Lulus

31 16 27
                                    

"Halo Raa aku udah di basecamp, kamu dimana?" tanya Jihan

"Tunggu tunggu Han, ini udah jalan kesitu" ucap Tiara

"Cepetan yah Raa"

"Iya iyah Han, sabarrr"

Dari arah samping kiri Tiara membungkuk dengan nafas ngos ngosan "Maaf telat Han"

"iyah iyah ngga papa, ayo masuk Raa"

"Tunggu tunggu Han, aku ambil nafas dulu, uhhhh huuuufff uuhhh huuufff"

"hmm ayo Raa buruan"

Mereka berdua memasuki basecamp tersebut untuk mendaftarkan diri menjadi anggota dari komunitas tersebut.
Ada banyak mahasiswa yang sedang mendaftar di sana, namun yang kan diterima untuk bergabung menjadi anggota baru hanyalah 20 orang saja.

Tiba-tiba seorang pria menyapa kami Jihan dan Tiara
"Hy dik, mau daftar yah"

"Hehe iyyah kak",seru Jihan dan Tiara sambil tersenyum

"Udah ada formulirnya belum?, kalo belum ini buat kalian" ujar senior itu sambil mengajukan lembaran formulir ke depan Jihan dn Tiara

"Hehe Belum kak, dari tadi kami mengantri disini",ucap Tiara sambil cengengesan

"Ohiya kalo gitu ini buat kalian trus kalian isi sekarang juga dan nanti kumpul di perempuan yang berbaju biru itu" ucap senior

"iyah kak, terima kasih.. Oh iyah saya Tiara kak dan ini teman saya Jihan" ujar tiara dengan nada pelan

"Oh iyah kalian panggil saya Farid "

"Oh iyah kak Farid" ujar Tiara

"Ok Tiara dn jihan semangat" ucap kak Farid sambip tersenyum

Mereka pun mengisi formulir tersebut dan mengumpulnya pada panitia perempuan yang berbaju Biru.

Setelah itu mereka menuju ke kelas untuk mengikuti mata kuliah Akuntansi Biaya.

🍁🍁🍁

Di bawah langit yang dihiasi bintang bintang kecil, Jihan menyandarkan kepalanya di dinding jendela sambil memainkan ponselnya.

Sebuah bunyi pesan masuk di ponselnya mengagetkannya. Jihan mulai membuka ponselnya dan menemukan satu pesan dari seseorang yang nomornya tidak tersave di ponsel Jihan.

Jihan mulai bembaca pesan itu, "Assalamu alaikum adik-adik seklian. Formulir pendaftaran kalian sudah kami periksa secara objektif, dan selamat untuk semua yang menerima pesan ini karena kalian terpilih untuk menjadi anggota dari komunitas drama ini. Silahkan istirahat dan jangan lupa persiapkan dirimu untuk besok, ditunggu di aula tempat latihan komunitas drama. Salam hormat dari kami panitia pelaksana"

Membaca pesan itu membuat jihan merasa sngat senang dan Jihan langsung menelfon Tiara untuk bertanya hasil dari dia.

"Halo Raa"

"Iyyah Han kenapa?"

"Raa kamu dapat pesan WA dari panitia komunitas drama ngga???" tanya Jihan

"Iyyah dari tadi abis magrib Han"jawab Tiara

"Hmm kok ngga ngabarin sih Raa?"ucap Jihan dengan nada lesuh

"Yah kirain di kamu juga ada Han, jadi aku ngga ngegubris juga"

"Hmm yaudahlah yang penting kita berdua lolos Raa"

"Iyyah Han, rejeki banget yah hihihi" ucap Tiara sambil cengengesan.

"Hm udah udah, ini udah malem sana gih istirahat, besok kita ketemu di kampus yah Raa"

"Siaaaap ibu Jihan haha"ucap Tiara sambil tertawa

"Hmmm assalamu alaikum Raa"

"Waalaikum salam Han"

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Oct 30, 2020 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

SILENTTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang