6

2.2K 104 13
                                    

Happy reading!
Hargai karya dengan tidak siders!
Typo itu normal~

                                     –

"M-mas m-maksudnya a-apa?" tanya Ratna.

"Aku juga tak tau, aku bingung" jawab Will masih tak percaya.

"John kau tau apa makdsudnya?" tanya Will kepada John.

"Sepertinya pasien memiliki pelindung di dalam dirinya.Semacam ekm, makluk halus" bukan John yang menjawab melainkan sang dokter.

"WHAT PRINCESS PUNYA PELINDUNG?!" teriak kedua pasangan itu hingga membuat sang dokter & juga John menutup telinganya.

"Will ini rumah sakit" peringat John lembut.

"Replek-replek" ucap Will menyengir tak berdosa.

"Ehm, dok boleh kita masuk?" tanya Ratna berdehem.

"Tentu pasien tidak apa hanya ia belum sadar" ucap sang dokter.
"Kalau begitu saya pamit dulu permisi" lanjutnya.

~Sementara di tempat lain

Raya POV:

Setelah kehadiran tamu yang menanyakan jalan tadi Raya merasa jenuh mengingat sang suami pergi bersama anaknya "Tari", ia kemudian menuju ke ayunan depan rumahnya.Hal pertama yang ia lihatt adalah sepeda motoh anaknya,yap kalian benar ia adalah "SANDRA".

Fyi tulisan miring adalah suara hati.
BTS:

"Hah ada motor Sandra berarti... dia sudah pulang? apa dia mendengar semuanya? berarti... tidak-tidak"

Tanpa pikir panjang Raya beerlari menuju kamar anaknya.Tanpa mengeetuknya ia langsung masuk ke kamar anaknya. Dan pemandangan yang pertama ia lihat adalah darah yang akan mengering.

"S-sandra" gumamnya.

"SANDRA KAMU DIMANA NAK?!hiks" teriak Raya.Dengan segera ia menelpon sang suami untuk menyuruhnya pulang.

Fyi tulisan miring sang suami di telepon.
BTS:

"MAS PULANG MAS!SANDRA H-HILANG!hiks" teriak Raya dalam telepon.

"Hah?!iya aku pulang sekarang!"

Tut

Telepon dimatikan sepihak oleh Raya,Raya menangis sejadi-jadinya sambil menunggu suaminya pulang.

Tin tin

Suara klakson mobil diluar, tanpa pikir panjang Raya keluar dengan tergesa-gesa untuk menemui suaminya.

"Mas Sandra i-ilang mas" adu Raya.

"Apa?! Gimana kejadiannya? Kok bisa?" ucap Charis,suami Raya.

"J-jadi tadi ada yang nanya alamat rumah hiks, trus aku keluar duduk di ayunan depan hiks, trus aku lihat sepeda motornya hiks Sandra hiks, trus aku lari ke kamar Sandra hiks, k-karna aku tau apa yang hiks, dilakukan Sandra hiks, & aku bener hiks, dikamarnya ada hiks, ada bercak darah yang hampir mengering hiks & cutter disebelahnya hiks. T-tapi S-sandranya gaada mas hiks hiks" ucap Raya panjang lebar diselingi sesenggukan.

"Apakah Sandra diculik?" tanya Charis.

"Aku gatau hiks" Jawab Raya yang masih sesenggukan.
"K-kita lapor polisi mas hiks" lanjutnya.

"Gabisa sayang, kalo lapor harus 24 jam dulu" jawab Charis lembut.
"Kita cari bareng-bareng yuk" lanjutnya.

"I-iya mas hiks" -Raya.

Raya POV end

Tbc^^

That GirlTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang