|| Gefahrlich Lineal ||
"Pengusaha berbahaya"
•
•
•Di zaman sekarang, apa yang menurut kalian paling penting? Luar biasa bukan, kalau ada yang menjawabnya kehidupan. Aku sudah bertanya kepada semua manusia yang aku jumpa dan rata-rata mereka menjawab cinta, kedudukan dan kekayaan. Tapi, pernah kah kalian berpikir tanpa ketiga hal itu dapat membuat kalian tetap bahagia?
Aku membuat kebahagiaanku sendiri, khusus untuk diriku! Kalian semua pasti punya kebahagiaan tersendiri, kan? Termasuk juga diriku. Aku juga punya, tapi berbeda pada umumnya.
Ngomongin soal kebahagiaan, aku hidup dengan liburan aku sendiri. Melihat orang-orang gagal adalah tujuanku dan menghalangi kesuksesan manusia adalah impianku.
Orang-orang mungkin bertanya, siapa aku? Dan kenapa aku melakukan ini? Jawabannya, cuma satu rahasia. Mereka mungkin mengenalku dengan berbagai banyak sebutan atau panggilan, tapi mereka tidak akan mengetahui siapa aku sebenarnya.
Kebahagiaan yang aku maksud tadi juga cukup sederhana kok. Aku cuma mengirim keinginan yang aku rasa akan menyenangkan melihat mereka berusaha untuk mendapatkannya.
Ahahaha, keinginan? Bukan nya tadi aku bilang ini akan menyenangkan? Jadi, bisa dipastikan mereka akan bersenang-senang. Eh, aku harap begitu.
Dan aku juga tidak bekerja sendiri, aku disini dibantu oleh 2 sahabatku. Mereka berdua juga berpendapat sama dengan aku. Kami punya pemikiran yang sama dengan ide yang cukup buat kami bertiga tertawa terbahak-bahak hanya cuma membayanginnya saja.
Tidak gila juga sih ide nya, tapi ini beneran membuat aku semakin ingin menghancurkan manusia lebih dalam lagi. Aku tidak jahat, cuma ingin menghibur diri saja. Para sahabat aku juga berpikir begitu. Jadi, tidak ada salahnya kan bersenang-senang?
Dari tadi aku bicara tidak jelas sampai lupa untuk mengenalkan diri. Okeh, perkenalkan aku Verber. Yah, panggil saja gitu. Aku punya banyak panggilan, yang entah kenapa aku bisa dapat beraneka ragam nama panggilan itu. Oh ini pasti, karena rumor aku sudah tersebar dimana-mana.
Kira-kira kenapa aku bisa terkenal?
Ya pasti, karena cara bersenang-senang aku lah. Aku tidak pernah bosan melakukan ini, bahkan aku semakin tertantang melihat tentang organisasi yang terkenal akhir-akhir ini. Organisasi mereka cukup unik bagiku, yang mana mereka hanya membunuh para pendosa.Aku tersenyum bahagia setelah salah satu sahabatku memberitahu tentang organisasi ini dan aku mulai berkeinginan untuk menjumpai mereka semua, tapi aku tidak bisa. Karena, mayoritas aku yang masih Unknown. Aku masih mau bersenang-senang, jadi lebih baik begini supaya permainan akan semakin menyenangkan untuk dimainkan.
Aku hanya akan menyambut mereka dari pesan yang akan aku berikan atau mungkin pesan yang akan disampaikan lewat orang lain.
Para sahabat aku juga sudah membantu banyak selama ini. Mereka berdua lah yang membuat permainan ini semakin seru. Sahabatku akan menyewa atau membeli orang perusuh yang akan menghambat orang-orang melaksanakan keinginan aku.
Kalian pasti bertanya-tanya, kenapa juga sih harus melaksanakan keinginan dari orang yang sepertiku? Ini jawaban nya cukup sederhana. Dimana kalian hanya tinggal memilih antara continue atau game over. Lebih baik lanjutkan hidup, kan? Daripada mati.
Sudah, sampai disini saja kenalan nya. Aku masih Unknown jadi maklumi nya dan juga, pasti kalian sudah tidak sabar dengan apa yang akan terjadi selanjutnya.
Ahahah, bersabarlah. Aku sendiri juga tidak sabar menunggu mereka datang kemari.
Upss! Bukannya, tadi mereka itu organisasi yang isi nya pembunuh pendosa? Berarti, mungkin aku adalah salah satu target mereka sekarang. Aku harap begitu, karena aku adalah salah satu penggemar mereka saat ini.
***
"Hari dimana aku bertemu dengan mereka adalah hari terakhir aku hidup. Karena, aku hidup hanya untuk bersenang- senang."
To be continue?
KAMU SEDANG MEMBACA
𝑮𝒆𝒇𝒂𝒉𝒓𝒍𝒊𝒄𝒉 𝒍𝒊𝒏𝒆𝒂𝒍
Mystery / ThrillerGefahrlich Lineal adalah sebuah organisasi yang memungut orang-orang yang terlindas. Organisasi yang berisi kriminal yang membunuh orang yang 'pantas'. Tapi, apa yang terjadi bila mereka datang ketempat yang seharusnya tidak didatangin. Semua terj...