Sorry for typo
Happy reading
‿︵‿︵‿ ✿ ‿︵‿︵‿
•
•
•
••
•
•
•"There is only one happiness in this life, to love and be loved."- George sand
-🌻🌻🌻-
"Eh"
"Kau"
"Kau melupakan ku!"
Kageyama terkejut tak kepalang, pupilnya melebar menatap pria muda itu dengan tatapan tak percaya yang terukir di setiap inderanya. Sedangkan Hinata yang melepaskan ujung hodie di kepalanya pun hanya dapat menatap polos ke arah Kageyama dengan mulut yang memicing ke atas penuh tanya.
"Benar, kau siapa?" tanya Hinata yang masih berdiri di bibir pintu rumah sakit itu. "Lagi pula sepertinya aku tak pernah melihatmu" sambungnya.
Kageyama makin terkejut ia pun kembali teringat oleh cerita kakaknya semalam. Ia pun menghela nafas "namaku kageyama tobio, adik dari Miwa Kageyama" ucap sang surai hitam. Hinata pun hanya ber 'oh' ria melihat ke pemuda yang lebih tinggi darinya tersebut.
"Tapi aku tak melihatmu di buka catatanku tadi pagi! Dan lagi pula kageyama-san tadi sedang tertidur saat aku berkunjung kekamarnya, dan aku tak percaya jika kau beneran adiknya!"ucap Hinata dengan menatap sinis ke arah pemuda itu,dan Kageyama pun kembali menghela nafas baru kali ini ia melihat seseorang yang sangat merepotkan seperti ini.
" baiklah agar kau percaya ayo kita buktikan "Kageyama pun berjalan duluan ke arah rumah sakit tersebut dan diikuti oleh Hinata dari belakang dengan tatapan curiga dan penuh waspada fokus pada pemuda didepannya.
Mereka pun akhirnya sampai di bilik kamar Miwa dengan Kageyama sebagai pemandunya. " lihat, aku bahkan tau dimana letak kamarnya"
Hinata makin waspada, ia takut jika pemuda didepannya berbohong dan akan melakukan hal-hal yang aneh pada Miwa. Rasanya ia benar-benar ingin mengambil tongkat pel di pojok sana, lalu memukulkannya pada kepala pemuda itu.
"Nee-san!"
"Ah tobio!"
Hinata terkejut, entah lega atau kesal dia pun memegang erat kain hodie di dadanya. Ia pun menghela nafas lega. Kaki itu pun mengikuti Kageyama dari belakang masuk ke ruang milik perempuan cantik bernama Miwa itu.
"Kageyama-san apakah di benar-benar adikmu! Aku tadi mengiranya penjahat yang menyamar !"ucap Hinata yang sedikit menggeser tubuhnya dari Kageyama dengan tatapan waspada yang masih terpancar di iris caramel nya.
"Bwahhahahhah"tawa Miwa pun membludak hingga ia tersedak, tanpa aba-aba Kageyama langsung memberikan segelas air putih kepada Miwa agar sedakkannya mereda. " pftttttt " kikik Miwa sambil menyeringai kecil.
"Kalian berdua benar-benar konyol"ucapnya
"Eh! Kami tidak konyol!" balas keduanya
"Si muka suram ini yang konyol!" ucap Hinata sambil menunjuk ke arah Kageyama dengan tatapan sinisnya
"Tidak dia berbohong si jeruk ini yang konyol" ucap Kageyama balik sambil kembali menunjuk Hinata dengan muka seramnya. Hinata tersudut ia kembali mengeluarkan keringat imajiner di pelipis dahinya namun kini lebih deras.
![](https://img.wattpad.com/cover/241944718-288-k926263.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
(Hiatus) Memory And Hope
Fanfictionalzheimer adalah sejenis penyakit seperti demensia yang biasanya akan diderita oleh orang berusia 65 tahun namun tak hanya itu...ada dimana kasus penderita demensia dibawah 65 tahun dan gejalanya sama seperti penderita pada umumnya ,mereka akan lupa...