19 Years Mom (Kuroo Tetsurou X Reader)✅

7'Berubah

Typo?

(AuthorPOV)
       Hari ini tatsumi sedang check up, setelah dua hari tatsumi di rawat oleh (name) juga kuroo, dia perlahan sembuh.

       Bahkan kata dokter keadaan tatsumi sudah stabil dan bisa kembali beraktifitas seperti biasa dan tak ada yang harus di cemaskan.

      Mendengar hal itu (name) merasa sangat lega, dia bersyukur tatsumi pulih dengan cepat.

      Namun sebelum pulang (name) ingin membeli dahulu biskuit bayi untuk tatsumi, karena pasti tatsumi ingin ngemil.

"tetsu" panggil (name)

       Kuroo terlihat lebih fokus dengan ponselnya, ia selalu saja mengabaikan (name) bila berada di rumah, (name) memaklumi itu karena kuroo pasti sibuk bekerja.

"tetsu?" panggil (name)

"o-oh, iya?" tanya kuroo

"apahkah kau sangat sibuk?" tanya (name)

"ya, aku ada pekerjaan" kata kuroo

"kalau begitu aku pulang sendiri saja ke rumah, kau bekerja lah" kata (name)

"tidak usah, aku akan tetap mengantarmu" kata kuroo

"tapi kau sibuk" kata (name)

"tidak juga" kata kuroo

      (Name) pun menahan dirinya yang ingin membeli biskuit bayi, dia agak tidak enak kalau harus mengganggu pekerjaan kuroo.

      Kuroo segera mengantarkan (name) pulang ke rumahnya di sendai, sepertinya (name) akan diam disini seminggu karena kuroo terlihat sibuk.

      Belakangan ini kuroo sering menerima telfonan yang sangat lama, dia juga melakulan vidio call bersama dengan seorang pria parubaya dan berjas dokter.

      (Name) kadang suka di abaikan oleh kuroo, dia juga mendengar telfon dari seorang wanita dan pembicaraan mereka telihat sangat panjang.

      Meskipun begitu (name) tidak terlalu memikirkan nya, mungkin kuroo sibuk dengan pekerjaan nya dan memang pekerjaan kuroo lumayan berat juga.

       Di dalam mobil, (name) diam diam menatap wajah kuroo yang telihat datar dan memperhatikan jalan nya.

'pekerjaan nya terlalu berat kah? Seharusnya aku membantu dirinya dalam bekerja' batin (name)

      Setelah itu (name) menatap kearah tangan nya, dia melihat ada cincin emas yang di berikan oleh kuroo sebagai tanda dia adalah tunangan nya.

      Kuroo memang di bilang sangat mapan apalagi per bulan nya kuroo bisa menghasilkan berberapa juta jadi wajar saja bila dia bisa membeli banyak hal.

"(name) ku turunkan di depan rumah saja" kata kuroo

"b-baiklah" kata (name)

"aku masih ada banyak pekerjaan, kau diam saja dirumah kalau ada yang mau di beli tinggal kirim pesan saja" kata kuroo

       Kuroo pun segera berhenti di depan rumah, wajahnya juga tampak lebih pucat dari pada biasanya dan hal itu membuat (name) khawatir.

"aku turun ya, jaga diri baik baik" kata (name)

"oh iya nanti bokuto akan datang tolong buatin dia makan malam dan harus ada daging lalu bilang saja kalau aku tidak bisa datang" kata kuroo

"lho? Kok begitu" kata (name)

"aku sudah janji padanya, yang penting buatin dia makan malam aja" kata kuroo

"y-yasudah" kata (name)