duapuluhsatu✨

2.4K 114 14
                                    

Mian ya jarang up skarang:v
Selain banyak tugas, jarang buka hp juga:).

Sebenernya beberapa hari yg lalu pengen up si:(
Cuma gegara tepat sakit juga, akhirnya batal deh:)

Ehm sama maaf juga udah gantungin cerita nya ehehe:)

Semoga ga bosen ya ngebaca nya hihi😂

Klo pengen lebih menghayati bisa dengerin musik biar lebih masuk kehalauannya wkwk😂

Happy reading chingu 💜








Hari ini y/n diajak oleh sang suami berjalan jalan pagi, tumben sekali pikirnya.

Saat ini Y/n Tengah berjalan kearah ruang tamu, dimana ada sang suami yang tengah memakai sepatu olahraga nya disofa.

Pemandangan yang pertama suaminya beri adalah senyuman.

Pagi sayang, sudah siap berjalan jalan pagi? -tanya Taehyung seraya menarik Lembut tangan sang istri-

Selamat pagi , ehm kajja -balas y/n seraya tersenyum-

Sayangggggggg! -yah itu suara Jennie-

Pagi pagi begini sudah teriak-teriak -gerutu y/n-

Neee -nah itu balasan Taehyung-

Eoh? Mau kemana pagi pagi begini sudah rapi? -tanya Jennie seraya menatap tajam Taehyung-

Ehm, aku ingin olahraga Dengan istri ku -jawab Taehyung seraya mengelus lembut pipi Jennie-

Kau tidak mengajak ku?!! -tanya Jennie-

Ck ck ck, apa Masalah nya jika ia ingin bersama ku hah??!! -jawab y/n-

Tentu masalah, aku ini juga sedang hamil! Kau pikir hanya dirimu yang hami?! -ucap Jennie-

Belum ada status suami istri saja kau sudah begini! Bagaimana kalau sudah sah! -gerutu y/n yg masih terdengar Taehyung-

Y/n jaga ucapan mu! -tegas Taehyung-

Ck, kau juga lebih membela dia dibandingkan istri mu?! -ucap y/n-

Hei aku ini calon istri Taehyung! -jawab Jennie-

Masih calon kan?! Aku ini istrinya!! -bentak y/n pada Jennie-

Sudah cukup!! -lerai Taehyung-

Ini masih pagi! Tapi kalian sudah berteriak! Bisa tidak kalian akur?! -tegas Taehyung-

Kau bilang kami harus akur?! Ingat Kim, aku tidak ingin dimadu! -ucap y/n seraya menatap tajam Taehyung-

Nee, aku tahu! Tapi ia juga sedang mengandung anak ku! Kau mengerti! -bentak Taehyung-

Ani!!, Aku tidak mengerti!! Bagaimana jalan pemikiran mu Kim! Kau yang membuat ku seperti ini Taehyung! Jika saja kau tidak selingkuh dan menghamili wanita ini tidak mungkin aku seperti ini SEKARANG!! -bentak y/n pada Taehyung-

Yah, suasana seperti ini lebih menyenangkan bagi Jennie. Melihat suami istri bertengkar hanya karna sang suami membela wanita lain, dirinya.

Y/n saja tidak pernah menyangka akan runtuhnya rumah tangga nya hanya karna kebodohan sang suami.

Jika saja Taehyung berfikir dulu pada saat itu, mana mungkin y/n menjadi pembangkang seperti ini.

Dan sekarang, Taehyung menyuruh nya akur dengan wanita itu?! Tidak akan!.

Y/n tetap tidak ingin berbagi suami, apalagi membagi! Ingat itu.

Tidak usah mengajak ku keluar lagi! -ucap y/n seraya melepaskan tautan tangannya dengan suami dan berjalan kearah ruang tv-

Taehyung menghela nafas kasar, setelahnya ia menatap Jennie satu.

Sayang, kau ingin apa? -ucap taehyung-

Ish kau ini menyebalkan! Bagaimana bisa kau tidak mengajak ku keluar tadi?! Jika aku tidak turun dari kamar, mungkin kau sudah pergi berdua dengan istrimu itu! -jawab Jennie-

Sudah cukup marahnya! Kau cepat tua jika sering marah -ucap taehyung-

Mengapa kau juga marah padaku?! -jawab Jennie-

Sshhh, baiklah ayo ke kamar -ucap Taehyung-


Sedangkan y/n yang melihat dari pantulan tv hanya tersenyum miris, yah miris Sekali nasib nya yang melihat suaminya memilih mengalah pada wanita lain, bukan diri nya.

Aku bingung Taehyung, aku bingung mengapa kau tetap kukuh tidak ingin melepaskan ku. Kau membiarkan ku melihat dirimu bersama wanita itu? Jahat sekali!

Kau bukan suamiku yang ku kenal!
Kau bukan Taehyung-ku!
Kau bukan lelaki yang ku cintai selama ini!

Kemana Taehyung-ku?!! -batin y/n-

Saat ini Y/n tengah duduk di balkon kamarnya, mengingat sesama dulu ia bersama sang suami, canda tawa bersama,berjalan bersama,saling melindungi,saling berbagi cerita, menyalurkan rasa kehangatan satu sama lain.

Menyenangkan -batin y/n seraya tersenyum-

Drttttt drttt

Ponsel y/n bergetar diatas meja yang letaknya disimpang nya.

Segera ia ambil, dan melihat siapa yang menelepon sore sore begini.

Nomer tidak dikenal

Siapa ini? -gerutu y/n-

Meski sedikit takut mengangkat telfon asing, akhirnya telfon tersambung.












Annyeong, benar ini gadis  cengeng? -??-

Terkejut.

Itulah yang sekarang dirasakan y/n.

Tidak ada yang mengetahui panggilan itu selain mantan kekasih nya dulu.


A-annyeong, n-ne siapa? -jawab y/n bergetar-






















|TBC|



My Husband Bad Boy [kth]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang