P A R T 8

24.3K 352 32
                                    

Vote dulu atuh🌚

"Gpp, knp kk? Tegang ya?" Bulan menggoda Bintang.
"Tau aja lo." Bintang memegangi an*nya.
"Buka aja kali kk. Gk ush dipegangin." Bulan menarik tangan Bintang.
"Ehh..." Terlihat junior Bintang yg benar² tegang dibalik CD.
"Ih! Gemes pen nyubit!" Bulanmencubit kecil junior Bintang.
"Aww! Sakit, Lan! Jail banget sih?!" Bintang terlihat kesal.
"Hehehe...maaf, qaqa." Bulan terkekeh.
"Oh ya, lo mau bilang apa?" Tanya Bintang.
"Duduk dlu deh, kak." Ajak Bulan.

Mereka pun duduk di kasur milik Bulan. Bulan pun memulai pembicaraannya.
"Mmm...sebenernya, aku suka sama kk." Ucap Bulan ragu.
"Serius??" Tanya Bintang tak percaya.
"Iya, kk." Bulan meyakinkan.
"Jujur aja, kk juga suka sama kamu. Kamu mau kan jadi pacar aku?" Tanya Bintang.
"Iya, aku mau. Tapi, ada syaratnya." Ucap Bulan.
"Apa?" Tanya Bintang.
"Turutin semua kemauan aku dan jangan pernah ninggalin aku." Ucap Bulan.
"Oke, aku bakalan lakuin syarat yg kamu kasih, sayang." Memeluk Bulan.
"Thank you, baby." Membalas pelukan Bintang.
"Yes, baby. Oh ya, katanya mau nonton. Mau nonton film apa?" Bintang melepaskan pelukannya.
"Bentar aku ambil laptop dlu." Bulan melepas pelukannya dan mengambil laptopnya.

Bulan pun menyalakan laptopnya dan mencari film b*k*p.
"Nonton film ini, sayang." Bulan menunjukkan film b*k*p.
"Film apa itu? Kok pada telanjang?" Tanya Bintang heran.
"Ini namanya film b*k*p." Jawab Bulan.
"B*k*p?? Film apaan?" Bintang tidak mengerti dengan apa yang Bulan maksud.
"Kamu nonton aja dlu. Nanti kamu tau kok." Ucap Bulan.
"Mmm...oke." Bintang menuruti apa yg Bulan perintahkan.

Ditengah-tengah film an* Bintang mulai menegang. Karena film tersebut menunjukkan adegan panas.
"Mmm...ini adegan filmnya kok sama kyk kita lakuin kemarin?" Bintang memegangi an*nya.
"Nah, ini yg namanya film b*k*p. Film yg isinya adegan yg kita lakuin kemarin itu." Jelas Bulan.
"Oh." Bintang ber-oh sambil memegangi an*nya.

Bulan terus memperhatikan tangan Bintang.
"Udh mulai terangsang nih🌚 (Batin) Sayang, kamu haus gk?" Tanya Bulan.
"Iya sih, agak haus." Jawab Bintang.
"Nih, minum buat kamu." Bulan memberikan segelas minuman yg sudah diberi obat perangsang tadi.
"Thanks baby. Cup💋" Bintang mencium kening Bulan dan meminum minumannya.
"Yes, baby." Bulan tersenyum.

Beberapa detik kemudian, obat perangsang pun mulai beraksi. Bintang pun merasa kepanasan.
"Sayang, kok badan aku panas sih? Padahal aku cuma pake CD doang. Akhh...gatel..." Bintang mulai meremas juniornya.
"Ayo sayang, kita lakuin yg kemarin!" Ajak Bulan.
"Ahh...yahh...akuhh...udahh...gkhh...kuathh..." Tangan Bintang mengelus² vagina Bulan.
"Ahh...yahh...babyhh...ayohh...mulaihh...aahh..." Desah Bulan.

Bintang langsung membuka bra dan CD Bulan. Ia juga membuka cd-nya dan melemparkannya ke sembarang arah. Mereka berdua sudah telanjang bulat. Tanpa aba-aba Bintang langsung melumat bibir Bulan.
"Mmphh...mmphh..." Bulan membalas ciuman Bintang.
"Sebut namaku, baby." Pinta Bintang.
"Mmphh...Binhh...Tanghh...mmphh..." Ucap Bulan disela² ciumannya.
"Good, baby." Ucap Bintang.

Sudah puas dibibir Bulan. Bintang pun turun ke jenjang leher Bulan dan membuat beberapa kissmark.
"Ahh...gelihh...aahh..." Desah Bulan.

Next?? Vote and comment dulu qaqa🌚

ISTRIKU YANG MESUMTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang