𝟬𝟮 | 𝗴𝗮𝗴𝗮𝗹

4.1K 532 222
                                    

Allison pov

"Luther aku sangat yakin kalau five suka dengan chila" Ucapku

"Kenapa bisa berfikir seperti itu?"

"Ayolah luther, five orang yang dingin kesemua orang bahkan ke orang yang dia kenal sekalipun dan kemarin dia minta chila untuk diberogol bersama dia apa itu hal yang wajar?" Jelasku

...

Luther tidak menjawab, dia seperti memikir perkataanku benar juga.

"Ya kau ada benarnya, tapi sejak kapan five menyukai sesama manusia? Dia hanya menyukai dolores si manekin itu" Jawab luther.

"Kita lihat kedepannya, aku harap five menyukai chila" Ucapku kemudian meninggalkan sofa dan menuju kekamarku.

End pov

Sekarang aku berada didalam mobil bersama five, five memintaku untuk selalu bersama dia.

"Dolores aku tinggal dulu ya" Ucap five ke sebuah manekin yang bernama dolores

"Bodoh ya? Manekin kau ajak bicara?" Ceplosku kemudian five menatapku sinis.

"Jangan asal bicara!" Ucap five sinis sambil menunjukku.

'whatever' batinku.

Lalu tiba tiba five memegang tanganku dan lagi lagi cahaya biru itu muncul dan sekarang aku dan five ada dimobil yang berbeda.

"Kau bisa teleportasi?!" Tanyaku panik.

"Pikirlah sendiri sekarang diam dulu jangan berisik" Jawab five dengan tatapan sinisnya itu.

Tak lama ada seorang pria masuk kedalam mobil yang aku dan five tumpangi kemudian five menodong pisau keleher pria tersebut dan mereka mengobrol tentang mata... aku tidak terlalu paham maksudnya.

"Bawa aku kesana" Suruh five kepada pria tersebut lalu pria tersebut langsung membawa mobilnya menuju gedung.

Sesampainya disana gedung itu terlihat berasap ada api didalamnya, five mendekat kegedung tersebut dan

Bum

Five terlempar kebelakang, kemudian aku langsung berlari kearah five tak lama mobil pemadam kebakaran datang, lalu five kembali memegang tanganku dan berteleportasi keperpustakaan.

"Bagus sekali ya, Kau bodoh five gedung itu sudah terbakar dan kau? Kau dengan seenaknya mendekat kesana?! Kau sudah gila five" Ucapku marah.

"Kau tidak tau apa apa! Kau mengagalkan semuanya!" Ucap five sedikit teriak sambil menunjukku. Sakit sekali rasanya, aku bahkan tidak tau rencana yang five buat.

Kuputuskan untuk meninggalkan five disebuah toko minuman didalam perpustakaan, lalu aku kelantai 2 dan duduk dikursi perpustakaan sambil membaca novel disana. Tak lama aku melihat Luther dan Diego sedang mencari sesuatu,

"Luther? Diego? Sedang mencari sesuatu?" Tanyaku

"Chila?! Astaga kenapa kau disini dan dimana five?" Tanya Luther sedikit terkejut

𝘽𝙇𝙊𝙊𝘿𝙄𝙉𝙂 》 Five Hargreeves x readerTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang