"maaf pak,jika memang itu yang telah dipesankan oleh istri bapak.saya harus apa pak?,saya tidak dapat menolaknya.
Dan saya akan menerima, menjaga dan merawat bayi itu pak!",jawab memel yakin.
Membuat pria itu bernapas lega.
Karena keinginan istrinya telah tercapai.namun bagaimanakah selanjutnya atas keinginan kedua istrinya agar ada yang mengantikan posisinya.
Dan keinginan kedua hanya Tuhanlah yang tahu!!.Senang atas jawaban prempuan dihadapannya.
Pria itu pun merespon dengan berkata:
" Emang kamu bisa merawat seorang bayi?",tanya tak yakin pada gadis dihadapannya ini."Saya emang masih muda,dan mungkin jarak usia kita tidak terlalu jauh pak.namun saya telah terbiasa jika harus merawat seorang bayi.karena pada saat itu sayalah yang merawat adik saya tanpa campur tangan orang tua kami", jawab memel dengan menatap dalam mata tajam pria dihadapannya.
Merasa heran dan prihatin,
Pria itu kini bertanya:" lalu orang tua mu dimana?",
Tanya pria itu heran atas kelakukan orang tua yang menelantarkan anaknya."Orang tua saya entah dimana.
Dan saya tak perduli akan hal itu lagi.karena kami telah terbiasa tanpa mereka disisi kami.
Lagian kami masih memiliki orang tua yang walaupun bukan kandung,namun karenanya kami masih merasakan kasih sayang", ujar memel dengan pandangan menunduk.
Merasa suasana awekward
Pria itu pun mengalihan topik." baik,ini kartu nama saya.
Kapan kamu akan keluar dari RS ini?!",tanya pria (sean) itu pada prempuan dihadapannya.
"Dan siapa namamu?",lanjutnya lagi menanyai.
" Namaku Merry melcrist,biasa dipanggil memel.dan Trimakasih",jawab memel sopan pada pria dihadapannya,lalu mengambil kartu nama yang telah disodorkan kepadanya"Baiklah,kapan kamu akan keluar dari RS ini?",tanya sean pada memel.
" saya kurang tahu pasti pak,
Kapan saya akan keluar.karena pelban yang ada pada tubuh saya,baru kemarin dilepaskan pak!",jawab memel jujur kepada sean.
"Sepertunya nanti akan saya tanyakan jika waktunya pengecekan pak!", lanjut memel memberitahukan kepada sean." hm,baiklah.jika sudah waktunya kamu diperbolehkan untuk keluar.jangan lupa hubungi saya!",saran sean pada memel.membuat memel menautkan kedua alisnya bertanda heran.
Mengerti akan syarat wajah memel.sean pun mencoba memberikan kejelasan soal apa yang dikatakannya barusan.
"Maksud saya,kamukan akan menjaga dan merawat anak saya.
Jadi otomatis kamu akan tinggal bersama dengan saya", jelas sean pada memel.membuat gadis itu
Kaget seketika atas pernyataan sean." waduh!,ngak bisa gitu donk pak!,kan saya juga punya adik dan sebuah rumah yang walaupun tidak besar,namun rumah itu sangatlah berharga buat saya.rumah itu merupakan hadiah ketika adik saya ultah pak.",tolak memel serta memberi penjelasan atas penolakannya,
Agar pria dihadapannya ini dapat mengerti."Maaf nona yang terhormat.
Tidak ada kata penolakan dalam kamus saya.hm,jika kamu memiliki seorang adik,kenapa tidak kamu bawakan saja kerumah saya.dan kalian akan tinggal bersama-sama dengan saya berserta anak saya juga.
Jika soal rumah,kamu jangan takut.saya akan mengutuskan beberapa bawahan saya untuk merawat/menjaga rumah kamu.
Jadi tidak ada alasan untuk kamu menolak!", ujar tegas tak terbantahkan.membuat memel menghela nafas gusar,yang arti nya ia tak dapat berkata lagi.
Dan terpaksalah ia menyutujui atas saran pria angkuh dihadapannya ini." baiklah saya setuju atas pernyataan bapak,mungkin ini yang terbaik pak,biar saya leluasa untuk merawat anak bapak nantinya!",jawab pasrah memel.yang langsung diangguki oleh pria dihadapannya.
"Bagus!,kalau begitu saya keluar.
Cepatlah sembuh!", ucap sean sebelum benar2 keluar dari ruang rawat memel.dan respon memel hanyalah anggukan saja.Setelah kepergian pria tersebut.
Tak lama masuklah om serta tante beserta adik memel.
" hai sayang?",sapa kedua orang yang telah dihanggap orang tua bagi memel itu."Hai?", respon memel.
" bagaimana keadaanmu,nak?",
Tanya tantenya memel dengan mendekat lalu mengelus lembut rambut memel."Sedikit membaik tante,dan apa kabar tante dan om?",tanya balik memel setelah menjawab pertanyaan tantenya.
" kami baik nak!",jawab keduanya serempak disertai senyum menghangatkan.
Dan lanjutlah obrolan hangat dari keluarga tersebut disertai tawa senyum mereka.••••
2 minggu kemudian...
Tepat pada 2 minggu sesuai dengan apa yang telah dikatakan dokter pada memel beserta keluarga.
Dan kini memel pun diputuskan untuk pulang,karena keadaan memel telah membaik,tidak seperti sebelumnya."Kamel,apa semuanya sudah siap?", tanya sang adik yaitu Anno pada kakaknya yang tengah bersender pada sofa.
" sudah dek!",jawab memel dengan meminum air yang ada pada botol aqua dalam gengamannya.
"Baiklah,apalagi yang harus kita tunggu?,ayo sekarang kita pulang,kak!", ajak anno semangat pada kakaknya yang kini beranjak dari tempat duduknya.
Dan kini mereka pun berjalan perlahan melintasi koridor RS ini.Tak lama kemudian,ketika sampainya mereka pada area RS ini,datanglah sebuah mobil elit yang kebanyakan dimiliki oleh orang pengusaha sukses ini mendekat dan berhenti tepat dimana mereka berdiri.
Lalu keluar lelaki dengan pakaian normal beserta kaca mata hitam yang bertengger pada hidung mancungnya.
" kenapa tidak memberitahukan saya,jika hari ini kamu diperbolehkan untuk keluar?",
Tanya sean dengan tampang datar pada memel.
Dan memel merasa bersalah karena telah melupakan tanggung jawab yang telah ia setujui bersama pria dihadapannya ini.
————————————————😄792kata
KAMU SEDANG MEMBACA
PERFECT MOMMY✔
ChickLit"GILA", satu kata di benak gadis cantik. ketika sadar dari koma yang begitu lama, dan kini ia harus menjalankan amanat seseorang yang mengharuskan dirinya menjaga dan merawat bayi kecil itu. Dan bukan itu saja,bagaimanakah nasibnya ketika harus seru...