9

10 3 0
                                    

Sesampainya mereka di meja makan, Gricelle langsung menyiapkan kursi untuk Kenzie duduk dan juga untuk dirinya.

"Ken!" Gricelle memanggil Kenzie dengan nada yang begitu gugup.

"Ehm iya kenapa?" Kenzie yang sontak langsung menjawab dan menatap ke arah Gricelle pun langsung membuat hati satu sama lain tergoncang.

"Emm nanti aja deh."

"Oh oke."

"Anjir! Kenapa jantung gua dugun dugun?! Kenapa gua jadi malu malu gini di deket Kenzie? Apa gua mulai ada perasaan sama dia?" Ucap Gricelle dalam hati.

"Kenapa perasaan gua kayak gini di deket Gricelle? Gua juga gugup tadi di ajak ngobrol sama Gricelle." Ucap Kenzie di dalam hati nya.



Skip setelah selesai makan.

"Ken?" Gricelle memanggil Kenzie dengan nada yang malu malu.

"Iya?" Kenzie pun sontak langsung merespon panggilan Gricelle dengan tatapannya.

"Oh shit! Tatapan nya!" Tanpa sengaja Gricelle mengumpat di dalam hatinya.

"Ehmm mending lu sementara tinggal di rumah gua dulu ya paling 2 sampai 3 hari lah." Ucap Gricelle dengan nada yang gugup dan malu malu.

"Oke Thanks!" Kenzie yang langsung mengucapkan terimakasih sembari tersenyum manis.

"Kalo gitu sini ikut gua! Gua mau siapin kamar buat lu"

Gricelle segera menuju kamar tidak terpakai yang dimana tempat  itu lah yang akan di pakai Kenzie sebagai kamarnya untuk sementara waktu.

"Astaga lampu nya gak nyala lagi!" Gricelle terkejut karna lampu di kamar itu tidak bisa menyala.

"Ken, tunggu ya gua mau ambil lampu baru."

"Oh oke gua tunggu disini"

Tak lama Gricelle pun datang sambil membawa lampu baru

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Tak lama Gricelle pun datang sambil membawa lampu baru.

"Celle, sini biar gua aja yang ganti jangan lu"

"Ya udah ini lampu nya" Kenzie pun memanjat tangga untuk mengganti lampu sedangkan Gricelle mengawasi nya di bawah sana sembari menahan tangga agar Kenzie tidak terjatuh.

"Oke selesai" Ucap Kenzie sambil membersihkan tangannya, tapi tanpa sengaja bohlam lampu yang lama terjatuh dan Kenzie panik lalu...

"Eh.. eh.. eh.. eh!" Kenzie panik karna tangga yang ia gunakan mulai hilang kendali *alias goyang.

"Eh Kenzie Kenzie!" Gricelle panik dan akhirnya mereka berdua jatuh bersamaan.

Mereka jatuh bersamaan dan kini posisi Kenzie menindih Gricelle di bawah sana, pertama mereka yang berjauhan posisi nya, hingga saling menatap satu sama lain, dan Kenzie yang mendekatkan wajahnya ke arah Gricelle, membuat Gricelle terkejut. Tangan kekar Kenzie menyentuh pipi halus Gricelle, hembusan nafas satu sama lain kini terlihat tenang, dan pada akhirnya...

"Celle..." Tanpa berlama-lama Kenzie langsung memberi kecupan hangat di bibir ranum Gricelle, pada awalnya Gricelle tidak membalas namun pada akhirnya Gricelle membalas nya.
Dengan refleks tangan Gricelle yang tadinya diam langsung mengalungkan tangannya di leher Kenzie, yang tadinya kecupan ringan berubah menjadi lumatan lembut. *Author nya heboh sendiri help!

"Udah Ken cukup!" Ucap Gricelle dengan nafas yang terengah-engah.

"Celle, gua mau ngomong sesuatu sama lu."

"Ngomong apa?" Gricelle kelihatan nya masih gugup tak sanggup melihat ke arah Kenzie.

Tangan Kenzie memegang lembut tangan Gricelle dan berkata...

"Tolong kasih gua kesempatan selama masa reinkarnasi, gua buat jadi pacar lu celle" Ucap Kenzie dengan nada yang begitu lembut.

Gricelle yang terkejut melihatnya langsung menjawab...

"Dan tolong kasih gua kesempatan buat lu bahagia selama masa Reinkarnasi lu Ken, iya gua mau jadi pacar lu"

Bersambung...

I'm here 4 u! (Park Bo Gum)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang