Langit berubah warna lagi. Kali ini dia memamerkan warna jingganya yang super indah itu.
Sayangnya teman baiknya itu tidak menyapanya sama sekali. Bahkan dia tidak mengoceh seperti biasanya.
Ia bahkan sedang guling gulingan di kasur empuknya sembari tersenyum.
Kita mungkin tak tahu apa yang ada di pikirannya, tapi, langit tahu.
Setelah pergi bersama lucas hari itu, Song Yuqi lupa menyapa langit. Dasar, tidak tahu berterima kasih.
"Ahh!! Kenapa dia begitu tampan?!?"
Bahkan ketampanan Lucas sudah membuat Yuqi frustasi.
Sekarang, eumm.. maaf langit, sepertinya posisimu bukan lagi yang pertama di hati Yuqi.
"Song Yuqi!!!"
Suara teriakan itu menggelegar di mansion keluarga song itu. Kenapa wanita siluman monyet seperti Yeri harus datang berkunjung disaat Yuqi harus memikirkan orang seorang saja hari ini.
Hanya Lucas.
Masih dengan keadaan terbaring, Yuqi memandang malas pintu yang sebentar lagi akan terbuka. "Hai." Sapaan manis seorang Yeri.
"Kenapa wajahmu seperti itu?"
Yuqi mengendus berat dengan pelan dia bergumam, "kau datang di waktu yang salah."
"Apa? Kau bilang apa?"
"Ah, tidak!!" Yuqi langsung mengelak. Ia tidak ingin membuat Yeri marah, karena jika gorila betina itu marah, bisa bisa Yuqi melupakan semua tentang Lucas dalam sekejap.
Lucas, lagi.
Maaf karena dia sedang dalam Mode bucin.
"Jadi apa-"
"Ku dengar kau berkencan dengan Lucas kemarin." Yeri memotong kalimat Yuqi dengan sedikit sinis.
Ia memandang Yuqi dengan pandangan yang tidak biasa.
Ada apa ini?
"Kami hanya berjalan jalan."
"Jangan dekati, Lucas!! Kau tidak pantas untuknya!!"
Jelas sekali Yuqi marah. Apa maksudnya, ia tidak ingin bertengkar dengan Yeri hanya karena pria.
"Apa maksudmu?!!"
"Sudah jelas, bukan. Aku menyuruhmu untuk menjaga jarak pada Lucas." Yeri juga mulai tersulut emosi ketika pertanyaan bodoh keluar dari mulut gadis imut yang selama ini menjadi temannya.
"Kau menyukainya?"
"Jika Ya, apa kau cemburu?" Yeri menaikkan alisnya.
Yuqi tertunduk lesu. Otot lehernya tiba tiba hilang entah kemana. Tubuhnya hampir bergetar. Namun ada sedikit kalimat yang keluar dari mulutnya.
Bukan kalimat manis seperti yang selalu dia ucapkan.
"Apa yang membuatmu berpikir kau pantas untuknya?"
Yeri melotot kaget, bagaimana dia bisa berbicara seperti itu? Ia bahkan semakin emosi ketika menyadari Yuqi sedang menangis.
"Tidak ada wanita yang pantas untuk pria seperti dia, Song Yuqi!!! Wanita sebaikmu tidak pantas untuk pria brengsek itu!! Jangan sia siakan air matamu itu!!"
Yuqi mendadak bingung. Apa dia salah mengira??
"Hei, Ya,ampun, aku tidak akan menyukai pria seperti dia!!" Yeri mengotak atik tasnya dan mengeluarkan beberapa lembar tissue untuk menghapus butiran butiran air jernih yang keluar dari mata Yuqi, "Jangan menangis, kita sedang di suruh hemat air."
KAMU SEDANG MEMBACA
Bad Boy [ Lucas X Yuqi]
De Todo"Kau terjebak dalam permainan mu sendiri Bung." "Aku akan berusaha melupakannya walaupun itu susah."