"Jangan Pergi!" Teriak Namjoon ketika tersentak bangun dari tidurnya.
Ia menangis lagi saat tengah malam ketika tiba-tiba saja harus terbangun dari tidurnya, mimpi buruk itu selalu datang selama bertahun-tahun. Kenangan pahit yang masih bertengger dalam memorinya.
Namjoon melihat koper yang sudah menyimpan keperluannya untuk kemah di luar negeri, ia terus menimbang apakah ia akan pergi atau tidak dan bermain ponsel berusaha melupakan mimpi sial itu hingga kembali tertidur.
Ketika pagi hari sebelum berangkat ke sekolah, Namjoon berpamitan dengan neneknya lalu pergi mampir ke sebuah rumah di sekitar rumahnya. Di rumah itu ada seorang anak kecil yang hanya tinggal bersama dengan ayahnya.
Namjoon sudah menganggap anak itu sebagai adiknya sendiri. "Hyung akan cepat kembali kan?" Tanya anak itu sambil memeluk Namjoon yang sedang berjongkok dihadapannya.
"Iya, hyung akan membawa oleh-oleh juga untukmu" Namjoon tersenyum tulus menjawabnya lalu ia memberikan beberapa jajanan dan berpamitan.
--
(Sungbin cam)
Sungbin memulai rekaman video dengan ponselnya.
Baru saja Yoongi dan Seokjin membuat pesta kecil sebelum pergi ke Indonesia sekalian menyambut Hueningkai sebagai adik Hoseok. Guru Lee juga ikut serta di sana.
Sungbin hanya gadis satu-satunya yang berada di sana, ia sangat senang melihat Hoseok bisa kembali tersenyum cerah seperti biasanya.
Hueningkai dan yang lainnya datang menggunakan pakaian olahraga, sementara Taehyung dengan muka bantalnya berhasil Sungbin rekam. Yeonjun bilang kalau kakaknya itu tidak tidur semalaman karena mempersiapkan baju-baju keren yang akan ia gunakan di Indonesia nanti.
Guru Lee sangat akrab dengan mereka, bahkan Jimin saja bisa tertidur di bahunya, guru Lee nampak seperti seorang kakak bagi Jimin.
Mereka tertawa dan bercanda bersama, Sungbin menyarankan mereka untuk berfoto bersama lalu bergegas gabung dengan rombongan yang akan pergi ke Indonesia.
"Lihat ini, aku akan mengunggahnya di instagram" pamer Sungbin pada Namjoon atas hasil video yang ia rekam barusan.
Semua siswa memakai bus atau kendaraan pribadi untuk sampai ke bandara. Keluarga Taehyung dan Jungkook memakai kendaraan pribadi mereka, Jimin ikut dengannya. Sedangkan Sungbin lebih memilih untuk ikut dalam bus sekolah sambil sibuk mengedit video selama perjalanan.
Hari ini hanya 10 kelompok saja yang harus pergi duluan, besok dan besoknya lagi kelompok lain akan menyusul karena pesawat terlalu penuh.
"Gyu, duduk denganku!" Titah Sungbin sambil ia menarik tas Beomgyu yang sedang digunakan pemiliknya, membuat Beomgyu berjalan mundur.
Beomgyu tidak melakukan protes seperti biasanya, ia tahu sejak kecil siapa yang paling penakut ketika naik kendaraan. Orang itu adalah Sungbin, sejak sekolah dasar mereka memang satu sekolah dan ketika melakukan perjalanan jauh kadang keadaan Sungbin bisa saja melemah.
Sungbin tidak pernah mau duduk dengan orang lain ketika perjalanan jauh kecuali orang itu adalah Beomgyu, Namjoon atau keluarga terdekatnya. Ia mengeluarkan headphone dalam ransel kecilnya, tidak banyak barang yang Sungbin bawa di tempat duduk.
KAMU SEDANG MEMBACA
HIGHSOUL YOUNIVERSE
Fanfiction[Bighit All Stars]✨Hal terberat menjalani hidup adalah menghadapi takdir semesta dengan jiwa yang tinggi, bertindak sebagai pendemo namun tidak didengar.
