duapuluhenam✨

2.3K 103 3
                                    

Pagi ini seperti biasa kegiatan y/n adalah menyiapkan keperluan suami nya sebelum berangkat ke kantor. Seperti menyiapkan pakaian kantor,dasi yang selaras dengan jas nya, sepatu yang harus diberi semir sepatu,dan kaos kaki yang akan ia kenakan nantinya, dan jangan lupa sarapan pagi.

Untuk makan siang, y/n berinsiatif akan mengantarnya nanti ke kantor sebelum jam makan siang. Dulu y/n memang sering mengantarkan makan siang untuk Taehyung. Tapi setelah nya Taehyung mengatakan bahwa y/n tidak perlu repot repot mengantarkan makan siang lagi untuknya.

Dan ya, y/n tidak sebodoh yang kalian pikirkan. Pada saat itu lah y/n mengetahui gelagat aneh setiap harinya saat Taehyung selalu pulang larut malam.

Dan dugaan nya selama ini Benar adanya, huft sudahlah jika mengingat itu rasanya ia sangat terpukul sekali.


Akhirnya y/n bisa beristirahat sejenak, dan setelah ini ia harus membangunkan suaminya, ah ya kemarin Taehyung tidak tidur sekamar dengannya. Jadi y/n akan menghampiri kamar jennie yang dilantai atas.

Tok tok tok

Setelah beberapa kali y/n menggedor pintu kamar jennie, akhirnya terbuka dan menampakan wajah bantal Jennie yang sangat menyebalkan Dimata y/n.

Bangunkan Taehyung -ucap y/n tanpa basa basi-

Bukan kah Taehyung tidur dengan mu kemarin? -tanya jennie seraya mengucek matanya-

Jangan banyak alasan, sekarang bangunkan Taehyung! -tegas y/n-

Tapi Taehyung tidak tidur bersama ku kemarin -jawab Jennie malas-

Dan setelah itu Jennie menutup pintu kamar nya rapat rapat.

Y/n berpikir bahwa jika Taehyung tidak tidur dengannya dan juga Jennie, lalu apakah dia tidur dikamar yang bersebelahan dengan kamar nya?.

Tidak banyak membatin, akhirnya y/n beranjak menuju kamar yang bersebelahan dengan kamarnya.



Tok tok tok

Y/n mengetuk pintu kamar tersebut, tetapi tidak ada sautan sama sekali dari dalam.

Dengan penasaran akhirnya y/n membuka pintu tersebut yang ternyata tidak terkunci.

Pandangan pertama yang ia lihat adalah kegelapan dikamar ini, lalu ia menyalakan saklar lampu yang tepat berada disampingnya.

Lalu setelah lampu kamar menyala, atensi y/n beralih pada ranjang yang ia yakini bahwa itu Taehyung, suaminya yang sedang tidur.

Sudut bibir y/n terangkat yang mengetahui bahwa suaminya tidak berpikiran akan tidur bersama jennie saat mereka bertengkar kemarin malam.

Sayang -ucap y/n lembut seraya memeluk tubuh kekar sang suami dari belakang-

Eunghhh -lenguh Taehyung-

Sayang, ayo bangun kau harus bersiap siap ke kantor hari ini -ucap y/n setaya menangkup wajah Taehyung dengan kedua telapak tangannya-

Bukannya menjawab, Taehyung lebih memilih memeluk tubuh mungil y/n dengan posesif. Y/n membalas dengan elusan lembut pada rahang tegas Taehyung lalu mengecupi kedua pelipis mata Taehyung dengan penuh kasih sayang.

Baby Kim tersakiti jika dipeluk Daddy nya terlalu kuat hmm -ucap y/n yang membuat Taehyung melonggarkan pelukannya lalu menatap dalam mata y/n-

Kemarin Jimin berbicara apa saja Dengan mu? -tanya Taehyung dengan suara seraknya-

Istrinya -ucap y/n singkat, padat, dan jelas-

Ada apa dengan istrinya? -tanya Taehyung lagi-

Istrinya menghilang -saut y/n lagi-

Lalu, apa urusannya Dengan mu? -ucap Taehyung-

Jimin meminta tolong padaku untuk mencari keberadaan istrinya -jawab y/n-

Tidak , aku tidak menginginkan nya -tegas Taehyung seraya menutupi kancing piyama y/n yang sedikit terbuka-

Ah wae? -kesal y/n-

Kau harus mementingkan anakku yang sedang kau kandung nyonya Kim! -tegas Taehyung lagi-

Lagipula aku tidak melakukan hal yang berat -bela y/n-

Jika aku bilang tidak! Berarti tidak! Dan kau harus mematuhi apa yang dikatakan suami -tegas Taehyung seraya menatap tajam y/n-

Y/n dibuat diam oleh Taehyung yang tiba tiba melegang beranjak lalu masuk kedalam kamar mandi, dan membiarkan pintu kamar mandi yang tidak ia kunci dari dalam.

Y/n tahu bahwa Taehyung sedang menahan emosi nya dengan cara menghindari nya daripada terjadi pertengkaran.

Akhirnya y/n memberanikan diri untuk ikut masuk kedalam kamar mandi dengan Taehyung yang sudah telanjang dan juga air shower yang sudah membasahi tubuh kekar nya.

Taehyung -panggil y/n seraya berjalan pelan kearah nya-

Pergilah, bukanya kau sudah mandi -saut Taehyung-

Iya benar, y/n sudah mandi sebelum ia membangunkan Taehyung tadinya.

Taehyung -panggil y/n lagi seraya menghadap Taehyung dan ya y/n akhirnya juga basah karna ia tepat dibawah shower-

Apa yang kau lakukan?! Kau bisa masuk angin nanti! -bentak Taehyung pada y/n seraya mengecilkan air shower-

Tapi y/n tidak menjawab perkataan Taehyung.

Y/n dengan gesit memeluk tubuh kekar sang suami yang telanjang, lalu berjinjit dan menempelkan tubuhnya dan tubuh Taehyung erat erat.

Taehyung mendesah kecil saat Dengan sengaja y/n menyungsup kan miliknya pada milik Taehyung.

Tidak masalah bukan, toh suaminya sendiri.

Taehyung menundukkan wajah nya untuk melihat wajah y/n saat y/n tidak menghentikan gerakkan nya pada milik Taehyung.

Taehyung dapat melihat diwajah y/n yang juga menikmati aktivitas nya pada miliknya dibawah sana.

Apa yang kau lakukan ini bisa membahayakan anakku -ucap Taehyung yang membuat y/n membuka matanya dan menatap Taehyung sayu-

Jika perlahan lahan tidak masalah kata dokter -bela y/n-

Tidak -jawab Taehyung, lalu Taehyung hendak menjauhkan dirinya dari y/n. Tapi dengan gesit y/n menarik tangan Taehyung lalu mencumbu bibirnya dengan rakus-






























|TBC|



My Husband Bad Boy [kth]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang