21

389 62 3
                                    

"key nnti tahan Yuki untuk acara nnti malam..nnti minta Dean untuk urus Yuki dari atas sampai bawah..trus loe jangan lupa ke jewelry buat cincinya..gaz Gibran..kalian berdua urus venue dan acara ..aku gak mau ada acara yg tertinggal..follow up Ochi untuk hadir bagaimana pun dia brand ambasador produk kita"kata Al
Mereka bertiga mngangguk..
"Udah Al??gue mau lunch sama ikuy"kata ranggaz
"Iya kita udah janjian"jawab keyna
"Gue ikut yah"kata Al
Ranggaz dan keyna saling berpandangan
"Gib siapin mobil..loe berdua kalau nolak gue jamin loe bakal gue mutasi..ketemu si kedai sushi"kata Al
"Gue kan gak suka sushi Al"protes ranggaz
"Tapi sayang nya Yuki suka"jawab al.cuek.lalu keluar bersama Gibran
"Bos loe suekkk"kata ranggaz
"Bos loe juga kali"kta keyna lalu segera keluar mnjemput Yuki..
"Kok tempat lunch nya pindah seh?"tnya yuki
"Gue lagi pngen makan sushi"jawab ranggaz asal
"Sejak kapan loe suka sushi"tanya Yuki
"Ya gue pengen nyoba aja sekali kali"jawab ranggaz..
Mereka memilih tempat duduk..pelayan pun datang..mereka lngsung memilih menu..
"Hai boleh gabung?"tanya Al yang baru datang langsung menarik kursi tepat disamoing Yuki..Al mmberikan coklat untuk yuki
"Ikuy aja nih yang dapat?"goda keyna
"Nih kalau loe mau"kata Yuki lalu mmberikan coklat nya ke keyna
"Canda kali kuy..serius amat
.dari pak boz lho itu pasti spesial sekali"kata keyna
"Mksh pak Al"kata Yuki..Al hanya mngangguk..
Pesanan mereka pun datamg..Al dan Gibran lalu menambah pesanannya
Mereka ngobrol sesekali bercanda smbil makan..al melihat oekayn mmbawa mangkok ramen dan terlihat panas..tanpa sengaja pelayan itu kesandung kaki kursi dan baki yang dia bawa tumpah dan hampir mengenai Yuki dengan sigap Al memeluk Yuki sehingga pinggulnya terkena mangkok ramen yg lumayan berat dan panas kuah dari ramen .
Al menatap mata Yuki dalam .
"Please buka hati mu sedikit saja..aku mohonx"kata Al dalam hati
"Kenapa pak Al selalu nglindungi aku..ya Tuhan aku cuma takut..takut untuk mulai jatuh dalam rasa pak Al"kata Yuki dalam hati..
"Ehkmmm"kata ranggaz..Al lalu melepas pelukannya
"Maaf"kata Al lalu memalingkan wajahnya dan melepas jas nya yang basah
"Maaf pak saya tidak sengaja"kata pelayan itu
"Iya okay lain kali hati hati ya"kata Al..Gibran meminta jas Al yang basah..
"Pak Al gak apa2?"tanya Yuki yang melihat Al meringis seperti menahan skit..tempat yang sama ketika Al menolongnya pasti belum terlalu sembuh
"Kita balik ke kantor pak Al..saya akan mengobati luka pak Al.."kata Yuki
"Tapi kamu belum menghabiskan makan siang mu"jawab Al
"Gaesss kalian lanjut aja aku akan kembali dengan pak Al..Gibran tolong kunci mobilnya"kata Yuki..Gibran lalu memandang Al..dan Al mngangguk..Gibran lalu mmberi kunci mobilnya untuk Al
"Eh eh loe liat kemajuan Yuki SMA pak Al kan?gmn kalau kita bikin mereka jadi lebih Deket"kata keyna
"Gue setuju"jawab Gibran..mereka gibah setelah Alki pergi..

"Pak dimana kotak obat nya"tanya yuki saat sudah berada di ruangan al
"Dikamar pribadi ku"jawab Al..
"Mksudnya?"tanya Yuki bingung..Al berdiri dan mnuju pojok ruangan laku mmbuka sebuah pintu dan masuk..tak lama Al keluar dengan kotak obatnya..
Mereka duduk berhadapan mata elang Al menatap wajah Yuki intens..
"Ehmm maaf ya pak"kata Yuki karena dia ragu untuk mmbuka kancing kemeja Al...Al yang tahu lalu mmbuka kancing kemeja nya sendiri..Al pasti tahu yuku pasti tidak nyaman..Yuki mngambil salep pereda nyeri dan mmberikan nya diseputar bahu dan punggung Al
"Apakah masih sakit?"tanya Yuki oerhatian
"Jauh lebih baik karena kamu"jawab Al..mata mereka saling bertemu mnyelami perasaan masing masing

FALL INTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang