-More Than Your's Sugar baby-

~~14~~

Hai... Jangan lupa vote dan komen ya... Thank you

-more than your sugar baby-

"Terima kasih" ucapku lalu menutup pintu mobil itu dan langsung masuk ke rumah.

Semalaman aku menginap di apartemen dokter itu. Dan untung nya aku tidak ganggu atau di lecehkan. Ternyata dia orang baik bahkan rela tidur di sofa sedangkan aku tidur di kasur empuk nya.

Tak ingin berlama lama lagi aku langsung mandi dan berangkat kerja.

Hari demi hari hubungan ku semakin baik dengan dokter itu.
Ia pun sangat baik dan perhatian pada ku.

Perasaan ini pun mulai nyaman saat bersama dia. Apakah aku mulai menyukainya ? Tapi bagaimana aku bisa memiliki perasaan kepada orang yang umur nya bahkan seumuran dengan ibu ku.

Tapi aku tak menghiraukan nya. Perasaan ini datang begitu saja. Karna memang selama ini dia yang membuat ku nyaman saat berada di dekatnya. Dia yang selalu perhatian pada ku.

Tapi apakah dia juga punya perasaan yang sama dengan ku ? Mana mungkin, bahkan mungkin saja dia menganggap aku hanya sebagai adik , atau mungkin anak nya?

Untuk saat ini aku menyimpan perasaan ini sendiri. Mana mungkin aku menyatakan perasaan ini bisa bisa aku di tertawakan. Karna bisa saja perhatian itu berarti dokter samuel hanya kasihan pada ku karna aku anak yatim piatu.

Aku takut salah mengartikan itu semua makanya lebih baik ku pendam saja dari pada aku malu.

Kujalani saja hidup ku apa adanya. Jodoh juga Tuhan yang menentukan.

Untuk satu minggu ini aku dan dokter samuel tidak bisa bertemu karna ia ada pertemuan dengan dokter dokter lain di luar negri. Namun ia berjanji pada ku akan segera pulang.

🍁🍁🍁🍁🍁

Aku bingung harus melakukan apa di jam malam seperti ini jadi aku putuskan untuk masuk ke kamar ibu dan melihat lihat barang barang nya yang mungkin harus aku beresi karna rencana ku akan pindah ke rumah baru.

Kubuka lemari pakaian nya dan ku pandangi dengan seksama. Rasa nya aku rindu sekali dengan ibu. Tak terasa air mata ini menetes. Tak ingin terus terusan bersedih aku Mengambil beberapa kotak plastik dan mulai memindah kan pakaian nya satu persatu.

Saat sudah memindah kan setengah lemari baju kudapati sebuah kotak kecil diantara selipan baju baju. Aku tak tau ini kotak apa aku perhatikan ku bolak balik. Aku ragu untuk membuka namun rasa ingin tahu ku ini juga bergejolak.

Akhir nya aku memutuskan untuk membuka nya.

Alangkah terkejut nya aku saat melihat sebuah foto. Dan itu bukan foto biasa.

Aku menutup mulut ku dan mencoba meyakin kan mungkin yang kulihat ini salah.

Aku mengucek mata ku berulang ulang kali. Apa aku salah lihat. Dan kudapati surat juga di dalam kotak itu.

Aku membaca surat itu dengan seksama. Dan isi surat itu benar benar membuat hati ku hancur. Aku menangis dan tak tahu lagi harus apa. Bagai di sambar petir di siang bolong. Tak dapat menerima kenyataan ini namun aku harus.

Ku lihat lagi foto itu dengan perasaan marah namun aku juga tak berdaya.

Sebuah foto tiga orang yaitu ayahku , satu orang anak kecil laki laki , dan seorang wanita namun aku tak bisa melihat dengan jelas wajah nya karena sudah mulai buram.

Isi surat yang di tulis tangan oleh ibu itu bercerita tentang saat ayah dan ibu ku menikah Di usia pernikahan ke 5 tahun ibu baru hamil. Ayah mengira ibu mandul dan di saat itu ayah ku diam diam punya anak dengan wanita lain.

Bertahun tahun ibu ku memendam rahasia ini. Ayah ku berpikir kalau ibu tak tahu semua rahasia nya. Ibu tahu , tahu semua nya hanya saja ia tak ingin menghancurkan kebahagiaan karna saat itu aku juga lahir ke dunia.

Aku menangisi isi surat itu. Ternyata di balik senyum tegar ibu menyimpan sejuta kesakitan yang di pendam sendiri hanya demi aku.

Aku menyimpan kotak itu lagi dan menutup pintu lemari karna rasanya tubuh ku lemas dan tak ingin melanjutkan aktifitas ini lagi.

Aku membawa kotak beserta isi nya itu ke dalam kamar ku.

Aku berpikir keras apa aku harus mencari anak laki laki ini yang bisa di bilang sodara ku?

Dan wanita ini siapa kah dia. Kenapa foto nya harus buram di bagian wajah nya. Aku ingin tau sosok wanita ini. Namun apa yang harus aku lakukan. Satu satu nya jalan adalah aku harus mencari tau dulu anak laki laki ini siapa.

Kepala ku pusing memikir kan ini. Harus mulai dari mana aku mencari nya. Dunia begitu luas dan ini juga sudah bertahun tahun lama nya.

Dia berusia sekitar 5 tahun sedangkan aku saat itu baru lahir.
Dari mana aku mencari petunjuk ini. Aku berpikir akan mengakses internet untuk mencari anak laki laki itu untung saja di balik foto itu tertulis nama anak laki laki itu

"Kristian Fransisco"

"Aku tak akan menyerah , aku akan mencari mu sampai dapat" gumam ku dalam hati

Continue.

Hai para readers jangan lupa vote dan komen ya. Itu sangat berarti banget buat aku.
Terima kasih 🙏