E. 🔞

520 5 0
                                    


Sesuai janji yang telah disepakati seyna sekarang bermain bersama dengan mereka .

Dan soal ucapan Damian Tempo lalu mereka sering melakukannya . Seyna selalu diam dan tidak melaporkan pada siapapun tentang tindakan Damian karena jika seyna bilang Damian akan memukul Felix .

Damian dan seyna selalu bermain bersama jika mereka sedang main dengan Felix , Camilla dan yang lainnya .

Camilla seolah sengaja membuat seyna hanya bermain dengan Damian tidak dengan yang lainnya . Ia tidak suka jika perhatian teman-temannya teralihkan pada anak itu .

Hari sudah menjelang sore . Saat ini seyna dan Felix sedang dalam perjalanan  pulang sehabis bermain bersama sejak pulang sekolah tadi.

Sepanjang perjalanan seyna selalu berceloteh tentang banyak hal , Felix selalu menanggapinya dengan tak kalah semangatnya.

" Felix tahu tidak ?" Seyna yang sedang memakan permen lolipop pemberian Camilla berjalan di samping Felix yang sedang mengayuh sepeda nya pelan mulai bercerita.

" Seyna mendapat banyak cokelat loh hari ini " seyna memamerkan tas kecilnya yang penuh dengan cokelat .

" Bukannya dari dulu seyna selalu mendapat banyak cokelat ?"  Felix mengingatkan. 

" Iya , tapi hari ini spesial ." Ujarnya riang .

" Kenapa?"

" Kak dami juga memberikan seyna cokelat loh " pamernya pada sang sahabat . Felix yang mendengarnya terkejut karena setahunya Damian itu tidak menyukai seyna  " Apa ?!"

" Iya . Felix dikasih juga tidak ? "

" Seyna ! Seharunya kamu hati-hati sama Damian , kalian terlalu dekat !" Felix memberi peringatan . Ia tahu bahwa Damian adalah anak yang nakal , ia tidak mau sahabatnya ikut terjerumus dalam kenakalan Damian.

" Tapi kak dami baik , meskipun dia kadang suka memaksa menyentuh seyna di luar kehendak seyna! " protesnya  .

" Dia menyentuh ?" Felix membeo.

" Tidak-tidak ! Bukan menyentuh seperti itu , maksud seyna felix tahu kan kalo kak Damian itu jahat sekali dia—" seyna bingung bagaimana cara menjelaskan kesalah pahaman ini .

" Seyna ! Felix tidak suka ya kamu bohong " tukasnya. Seyna yang mendapat perlakuan seperti ini hanya mampu menunduk  " Maafin seyna felix " seyna terlalu takut dengan Felix yang marah .

" Dia nyentuh kamu dimana aja ? Kalian ngapain apa aja ?" Felix menuntut penjelasan lebih , sebagai anak yang lebih tua dari seyna Felix tahu apa yang dimaksudkan dengan 'menyentuh oleh damian' itu .

Seyna gugup , ia tidak tahu bagaimana cara menjelaskan dengan benar pada sahabatnya " Eumm kak dami c-cuma .. eumm..."

" Cuma apa seyna ?" Felix menuntutnya untuk berbicara .

" Cuma minta cium sama seyna "cicitnya pelan .

" Apa ?!" Felix jelas terkejut.  Ia pikir seyna hanya sekedar diintimidasi dan ditakuti dengan pukulan dan dorongan khas damian . Ini pertama kalinya ia mendengar bahwa Damian melakukan hal semacam itu di usia mereka.

" Felix .."  seyna takut . Felix menatapnya tajam , raut wajahnya sangat menyeramkan untuknya.

" Kamu tau kan kalo ciuman sama orang lain itu gak boleh ? Ciuman hanya untuk orang terdekat kita termasuk orangtua dan sahabat tidak ada orang lain !" Marahnya pada sang sahabat . Felix tidak suka jika orang lain bermacam-macam pada sahabatnya itu.  Dia marah ketika Damian ternyata masih melakukan 'kenakalan' pada seyna .

Hate Me 🔞Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang