20 | DARE OR DARE

240 59 15
                                    

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.



"Mau bawa kabur Yena? Huh?" tanya Wonwoo dengan nada sinisnya tapi terdengar jika cowok itu panik sekarang.

Jungkook tersenyum, "Menurut lo?" katanya malah balik nanya.

"Gini kelakuan lo ke Abang sendiri?" sarkas Wonwoo membuat Jungkook tertawa remeh.

"Gini kelakuan lo ke cewek yang lo sayang?" sarkas balik Jungkook, cowok itu mengeluarkan pistolnya yang dari tadi sembunyi di belakang kemejanya lalu mengarahkannya tepat di kening Wonwoo. "Lo slalu tau gue, adik lo ini ga pernah ingkar dalam janjinya. Lo mati malam ini, Wonwoo." lanjut Jungkook dengan penuh penekanan di setiap kata yang keluar dari mulutnya.

Wonwoo ikut mengeluarkan pistolnya dan juga mengarahkannya tepat ke kening Jungkook, "Gimana kalo bersama?" tawar Wonwoo terdengar licik.

Jungkook tersenyum remeh, cowok itu melihat seorang cewek berjalan cepat tanpa suara di belakang Wonwoo.

"Lo pikir gue bakal membiarkan diri gue mati barengan sama lo? Udah ga jadi nikah, eh mati juga sendirian. Sedih ya hidup lo?" ucap Jungkook dengan polosnya, senyumnya juga mengembang tak kalah licik dari Wonwoo.

Wonwoo geram mendengarnya, "Lo- AK!" ucapan Wonwoo berhenti ketika tiba-tiba kepalanya di tendang dari belakang membuatnya terjatuh ke samping dengan pistolnya juga yang ikut terlepas dari tangan, kesempatan itu ga di buang sia-sia oleh Jungkook yang langsung menembak kepala Wonwoo berkali-kali sampai pecah dan darah yang berceceran kemana-mana.

Jungkook kemudian memasukan pistolnya lagi ke balik kemejanya lalu tersenyum ke cewek jangkung yang baru saja berdiri di hadapannya tersenyum manis, Jungkook mengangkat kepalan tangannya ke cewek itu yang lalu di balas kepalan tangan dari cewek itu juga. Mereka tosan bareng, setelah itu Jungkook mengusap kepala cewek itu sambil tersenyum bangga.

"Tepat waktu, Wony."



DARE OR DARE
-



"NGAGETIN GUA, ANYING!" maki Jihoon sambil melempar pistolnya ke lantai saat melihat Felix dengan polosnya tersenyum padanya, lalu tak lama nyusul Jaemin di belakang dengan nafas yang ga beraturan.

Jaemin menoyor Felix dari belakang, "Elu ya! Di suruh nembak malah kabur!" katanya kesal, gara-gara Felix, semua anak buah Wonwoo jadi Jaemin yang habisin.

"Ya maaf atuh baginda raja, Ana khilaf." jawab Felix yang tengil seperti biasanya, "Wah, gila, ternyata maen ginian enak ye? Kek berasa maen pilem action gua." lanjut Felix bodoh banget malah becanda.

"Enak gundulmu! Tegang bangsat! Kerjaan ginian antara hidup dan mati!" sentak Jaemin sambil menjambak rambut Felix dan rebut berdua akhirnya.

Sementara itu Jihoon melempar asal pistolnya lalu berjongkok pada Yena membiarkan Jaemin dengan Felix berantem di depan pintu kamar.

DARE OR DARE: Peremptory [✔]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang