Gak ngerti nih Dendi mau bilang apa, kok kaya nya penting banget.
Setelah pulang sekolah, aku gak langsung pulang, aku pun duduk-duduk didepan kelas
"Dit, ayok pulang" ajak Siska
"Iya Sis, duluan aja" Jawabku
"Oke aku duluan yah" Kata Siska
"Iya Sis ati-ati yah" kataku
Setelah semua pulang Dendi pun mendekati ku
"Kenapa woee" kata ku aku memang seakrab itu sama Dendi
"Kamu masih suka sama Niko" tanya Dendi
"Yahhh kepo banget, kenapa si?" Kataku
"Jawab aja si" Jawabku
"Yah aku biasa aja lah sama Niko" kataku
"Masa si" kata Dendi
"Ini hal penting yang mau kamu tanyain?" tanya ku
"Bukan lah" kata Dendi
"Terusss" Tanya ku
"Aku mau ngomong serius sama kamu" kata Dendi
"Kenapeee ?" Tanya ku
"Aku Suka sama kamu" Kata Dendi
"Hahahah," aku pun tertawa ngakak
"Emang lucu" kata Dendi
"Tapi kamu gak minta aku jadi pacarmu kan?" tanyaku
"Iya kalau kamu mau ya ayok" Kata Dendi
"Haduh ada ada aja kamu mah" kataku
"Gini Den kita kan temen akrab nih, nah aku gak mau kalau kamu sama aku jadi kaya aku sama Niko, kita gini aja aku udah seneng kok bisa bareng terus ngobrol-ngobrol bareng kan, tanpa ada ikatan pacaran loh" jelas ku
"Alah bilang aja gak mau" kataku
"Kamu tau gak? Kalau Siska suka sama kamu?"tanyaku
"Masa sih? Iya aku sukanya sama kamu" kata Dendi
"Udah yak temenan aja, kamu sama Siska aja, baik loh dia tu" kataku
"Dit, kok kaya ada yang ngintipin kita ya?"Tanya Dendi
"Iya ya berasa diawasi gini lo" jawabku
"Tapi gak ada siapa-siapa" Kata Dendi
"Udahlah mungkin cuma perasaan kita" kataku
Kamu berdua sambil melihat-lihat sekeliling
KAMU SEDANG MEMBACA
Perjalanan Hidup
Teen FictionMenceritakan seorang wanita yang dikucilkan karena tidak memiliki pacar, tapi dia juga pernah berpacaran dulunya....
