I became a princess of this Novel

Part 21 : The one that i can't forget (1) (Arion chilhood part 11)

"Nothing much different from yesterday, same old days it's just....you're not here anymore..."

~~~~~
Untuk dapat melindungi Arabella..... Arion tau dengan pasti apa resiko dan apa yang harus dilakukan dalam belajar teori sampai latihan menguasai sihir... Dari mampu menciptakan mana di dalam tubuh, mengontrol sirkulasi mana tersebut , merapalkan mantra dan masih banyak lagi....

Karena sihir itu tidaklah mudah untuk di kuasai, apalagi untuk anggota keluarga Heize sepertinya.. Yang tubuhnya akan terkutuk jika ia menguasai sihir... Akan tetapi arion berpikir bahwa ini semua tidak sebanding dengan semua perjuangan yang Arabella lakukan untuknya bisa sampai ke tahap ini....tidak peduli betapa sulit , betapa sakit dan tersiksa dirinya...untuk dapat melindungi Arabella semua resiko itu akan diterima oleh arion tanpa mengeluh sedikit pun...

Saat dalam pelatihan sihir bersama Raja Shine... Tubuh Arion hampir memasuki fase terkutuk karena ia terlalu memaksakan dirinya dalam sihir.... Raja Shine hampir tidak mau melanjutkan latihan ini lagi karena ia khawatir dengan kondisi Arion, Namun secara mengejutkan Arion mampu menghilangkan kutukan tersebut secara perlahan...Meskipun tidak hilang secara permanen akan tetapi ini adalah hal yang pantas untuk di banggakan...Saat di tanya oleh Raja Shine Arion hanya tersenyum dan menjawab kalau itu rahasia...

Meskipun begitu raja shine sudah tahu pasti kutukan itu dapat hilang saat Arion mengingat kenangan-kenangan yang di laluinya bersama Arabella...
Meskipun kutukan itu tidak dapat hilang secara permanen, namun selama Arion masih memiliki Arabella di sisinya...

Arion tidak akan menyerah...
Arion : (apakah papa dulu seperti ini saat berlatih sihir?Atau lebih parah lagi??...Ini tidak sebanding dengan kesakitan yang Arabella rasakan selama ini dalam menahan kekuatan sihir jahat yang ada di dalam tubuhnya...)

{Ara....sebenarnya apa yang terjadi padamu dulu?? Seberapa banyak kesakitan yang telah kau rasakan sampai hari ini?? Kenapa kau tidak memberitahukan hal ini kepadaku???dan kenapa aku tidak menyadari semua ini dari awal?? Betapa tidak bergunanya diriku....}

~~~~
Pagi itu....

Di tengah taman di Kerajaan Shine terlihat Arion yang melambaikan tangan dan memanggil arabella...
Arabella : "(terkejut) A-Arion kenapa kau tidak memberitahuku, kalau kau akan datang hari ini??"
Arion tidak menjawab dan hanya tersenyum kepadanya.. Arabella yang pipinya memerah memukul arion dengan pelan..
Arabella : "K-Kenapa kau hanya tersenyum seperti itu??? Ayo katakan sesuatu....Jika kau memberitahuku akan datang hari ini A-Aku pasti akan mempersiapkan dirik... Em.. M-Maksudku C-cemilan... Ya... Cemilan.."
Arion : "(memegang tangan arabella) Tidak apa-apa... Kau tidak perlu mempersiapkan apapun Ara.. Aku ada di sini karena ingin memberitahumu sesuatu.."

Arabella yang tidak tahu harus berkata apa hanya terdiam memandang arion dengan wajahnya yang merah seperti tomat..
Arion : "(tersenyum) karena papa akhir-akhir ini sibuk dengan urusan kerajaan Heize jadi papa menyuruhku untuk menggantikannya menangani urusan kerajaan bersama paman ... Jadi untuk kedepannya aku akan sering datang kesini dan menjumpaimu..."

Arabella awalnya terkejut mendengarnya... Namun dia juga sangat bahagia lalu memeluk Arion
Arabella : "(tersenyum) Syukurlah...Aku sangat senang mendengarnya!!! Terimakasih Arion!! Aku akan menunggumu di kamarku sampai kau selesai berbicara dan menangani masalah kerajaan pada papa.... "
Arion tidak bisa berkata apa-apa karena arabella memeluknya secara tiba-tiba. Wajahnya memerah dan dia hanya mengangguk...
Setelah itu arabella langsung berlari menuju dapur diikuti oleh pelayan yang mendampinginya
Pelayanan 1 : " Putri tolong jangan berlari anda bisa terjatuh!! "
Pelayanan 2 : "(memberi salam) kami mohon undur diri pangeran"

Kemudian terdengar suara seseorang memanggil nama Arion.
"Kau sudah datang Arion... "
Arion : " Salam Raja Shine...Semoga seluruh cahaya surga datang dan melindungimu selalu"
Raja Shine : "Baik..kau tidak perlu sopan seperti itu setiap bertemu denganku arion... Anggap saja seperti bertemu dengan papamu... "
Arion : "Baik paman... "
Raja shine kemudian memegang pipi arion..
Raja shine : "(tersenyum) Paman lihat ekspresimu semakin baik hari demi hari Arion... Paman senang melihatmu seperti ini.."

Arion tersenyum...
Arion : "Terimakasih paman... Ini semua karena Arabella... Dia yang telah membuatku kembali seperti ini..."
Raja shine : "(Bangga) Benar....Dia seperti punya kekuatan sihir yang dapat merubah orang yang bertemu dengannya!!!"
Arion : " Arion setuju dengan paman!!! Paman memang benar... Saat bersama dengan Arabella hanya kebahagiaan dan kehangatan yang Arion rasakan, berbeda dengan dulu saat bersama mama.... Arion hanya merasakan kekosongan....Jantung Arion juga sering berdetak dengan kencang saat bersama Arabella.... Apakah ini hal biasa karena kami selalu bersama, paman?? "
Raja shine hanya tersenyum seperti tau akan sesuatu... Namun dia tidak memberitahu apapun pada Arion
Raja shine: (tersenyum) Hmm...Iya benar...
Arion : Ternyata begitu... Tapi arion tidak tahu akan jadi seperti apa kalau tidak bertemu dengan Arabella waktu itu!!! "
Raja shine : "kau tidak perlu memikirkan masalalu lagi Arion... "
Arion : "(mengangguk) baik, terimakasih paman....
Raja shine : "Tapi........"

Saat Arion melihat wajah Raja shine yang awalnya tersenyum dengan bahagia tiba-tiba saja murung dan seperti mengucapkan sesuatu... Akan tetapi suaranya sangat kecil yang membuat Arion tidak dapat mendengarnya..
Raja shine : "Paman telah....hal...yang ti...da...di maaf...kepadanya...."
Arion : "(bingung) Maaf paman Arion tidak mendengarmu dengan jelas"
Raja shine : "(kaget) A-ah tidak... Paman hanya berbicara sendiri...A-ayo kita pergi...
Arion : "B-baik paman"

Meskipun arion sangat bingung sekaligus penasaran dengan perkataan Raja shine barusan.... Tetapi entah mengapa Arion tidak bisa mengucapkan perkataan apapun untuk menanyakannya... Dia hanya melanjutkan langkahnya bersama raja shine untuk berlatih, tanpa di ketahui oleh siapapun...
Sedangkan arabella terlihat sibuk sedang menyiapkan makanan dan lainnya di dalam kamarnya sembari menunggu Arion....

End of this chapter... 😊
Wait for the next chapter guys 😁