Hyunjin tatap sekitar lapangan hari ini, kayak kemarin, Seungmin juga gak muncul lagi.
Di tribun tetap banyak orang, kalau kalian lupa, Hyunjin itu populer jadi gak mungkin cuma Seungmin yang kasi dia semangat.
Si Hwang senyum tipis, kemudian berubah meringis waktu seseorang tepuk punggungnya dan dengan gak tau diri dorong badan dia sampai oleng.
Lee Minho, si Ketua OSIS yang juga sahabat dekatnya.
"Semangat, bro. Gue yakin lu pasti menang. Sekarang udah gak sakit perut lagi kan?"
"Udah engga, si penganggu itu udah gak ada juga."
"Hm?" Minho kasi tatapan bingung, "Maksud lu?"
"Seungmin, gue pernah cerita kalo ada cowo gila yang naksir gue dari SMP. Namanya Seungmin, tapi kemarin gue abis ngasi dia perhitungan jadi kayaknya dia udah takut."
"Lu gak apa-apain kan?"
Hyunjin menggeleng sembari dudukkan dirinya dirumput, "Engga lah, gue cuma kasi peringatan kecil. Siapa suruh dia pake acara racunin gue segala."
"Racunin?" Salah satu dari tim futsalnya Hyunjin ikut nimbrung, "Kok lu bisa diracunin?"
"Kemaren si parasit naro kotak bekal dibawah jaket gue, trus gue makan deh karna laper. Ga taunya itu bikin gue sakit perut sampe gak bisa ikut tanding."
"Kotak bekal warna biru?" Tanya Jeno memastikan, sementara Hyunjin dengan tatapan bingungnya cuma ngangguk.
"Itu punya gue Jin, gue sembunyiin dibawah jaket lu karna gue takut diambil orang."
"Hah?! Kok lu simpen makanan gitu sih?! Bukannya dibuang!" Serobot Hyunjin dengan mata terbelalak.
Jeno meringis kemudian garuk tengkuknya, "Kemaren gue buru-buru banget jadi gak sempet masukin loker, gue juga gak mungkin buang karna itu dari Nana."
"Nana mau racunin elu?" Tanya Minho heran, "Bukannya kalian pacaran?"
"Iya, pacar gue. Dia kemarin gak sadar masak pake bahan yang udah expired. Untung dia sempet bilang ke gue sebelum gue makan, tapi karna keburu pemanasan jadi gue sembunyiin dulu. Pantes gue cari-cari kotak bekalnya gak ketemu, ternyata elu yang ambil." Jelas Jeno panjang lebar, Minho ngangguk-ngangguk aja sementara Hyunjin disana cuma diem membisu, gak tau harus bereaksi apa sama informasi yang baru aja dia dapat.
Gimanapun Hyunjin tipe orang yang gak enakan, dan hal itu bakal bikin dia kepikiran sampai masalahnya berhasil dia selesaiin.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Jeongin duduk didepan Seungmin dengan ekspresi bingung, liat teman masa kecilnya yang lagi suntuk bikin dia ikut gak nyaman.
"Kenapa?" Tanya Jeongin sembari rapikan anak rambut Seungmin yang halangi wajahnya, "Hape lu bunyi mulu daritadi."
Seungmin mendongak, geleng-geleng kepala lalu topang dagu dengan telapak tangan.
