Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Akhirnya Bara sudah tidak terlihat lagi.Atha menghembuskan napas lega.Ia memandang perempuan tadi yang masih menangis.Apa yang terjadi diantara dia dan Bara tanyanya dalam hati.
"Maaf mbak" ucap Atha mencoba mengajak bicara perempuan tadi.
Perempuan tadi menoleh. "Iya ?" jawabnya masih sesegukan.
"Sebelumnya saya Atha mbak,mbak namanya Haira ?" tanya Atha.
"Iya nama saya Haira" jawabnya pelan.
"Maaf,mbak ada masalah apa sama Bara" Atha harus menanyakan ini pada Haira karena dirinya sudah terlanjur masuk kedalam masalah mereka.
"Ah iya.Aku bener bener kaget tadi.Soalnya baru pertama kali liat Bara kayak gitu" jujur Atha.
Haira hanya diam dengan pandangan kedepan sebelum ia menjawab pertanyaan Atha yang membuat Atha terbatuk tersedak ludahnya sendiri.
Bara suami aku
Deg
Atha benar benar bingung harus bagaimana.Ia sangat sangat terkejut sampai tak bisa berkata kata.Bara udah menikah.Bara yang ikut olimpiade Matematika udah nikah.Bara yang sahabatnya Harris udah nikah.Fakta fakta itu memenuhi pikirannya.
"Rumah aku udah deket,aku turun disini aja ya Atha" ucap Haira yang membuat Atha tersadar dari lamunannya.
"Makasih udah bantu aku.Besok pulang sekolah bisa ketemu ? Ada hal lain yang pengen aku ceritain ke kamu,aku tau kamu pasti masih kepikiran kan" ujar Haira yang membuat Atha terdiam bodoh.
"Eh iya-iya mau,sampai ketemu besok" jawab Atha sedikit tergagap,sungguh ia masih terkejut.
"Aku tunggu dikafe dekat sekolahan" ucap Haira yang tidak disetujui Atha.Bara kan bisa lihat mereka berdua.
"Kafe arah ke Mall aja Ra,kalo kafe deket sekolahan pasti banyak murid murid lain yang liat" saran Atha yang disetujui Haira.
____________________________________
Atha masuk kerumahnya dengan perasaan tidak karuan.Entah kenapa banyak sekali masalah akhir akhir ini.Dan sekarang dia terjebak disituasi yang mengejutkan ini.
"Pusing" rengeknya masih didepan pintu.
"Kenapa kamu ?" tanya Papa Atha tiba tiba.
"Papa kok udah pulang ?" Atha balik bertanya.
"Pertanyaan Papa dijawab dulu dong" sebal Papa Atha yang malah ditanya balik.
"Nggak papa kok,cuma agak pusing dikit Pa" jawab Atha.
"Ouh,kalo Papa udah pulang ya karena suka suka Papa dong" ucap Papa Atha seraya pergi kekamarnya.Atha hanya diam memandang Papanya yang makin lama makin aneh juga.Dia tersenyum paksa dan berjalan menuju kekamarnya.
"Gimana besok Ya Tuhan" takut Atha yang teringat masalahnya dengan Bara.
"Apa besok Bara bakal ngelabrak aku ? Kalo beneran gimana,mana aku udah tau rahasianya lagi.Harris sama Gema tau nggak ya kalo Bara udah nikah".
"Jangan jangan besok Bara malah ngancem aku lagi huhuhu takuttttttt,eh tapi kalo disinetron sinetron bisa aja Bara malah ngajak aku kerjasama.Aku jaga rahasianya,sebagai imbalan dia bakal deketin aku sama Harris" pikir Atha konyol.
Tapi kenapa Bara sama Haira udah nikah ya ? Apa jangan jangan Haira udah hamil duluan lagi.Eh apa apaan sih Tha,kok mikir negatif gini.
Dan kenapa pihak sekolah bisa nggak tau padahal Bara salah satu murid kebanggaan SMA Wijaya.Apa emang pernikahannya disembunyiin ya.
Dan kenapa tadi mereka bertengkar ? Dideket sekolah lagi.Mungkin nggak sih Haira itu jemput Bara kesekolah dan malah dimarahin karna takut ketahuan,bisa aja sih.Tapi kok Baranya tadi maksa Haira pulang.Apa karena ada aku ? Eh tapi sebelum aku dateng Bara udah narik narik Haira dulu sih.
Tau ah pusing.
"Kasih tau Arista sama Amanda nggak ya ?" pikir Atha.
"Mending aku ke mall aja deh kalau gitu daripada pusing pusing" putus Atha.
____________________________________
Atha sedari tadi hanya berputar putar mengelilingi Mall.Mau nonton film tapi nggak ada yang menarik.Mau main main tapi dia sendiri.Akhirnya melihat lihat barang saja adalah jalan keluarnya.
"Kenapa tadi nggak ajak Arista sama Amanda aja" sesal Atha yang bingung mau kemana lagi.
Akhirnya ia berniat pulang.Tapi pandangannya tertuju pada salah satu perempuan yang memakai dress pendek warna biru sedang bersama seorang laki laki yang tak lain dan tak bukan adalah Gema.
"Amanda" teriak Atha sambil menatap Amanda dan Gema kaget.
"At-Atha ?" gugup Amanda.
"Atha ngapain disini ?" tanya Gema mencoba mencairkan keadaan.
"Ya kalo ke Mall baisanya ngapain ? Masak aku harus jawab juga" jawab Atha kesal dengan pertanyaan bodoh Gema.
"Atha aku bakal jelasin kok hehehe" ucap Amanda dengan sedikit terkekeh dan malu.
"Nggak dijelasin aku juga udah tau.Kalian berdua pacaran kan ?" jawab Atha sewot sambil menatap tajam Amanda.
"Hehe iya dek Atha cantik" jujur Gema yang membuat Atha memelototkan matanya.Bagaimana bisa Gema menggodanya sedangkan disampingnya ada pacarnya.
"Aku lebih kaget kamu godain aku padahal disamping ada pacarmu" ucap Atha menatap Gema dan Amanda bergantian.
"Nggak papa kok Tha,Gema emang gini orangnya" bela Amanda.
"Udah berapa lama ?" tanya Atha lagi.
"Baru 1 minggu kok" jawab Gema.
"Kenapa sembunyi sembunyi ? Dan kamu Amanda,waktu itu kan kamu bilang nggak suka sama Gema" sebal Atha.
"Maaf ya Tha,abisnya aku malu" sesal Amanda.
"Yaudah,karena kalian pacaran.Sekarang aku minta Pajak Jadian dong.Boleh kan ya?" pinta Atha menatap Gema dan Amanda dengan puppy eyes.
Gema dan Amanda hanya mengangguk saja.Mau menolak tapi bagaimana lagi.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
