Bad Boy, Bad Girl And Ta'aruf [END]

2| Bad Girl

Nefara Arabella Fiona, seorang bad girl dengan segala ulahnya. Nefara di juluki sebagai 'trouble maker' di sekolah nya, karena sudah banyak masalah yang ia perbuat. Mulai dari menabrak kendaraan milik guru atau murid yang lainya, membengkokan tiang bendera, merusak pintu kamar mandi, merusak kursi dan meja dan masih banyak lagi ulah yang di perbuat oleh Nefara

Karena sifat nya yang absrud, susah di atur, blak blakan,dan tidak pernah main main dengan ucapan nya, membuat nya menjadi salah satu bad girl yang di takuti di SMA Harapan Bangsa

Menurut Nefara "Sekolah tanpa kasus, tidak ada cerita saat lulus"

Memang terdengar cukup aneh, tapi itulah kenyataannya

Meski begitu, Nefara tidak akan membuat ulah terlebih dahulu jika tidak ada yang memancing untuk nya berbuat ulah

Yang unik dari Nefara adalah ia memiliki 'baby face'  jadi orang orang tidak akan menyangka kalau Nefara adalah seorang bad girl

"Girls, kita telat lagi nih" ucap Nefara kepada kedua temannya

"Ya mau gimana? Manjat aja lagi" ucap Kinara salah satu teman Nefara yang memiliki sifat yang sama absrud nya seperti Nefara, tapi masih bisa di bilang kalem

"Omg, gue takut rok gue sobek lagi nanti" gerutu Adera, salah satu teman Nefara yang hobi sekali membawa cermin dan sisir kecil untuk merapihkan poni nya

"Tenang, gue jagain nanti" ucap Nefara

"Gue kapok" balas Adera, karena ia pernah meloncat melewati pagar tapi rok nya nyangkut jadi robek

"Gue baru beli rok" ucap Adera memelas

"Ya elah, masa anak sultan beli rok aja gak mampu? Kalau robek ya beli lagi" ucap Kinara santai

Adera memang yang paling kaya di antara mereka bertiga, tapi meski begitu Adera tidak pernah pelit, apalagi kepada Nefara dan Kinara

"Bukan itu masalah nya, ini udah rok ke lima gue, dan kata nyokap gue kalau sampai robek lagi, gue gak akan boleh beli rok lagi" ucap Adera

"Kok rok lo banyak, buat apa? " tanya Nefara heran

"Rok pertama sama kedua kata nyokap gue kependekan, terus rok ketiga kena permen karet waktu itu, rok keempat waktu di jemur ketiup angin terus masuk solokan, dan yang kelima gue gunting, tadinya mau bikin model baru, ternyata gagal jadi kayak rok gembel" jelas Adera

Nefara dan Kinara menatap tak percaya kepada Adera

"Parah lo, emang menurut lo, rok yang sekarang gak pendek gitu? " tanya Kinara

Adera melihat rok nya sendiri, rok jauh di atas lutut, jika di pakai duduk akan semakin ke atas

"Hehe, pendek sih" jawab Adera dengan cengiran nya

"Udah, kalau lo gak boleh beli rok lagi sama nyokap lo, gak apa apa. Gue masih punya rok kok" ucap Nefara

"Serius?! " tanya Adera dengan mata berbinar

"Iya, rok SMP sama SD" ucap Nefara di sertai tawanya

"Mampus! " ejek Kinara

Adera merenggut kesal, kemudian mengeluarkan cermin dan juga sisir nya dan merapihkan poni nya

"Poni lo udah bagus Der, gak usah di rapihin mulu" ucap Kinara

"Poni gue tuh harus perfect  pokoknya" balas Adera sembari menyimpan cermin dan sisir nya di saku seragam

"Udah lah, jadi naik gak? " tanya Nefara

"Gak ada cara lain?" tanya Adera

Kinara mengangkat bahu nya