[20] FIN

816 88 55
                                    

" Ekhem...Ekhem tes tes 1..1..3..2... Tes tes " ( lama² ini kayak suara pas ngetes mic buat upacara atau acara kek tirakatan - author ) Suara dari speaker stadion terdengar jelas.

" NAMA SAYA KARASUMA TADAOMI...." pemilik suara yang muncul dadi speaker memperkenalkan diri

" !!! "

" ANGGOTA MILITER DIBAWAH KOMANDO MENTERI PERTAHANAN DAN KEAMANAN NEGARA, MEMINTA KERJA SAMA ORANG² DI STADION WINTERCUP INI !

KAMI MEMINTA AGAR ANDA SEMUA BEKERJA SAMA DENGAN KAMI !

KAMI MINTA ANDA TIDAK BERGERAK SEDIKITPUN DARI TEMPAT DUDUK ANDA !

DITEMPAT INI ADA TERORIS YANG SUDAH MENJADI BURONAN BANYAK NEGARA ! KALI INI DIA BERBUAT ULAH DI JEPANG DAN SUDAH KAMI TELUSURI BAHWA DIA ADA DISINI !

JIKA ANDA BERGERAK MAKA KAMI ANGGAP ANDA TERORISNYA. JADI MOHON KERJA SAMA NYA ! "

Setelah pengumuman tersebut langsung heboh dong se Jepang. Secara ini pertandingan ditampilin di seluruh daerah Jepang. Jadi ya tau dong. Para wartawan dll sudah menunggu diluar dan dilarang masuk oleh para militer yang menjaga rapat pintu masuk dari semua arah.

Si teroris merasa bahwa gerak ngga gerak ngga ada untungnya jadi dia gerak terus ngancem sambil bawa remote control yang ternyata itu remote buat bom yang sudah ia sebar di seluruh stadion. Tapi kasian banget si teroris, karena dewi Lucky sedang tidak berpihak kepadanya karena ngurusin si Kuroba Ka*to yang lagi nyulik permata milik Suzuki.

Kesialan si teroris adalah yang tugas menangkapnya itu AC yang merupakan tim elite khusus PBB. Ya udah deh ketebak klo bomnya udah di matiin ama Takebayashi dibantu yang lain. Tau bahwa rencananya ngga berhasil di narik orang yang di sebelahnya. Klo didepannya ada penghalang yaitu kursi, klo samping mah engga ada.

Si teroris ngancem bakal bunuh si sandera klo engga dibukain pintu. Tapi anceman si teroris engga ngaruh buat AC karena...... Yang disandera itu Kataoka Meg ! Dia wakil ketua kelas AC dengan kekuatan fisik setara dengan lelaki. Ya auto di sikut si teroris. Klo habis disikut pasti mundur kebelakang beberapa langkah. Nah pas mundur di pukul deh tengkuknya ama yang belakang.

Yodah pingsan si teroris. Yup, tanpa disadari si teroris, kelas AC yang pertamanya berkumpul di satu tempat sudah tidak ada di tempatnya. Penonton yang ada disekitar teroris di minta untuk pindah tempat duduk. Langsung semua tempat di ganti oleh siswa AC. Sedangkan Takebayashi dan tim yang berisi Itona, Isogai, Maehara, Okuda, dan Fuwa mematikan bom yang sudah dilacak Ritsu.

Terus AC ngumpul di lapangan basket yang masih diisi sama pemain basket yang mematung. Si teroris diiket sama AC terus diseret sama Sugino ketengah lapangan. Mimura langsung memberikan pernyataan tentang situasi di stadion melalui salah satu kamera penyiaran tv di stadion yang meliput tentang final WinterCup.

Tentu saja kelas AC memakai tudung biar masyarakat tidak tau identitas mereka. Si teroris dibawa kembali kerumahnya yang baru dengan tujuan interograsi. AC kembali bersama tentara yang mengamankan kondisi diluar. Anggota militer tersisa mengambil bom yang sudah dijinakkan oleh Takebayashi.

Masalah teroris sudah diatasi dengan diangkutnya si teroris. Gimana cara ngangkutnya ?

1. Dobrak pintu dulu yang dikerjakan Terasaka.

2. Iket si teroris yang dikerjakan oleh Hara yang ahlinya tali temali.

3. Entah kesambet apa, si Karma nyosorin wasabi keseluruh kubah yang ada di wajah teroris. Alasannya adalah " Biar gampang interograsi nya "

4. Dengan sadisnya, Itona asal lempar si teroris dari tempat duduk penonton ke arah lapangan basket. ( Ngga patah tuh tulang ? - author sadis )

5. Lebih sadis lagi, tubuh si teroris di buat pijakan lembut AC yang lompat. Alasannya sederhana

" Salah sendiri ngehancurin waktu libur kita. Dah gitu dia buronan lagi " ujar Maehara

" Ngga patah tuh tulang. Udah dilempar diinjek lagi "-author yang ikut komen sambil bawa popcorn. Mau lihat adegan FIN-nya ni ff

" Lah elu juga yang kasih script. Lagian kalo patah tulang kita punya dokter yang bahkan bisa menyelamatkan orang mati "-Nakamura

" Jangan ingatkan aku kejadian itu lagi ! " seru Kayano

6. Karena ngga mau repot gotong² si teroris, diseret tuh ama Sugino + Okajima keluar

Peringatan ! Jangan tiru ini dirumah !

Teks tambahan muncul dilayar TV atas permintaan Mimura.

Semua kelas AC sudah bergabung dengan tentara yang ada diluar kecuali Nagisa dan Karma. Mereka mendekati Kuroko dan Akashi yang sedang berbincang dengan anggota tim yang lain.

" Wah wah, tak kusangka Sei-nii bisa menang. Wajar sih, disana ada benalu ( Sho Hitami ) " ejek Karma

Sei-nii !? Hanya 2 org yang kukenal memanggil Akashi/cchi/Chin dengan itu !

Itulah batin Kisedai.

" Selamat Tetsu-nii dan teman² Tetsu-nii " ujar Nagisa. Nagisa dan Karma tidak menunduk untuk menyembunyikan wajah mereka. Mereka menatap lurus anggota tim basket Shizaku. Semua orang tentu terkejut dan yang cepat memahami pasti sudah memiliki dugaan bahwa kelas AC adalah anak² yang ada di bukit Kunugigaoka.

" Maaf karena tidak bisa lama, karena kami harus membuat laporan tentang teroris yang baru saja diringkus " Nagisa melambaikan tangan sambil berjalan kearah pintu dimana kelas AC menunggu mereka yang tentu saja diikuti oleh Karma dengan kedua tangan dalam sakunya.

FIN

Tunggu extra chapnya yaaaaaa........

Untuk yang sudah kasih saran dan belum kuwujudkan dalam ketikan di fanfic ini tenang saja. Bakal kuwujudkan di fanfic yang lain. Byee~ di fanfic yang lain. Thanks buat votmen nya.

KnB & AnsaKyou bersama ( END ) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang