Chapter 27

36 4 7
                                    

Author POV

HOEK !!!

Heeyoung segera berlari ke kamar mandi karena ia merasakan mual yang tidak tertahankan lagi. Donghae yang masih bersamanya cukup terkejut melihat hal itu dan ia pun mengikuti gadis itu lalu menepuk nepuk punggung nya dengan lembut.

"Youngie gwaenchana ?"

Gadis itu hanya menjawab dengan gelengan kepala, lalu ia membasuh mulutnya dan kembali ke ranjangnya sembari memegangi perutnya.

"Kau pasti mual karena efek minum mu semalam hm?"

Pria itu duduk di tepi ranjang dan mengelus rambut Heeyoung dengan lembut.

"Lebih baik oppa kembali ke kamar mu saja, aku ingin istirahat."

"Aku carikan makanan dan obat agar dirimu merasa lebih baik. Nanti sore kan, kau akan menonton konser hari ke dua bukan? Tunggu disini dan hubungi aku jika terjadi sesuatu."

Tepat ketika Donghae hendak meninggalkan Heeyoung seorang diri, ia sesegera mungkin menggenggam tangan Donghae. 

"Kajimayo oppa... Kepalaku pusing sekali saat ini... Jangan tinggalkan aku sendiri eoh ?"

Melihat Heeyoung yang menatapnya dengan wajah yang nampak lemah membuat Donghae mengurungkan niatnya. Ia kembali duduk di sisi ranjang gadis itu berbaring saat ini.

"Baiklah aku akan meminta Eunhyuk untuk mencarikan obat peredah mabuk hm ?"

Seketika itu juga Donghae menghubungi sahabatnya tersebut dan memintanya mencarikan obat peredah mabuk. Heeyoung, ia masih saja betah menggenggam tangan Donghae dan memeluk lengan Donghae dengan manja. Mungkin dia menjadi manja seperti ini efek dari mabuk nya ?

"Oppa..."

"Ne ? Waeyo Youngie ?"

"Aku ingin memelukmu. Boleh kah ?"

"Eoh ? Ah geuraeyo..."

Dari posisi duduk, kini Donghae merubah posisinya menjadi berbaring disebelah Heeyoung dan ia gunakan lengannya sebagai sanggahan kepala Heeyoung dan membiarkan gadis itu memeluknya. Posisi ini membuatnya kembali teringat dengan masa masa dimana mereka masih menjadi sepasang kekasih. Ketika Heeyoung sedang sakit, ia pasti akan semanja ini dengan Donghae. Dan seketika itu pula Donghae jadi kembali teringat dengan kehamilan Heeyoung beberapa bulan lalu. Pasti saat saat awal kehamilannya, gadis itu membutuhkan sosok Donghae disisinya. Namun dengan semua permasalahan yang ada, ia harus menghadapi kesulitan di awal kehamilan seorang diri. Donghae terus saja menatapi wajah Heeyoung yang sedang memejamkan matanya sambil memeluk tubuh kekar Donghae. 

"Pasti saat itu kau kesulitan menghadapinya sendiri hm ?"

"Hm ? Saat aku hamil ?"

"Hmm ne... Andai saja aku mengetahui hal itu, aku tidak akan membiarkan mu menghadapinya sendiri Youngie."

"Sudahlah oppa, semua itu sudah lewat. Kau tidak perlu memikirkannya lagi."

"Apakah mual mu saat itu sama seperti tadi ?" 

"Mual disaat aku hamil itu lebih tidak nyaman oppa, aku tidak dapat menjelaskannya, tapi yang pasti mual karena kehamilan akan lebih parah daripada mual karena mabuk."

"Ah kalau begitu jika nanti kita sudah menikah dan kau hamil lagi akan ku pastikan kalau aku akan selalu berada disampingmu hm ? Aku tidak akan membiarkan mu menghadapi kesulitan seorang diri." 

"Hm ? Memangnya kita akan menikah ?"

"Tentu saja ! Kau tetap akan menjadi istri ku !"

"Hmm tapi sepertinya tidak akan seperti itu oppa kkkkkk"

You are My Everything [NC/21+]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang