PARTY 2

PART 17

Happy Reading

Tiffany memarkirkan mobilnya di tempat parkiran yang ada di depan restoran. Hari ini Yoona dan Tiffany akan bertemu dengan Heo seongwoo mantan manajer mereka yang memiliki hubungan dengan kasus mereka , setelah beberapa kali Yoona , Tiffany dan Hyoyeon menghubungi seongwoo akhirnya Seongwoo mengangkat telfon nya dan bersedia untuk bertemu mereka.

Awalnya Hyoyeon ingin ikut dengan mereka , karena Sunny terus menghubungi nya jadi hanya Yoona dan Tiffany yang menemui seongwoo di restoran Tiongkok tersebut.

" Unnie , yakin tidak mau masuk..... ? Yoona

" Tidak , aku tidak mau ..... " Tiffany melihat seongwoo dari dalam mobil.

" Jika aku ikut masuk dengan mu, aku takut tidak bisa menahan emosiku padanya Yoong .... " Tiffany

" Baiklah..... ! Aku masuk dulu , jika terjadi sesuatu dengan unnie hubungi saja aku ya ..... " Yoona

" Ne kau juga , jika seongwoo oppa melakukan sesuatu padamu , jangan lupa untuk menghubungi ku ne ..... " Tiffany

Yoona tersenyum dan mulai keluar dari dalam mobil setelah itu Yoona memasuki restoran tersebut dan langsung menunju meja di mana seongwoo sudah menunggunya.

Selama menunggu Yoona , Tiffany memainkan ponselnya dengan menonton video moment-moment nya dengan Taeyeon dan member lainnya. Setelah puas dengan menonton video moment-moment itu , Tiffany berusaha untuk menghubungi jessica yang sudah beberapa hari tidak dia hubungi karena kesibukan nya dengan kasus ini.

" Ya , kenapa di sini gelap sekali.... " Tiffany mencoba melakukan video call dengan Jessica , saat melihat layar di ponselnya Tiffany menyadari posisi nya yang membuat nya gelap.

Tiffany keluar dari mobil dan mencari tempat agar dirinya terlihat jelas di layar. Tiffany menunggu jessica mengangkat telfonnya,  saat matanya tidak sengaja melihat seseorang berada di atas gedung dengan senapan di tangannya, posisi orang tersebut seolah sudah bersiap untuk melepaskan peluru dari senapan tersebut ke arah target mereka.

Tiffany mencoba untuk mencari tahu siapa target dari orang yang berada di atas gedung sebrang restoran.

" Yoona ...... Tidak ..... "

Tiffany mematikan ponselnya dan menyakinkan bahwa yang dia lihat bukan Yoona , target dari orang itu bukanlah Yoona . siapa orang itu , kenapa Yoona yang menjadi target nya.

Tidak mau membuang waktu dengan berpikir yang tidak-tidak, Tiffany mencoba waspada dengan apa yang akan terjadi dalam beberapa menit kedepan.

Waspada Tiffany semakin meningkat di saat matanya melihat Yoona yang akan keluar dari dalam restoran tersebut. Mata Tiffany Secara bergantian melihat Yoona dan orang tersebut.

" Tidak Yoona ...... " Tiffany berlari saat benar-benar melihat orang itu yang tadinya mengarahkan senapan nya ke arah jendela restoran menjadi ke arah pintu restoran.

DUARRRRR

suara tembakan bersamaan dengan Tiffany yang memeluk Yoona dengan sangat erat. Yoona bisa merasakan  tubuh Tiffany yang bergetar kesakitan dan tangannya yang berlumuran darah dari punggung Tiffany.

" Unnie.....u.....unn...niee....... Fany unnie..... " Yoona mulai menangis saat melihat Tiffany yang menahan rasa sakit nya.

" Ada apa Yoong..... Ya Tuhan Tiffany..... " Seongwoo

" O....o....o...oppa telfon ambulance Sekarang oppa .... PALLI OPPAAAAA...... " Yoona

" Baiklah Yoona ...... "