Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Oke lanjut.
Alucard: sebenarnya....
Flashback..
Alucard: auhhh sakit sekali sih palaku aku dimana nieh...
??!! : salam alucard.
Alucard: hah siapa lo.
??!! : kau bisa panggil aku argus.
Alucard: hah bukannya argus adalah pemain pedang terhebat pada masanya.
??!! : tepat sekali apakah aku terkenal.
Alucard: tentu saja tidak hanya hero yang memakai pedang yang niat cari info saja.
Argus : cih padahal aku bantu mereka perang dulu, apakah jasa ku selama ini sia sia??
Alucard: oh iya dan aku kenapa bisa disini.
Argus: kau dalam keadaan kritis.
Alucard: yaampun karena kalajengking aja aku hampir mati.
Argus: kau akan mati ikutkah aku.
Alucard: tidak, aku punya orang yang harus aku lindungi dan moniyan membutuhkan ku, kumohon aku harus kembali.
Argus: tidak.. Kau sebentar lagi akan mati. Terima saja kenyataannya.
Alucard: heh kalau gitu kita bertaruh.
Argus: 😕😕 apa itu.
Alucard: aku akan melawan mu dan kalau aku menang aku akan hidup dan berikan aku sedikit kekuatanmu.
Argus: kalau kau kalah kau ikut denganku.
Alucard: baiklah maju kau.
Argus: padahal kamu kan tahu kamu pasti akan kalah.
Alucard: tidak ada salahnya mencoba hal yang baru.
Argus: hahahah berani juga kurasa ini akan seru.
Mereka pun maju dan alucard dengan mode serius nya dapat melakukan kecepatan yang bisa dikatakan melebihi kilat dan menyerang argus secara bertubi tubi. Tapi argus menangkis dengan mudah seperti menangkis serangan dari angin. Dan dengan mudah dia dapat membuatku terluka.
Argus: segitu doang ahahahahaa....
Alucard langsung dengan tiba tiba ada dibelakang argus..
Alucard: viscount pinjamkan kekuatanmu..
Alucard mengeluarkan aura merah yang sempat membuat argus mundur. Tapi dengan cepat argus juga menyerang alucard lalu saat argus lengah. Argus diserang dari belakang dan ditusuk hingga menembus badannya. Argus terpaksa memakai ulti dan menyerang alucard sekuat tenaga yang tersisa dan membuat alucard mengeluarkan darah dari luka yang dibuat argus. Dan alucard menghisao darah nya lalu dapat menyerang argus bertubi tubi dari arah depan belakang kanan kiri dengan sangat cepat dna argus tak sempat menangkis hingga akhirnya pedang argus terpental jauh. Argus jatuh dan ditodong pedang oleh alucard.
Alucard: jadi siapa yang menang??!!
Argus: hahaha tidak bosan aku melawan mu baiklah sebelum kamu kembali mari kita bercakap cakap dahulu.
Alucard: hnnn boleh juga
Argus: sebenarnya aku mencintai seorang gadis, kami diutus untuk perdamaian dunia tetapi malah aku mengambil pedang yang bisa dikatakan menguasai diriku dan aku menjadi jahat. Tapi dia dapat melukuhkan hatiku hingga aku dapat kembali normal. Heh tapi untuk sementara aku memendam rasa dahulu....
Alucard: kenapa begitu kau harus mengejarnya sebelum semua terlambat dan kau akan menyesal lebih baik.
Argus: kau benar tapi aku masih merasa bersalah karena sempat melukainya.
Alucard: apa yang dikatakan orang saat pemegang gelar pengendali pedang terkuat tidak berani pada perempuan..
Argus: kau tidak mengerti..
Alucard: tidak kau yang tidak mengerti kau belum tahu perasaannya aku yakin dia mau memaafkan mu. Lagi pula kau jangan menyerah sebelum mencoba dan berhasil..
Argus: kau benar alucard akan ku coba untuk berdekatan dengan nya terimakasih sarannya sekarang kembalilah..
Alucard: semoga kita bertemu lagi.
Argus: pasti ( menepuk tangan).
Flashback off:
Alucard: dan begitulah yang aku alami huh aku mau istirahat dulu yah..
