Prolog

2.6K 160 3
                                    

Saat ini Naruto sedang berhadapan dengan Kaguya. Banyak shinobi yang tewas dalam perang ini. Kini kedua temannya, Sasuke dan Sakura tengah tak sadarkan diri.

Ia menatap bengis Kaguya, nafasnya terengah-engah. "KAU!! APA YANG KAU LAKUKAN? KAU MEMBUNUH SEMUA ORANG! DAN APAKAH KAU AKAN MEMBUNUH KITA BERTIGA JUGA? LALU KAU AKAN HIDUP SENDIRI BEGITU? ATAU SEBALIKNYA! JIKA AKU BERHASIL MEMBUNUHMU AKU HANYA AKAN HIDUP SENDIRIAN? MAU AKU MENANG ATAU KALAH KITA SAMA-SAMA AKAN KESEPIAN! APA DUNIA INI YANG KAU MAU?? HAH?!" teriak Naruto.

Deg

Benar, apa yang diucapkan reinkarnasi cucunya benar. Jika ia membunuh Naruto dan temanya, ia akan sendirian didunia ini.

Naruto yang melihat Kaguya terdiam tersenyum sinis, "kenapa diam? Menyesal? Semua sudah terlambat!"

Kaguya diam, ia menatap Naruto lama kemudian menghembuskan nafasnya mungkin ini keputusan yang benar.

"kemari Naruto!"

Meskipun bingung, ia menghampiri Kaguya. Ia melihat Kaguya mengulurkan tinjunya.

"ulurkan tinjumu!" titah Kaguya

Naruto hanya mengangguk, ia sudah pasrah. Ia mengulurkan tinjunya, kemudian ia merasakan cakra besar mengalir ditubuhnya. Ia menatap Kaguya bingung.

Kaguya tersenyum, "aku mengalirkan cakra sinju ketubuhmu Naruto. Aku akan mengirim kalian bertiga ke masa lalu, namun kondisinya berbeda. Disana kau mempunyai keluarga, tetapi keluargamu tidak mempedulikanmu karena kau tidak punya cakra dan juga ramalan Jiraiya, sedangkan saudara kembarmu Menma dan saudarimu Naruko jincuriki kyubi. Kau juga dibenci warga desa, hanya sandaime dan Uchiha Shisui yang memperdulikanmu.  Kedua temanmu, mereka akan memasuki tubuh mereka didunia itu. Bagaimana? Apa kau setuju?" tanya Kaguya dengan lembut.

Naruto bingung, disana ia tak memiliki siapapun. Ia akan sendirian lagi, tapi jika ia tidak menerima lalu bagaimana nasib kedua temannya yang masih hidup.

"Menma memiliki sifat yang bertolak belakang. Datar, dingin, arogan, begitupun dengan Naruko. Jadi bagaimana?" jelas Kaguya.

"huft, semoga saja pilihanku tepat"

"baiklah aku setuju" yakin Naruto.

Kaguya tersenyum, " karena aku mengalirkan sinju murni ketubuhmu maka kekuatanmu akan bertambah dan kau mempunyai doujutsu Sharinnegan. Kau bisa menggunakan doujutsu Sharingan dan juga rinnegan ataupun keduanya bersamaan."

Jelas Kaguya pada Naruto yang kini tengah berdiri disamping Sasuke dan Sakura yang tengah tak sadarkan diri.

Naruto hanya mengangguk, kemudian Kaguya melakukan segel tangan dan tubuh Naruto, Sasuke , Sakura bercahaya dan semakin lama semakin menghilang.

"semoga kalian tak mati setelah perang" ucap kaguya pada mereka.

Naruto tersenyum, "arrigato" gumamnya lalu menghilang.

Dunia BaruTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang