asing tergugu ditempat, inikah ilmu terlarang itu? Inikah keahlian seorang Elements Pack?

Mereka tak tahu apa yang sudah mereka perbuat. Membuat yang bersatu menjadi pecah dan membuat pecah menjadi bersatu.

Ya. Ritual itu adalah ritual pemisahan diri sesuai clan. Para kelima Alpha itu membuat ritual untuk memisahkan diri mereka, entah itu mengikuti alam, tak ada yang tahu. Setelah ini mereka kelima Alpha ini tak akan pernah bertemu kembali. Selamanya.

Tak ada cara atau ritual kembali untuk mempertemukan mereka. Semuanya hilang tak bersisa.

Hingga sebuah kutukan jatuh menimpa sang Alpha asing dan Alpha-Alpha lainnya.

"Kalian telah membuat keputusan yang sangat salah. Perbuatan kalian akan membuat keturunan kalian dapat masalah besar. Para Elements Pack telah hilang! Dunia yang ku bangun atas dasar cinta ini telah kalian hancurkan secara paksa. Aku memberi kutukan kepada kalian! Semua anak, cucu, bahkan bayi yang belum lahir sekalipun tak akan luput dari kutukanku! Dari kalian semua akan lahir anak yang memiliki pasangan seorang Elements! Dimana anak kalian tidak akan pernah mencium aroma pasangannya! Sebelum sang Elements meminum 7 darah Alpha!"

Dari situlah, sang Alpha asing beserta Alpha-Alpha yang mengikuti perintahnya mendapat kutukan mematikan dari sang penguasa, Moongoddes

°•°•°•°•°•°•°•°•°•°•°•°•°•°•°•°•°•°•°•°•°•°•°•°•

1 2 4 8