FALL IN

19

Setelah smpai dijakarta al  dan hito langsung  mnuju rumah hito
Al membelikan bnyw hadiah untuk sky,.Al tahu kalau sky sydah pulang dari ranggaz dan meminta ranggaz untuk menyiapkan semua hadiah..
,tak lama mobil yang  dikendarai ranggaz smpai didepan rumah hito
Ranggaz membukakan bagasi dan mmbawa hadiah untuk sky
"Gue beri loe kesempatan tapi jangan senang dulu..karena gue belum kasih loe restu"kata hito lalu masuk kedalam rumahnya..mmbuat Al tersenyum..
"Kakak sudah pulang?"tanya Yuki saat tahu hito pulang
Hito mngacak rambut Yuki sayang
"Kakak ih"kata Yuki ngambek
"Hai"sapa al dibelakang hito
"Ngapain pak Al kesini?"tanya Yuki
"Pgen jenguk sky"jawab al
Yuki hanya diam aja jujur dia tidak nyaman Al ada disini sekarang
"Tidak apa apa..kasih Al kesempatan"kata hito
"Tapi kak"protes hito
"Kakak tidak pernah memintamu tapi untuk kali ini kasih Al kesempatan.."kata hito .
"Baiklah"jawab Yuki..mmbuat Al tersenyum
"Ngapain pak Al senyum senyum..jangan GeEr ya..ini karena kakak yang minta"kata Yuki
"I don't care"jawab al..
"Kuy buruan berat ini"kata ranggaz
"Dasar tulang lunak loe"balas Yuki akir nya mngajak ke 3 nya ke kamar sky yg juga kamar Yuki..
Disana ada feli..Ochi dan Stefan..
Sky menengok dan melihat datang .
"Papah!!!"teriak sky senang dan turun dari ranjang langsung menubruk tubuh Al
"Hai hai..jagoan papah hati sayang .nnti jatuh gmn?"tanya Al mmbawa sky ke gendongannya..
"Kangen"kata sky memeluk Al lebih erat..
"Sky udah sembuh?"tanya Al..sky hanya mngangguk
"Sayang kamu oasti capek kita kekanar dulu ya"kata felli lalu mbgajak hito keluar mmberi ruang untuk Al Yuki dan sky
"Tapi"protes hito..feli langsung menggandeng hito keluar
"Halo pak Al"sapa Ochi ke Al yg notabene adalah big boz nya diagency tmpst nya bernaung
"Kalian kenal?"tanya Stefan bingung
"Saya Al Ghazali..calon suaminya Yuki..dan boz dari Ochi"kata Al
Yuki yang mndengar lngsung mencubit pinggang Al
"Sialan knpa Yuki selaku dapatin apa yg dia mau..dulu Stefan sekarang Al..bahkan aku tahu smpai sekarang Stefan belum bisa move on dari Yuki"kata Ochi dalam hati
"Apa sih yank..sakit tahu"kata Al mngaduh..
"Oh ya sky papah punya banyak mainan buat sky..mau maen sama papah?"tanya Al
"Asyikkk...ayo pah"jawab sky..Al lalu mnurunkan sky diranjang..ranggaz mmbawa mainan
"Gaz loe bisa balik kalau loe mau..tinggalin kunci mobilnya"kata Al..ranggaz lalu mnyerahkan kunci mobilnya dan pamit..
"Aku kedapur dulu..aku siapin makan malam..pak kalau berkenan bisa gabung sebagai ucapan trima kadih"kata Yuki
"Dengan senang hati"jawab al..Yuki lalu keluar
"Hhmmm aku ke toilet dulu"pamit Stefan keluar..Yuki mnyispkan segala sesuatu nya..Yuki kaget karena ada tangan yg mnarik tanganya
"Stefan lepasin!!!jaga sikap mu"kata Yuki melepas cekalan tgan Stefan
"BNR kamu mau nikah sama Al?"tanya Stefan
"Bukan urusan loe"jawab Yuki lalu kembali menyusun makanannya ke meja makan
"Ttp urusan gue"jawab Stefan
"Urusan kita selesai saat loe memilih mundur dan melepas gue..dan loe sekarang udah punya kak Ochi"kata Yuki
"Kalian berdua ngapain??"tanya Ochi yang penasaran karena Stefan lama sekali
"Gue gue cuma ambil minum"jawab Stefan lalu pergi mnibggalkan dapur
"Loe gak lagi godain suami kakak loe sendiri kan?"tanya Ochi
"Tanya sendiri sama suami loe"jawab Yuki..jawaban Yuki mmbuat Ochi marah dan hendak menampar tgannya ke arah Yuki tapi ada tangan yg menahan tanfan Ochi
"Gue gak perduli loe perempuan bahkan kakak nya Yuki..gue ingetin jangan sekali kali loe ngangkat tangan loe ke arah Yuki..ini peringatan pertama dan tetakir..ngerti!!"kata Al tegas mnatap manik mata Ochi penuh intimidasi..