; 𝐩𝐞𝐫𝐡𝐚𝐭𝐢𝐚𝐧 - 𝐩𝐞𝐫𝐢𝐡𝐚𝐭𝐢𝐧

763 121 4
                                    

 " haha bisa aja lo, Mi

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


" haha bisa aja lo, Mi. " kekehan Rose terdengar di koridor yang sudah sepi, hanya ada dirinya dan Miguel, karena sekarang sedang jam pulang.

" eh Rose, lo jadi nemenin Jeka dance? " tanya Miguel sambil memegang minuman green tea miliknya.

Rose mengangguk, " Iya Mi, kenapa? "

" engga, soalnya gw mau langsung pulang, lo gak papa gw tinggal? "

" ah santai Mi, pulang sana hush hush! " usir Rose.

Miguel cuman mengganguk, " yeu anjing gw di usir, ya udah gw duluan ya. "

" sip, hati - hati Mi! " ucap Rose sambil melambaikan tangan ke arah Miguel yang mulai menjauh.

Rose langsung jalan ke ruangan dance untuk anak - anak ekskul dance, namun Ia di jalan bertemu dengan Tendra, " Ten, belom pulang? "

Tendra menggeleng, " belom, masih ada ekskul. lo ngapain? nungguin Jeka? "

Rose mengganguk, " hooh, dia masih latihan? "

" masih, ikut gw aja! sekalian gw mau kesana. " ajak Tendra.

Rose berjalan di samping Tendra, " Ten, gw mau tanya deh. "

Tendra menengok ke arah Rose, " tanya aja. "

Rose ragu, " eum, yang telfonan sama Jeka itu siapa? "

Tendra sedikit bingung di awal lalu mengganguk paham arah pembicaraan Rose, " gw juga gatau Rose, malah kan gw kira itu lu. "

Rose sedikit meringis, " kata Jeka itu coach, emang iya? "

Tendra menatap bingung, " hah coach? coach dance sekolah kita cowo semua, dan yang gw denger itu juga suara cewe, Rose. "

Rose terdiam sebentar, mencerna kata - kata Tendra, " hah cewe? " gumam kecil Rose.

Rose kembali menatap kearah Tendra, " lo serius kan Ten? "

" masa gw boong Rose? coba dah nanti tanya anak dance yang lain, soalnya anak dance juga agak kesel sama Jeka gara - gara setiap pelatihan disana, dia suka telat gara - gara telfonan terus sama orang yang dia telfon, gw juga sempet kaget karena pas lo nelfon gw waktu itu Rose. " jelas Tendra.

Rose menghela napas, " apa dia ada yang baru? "

Tendra memberhentikan langkahnya, membuat Rose menatap Tendra bingung.

" kenapa? " tanya Rose.

" kalo soal itu, coba lu tanyain baik - baik sama dia, waktu itu Jeka pernah bohong dengan alasan nama lo. " pernyataan Tendra membuat Rose bingung, bohong kayak gimana?

" sorry Tendra, i'm confuse? "

Tendra menatap ke depan, " tuh orang nya, tanyain baik - baik sana, gw duluan. " pergi Tendra saat Jeka muncul di hadapannya.

𝐩𝐚𝐦𝐢𝐭 ; 𝐫𝐨𝐬𝐞𝐤𝐨𝐨𝐤✔️Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang