[Vhyun/Dahkook] 19+

part 6

Disinilah sekarang Dahyun, tubuhnya sedang di pegang beberapa orang yang memaksanya untuk tidak memberontak.

"Lepasskan aku! Aku tidak ingin menikah dengan mu!" Dengan sekuat tenaga Dahyun mencoba memberontak, tapi Dahyun tentu tidak akan pernah bisa melawan empat orang perempuan yang sedang memegang tubuhnya. Tubuh Dahyun sudah begitu lemah, Apalagi dengan teganya pria jeon itu memaksanya makanan di saat ia sedang tidak selera makan, Al hasil pria jeon itu menyuapinya dengan paksa memasukan makanan ke dalam mulut Dahyun.

Jungkook masuk ke ruangan sang calon pengantin begitu saja tanpa mengetuk pintu. Tentu karna semua orang tau, pria itu bebas melakukan apapun.

"Apa sudah selesai?" Tanya jungkook begitu menatap Dahyun yang memunggunginya dengan empat wanita yang setia menahannya agar tidak memberontak.

"Sebentar lagi tuan aku hanya butuh membereskan Rambutnya, Rambutnya sedikit rusak karna nyeonya Dahyun terus memberontak" jungkook tampak menganggukki perkataan sang penata makeup. Dengan cepat ia menyuruh ke empat wanita itu pergi dan menaruh Dahyun kedalam pangkuannya dan memeluknya erat.

"Yak lepaskan aku! Aku tidak ingin menikah dengan mu! Aku mencintai suamiku Kim Taehyung" Dahyun terus memberontak walaupun sudah ada di dalam pelukan jungkook, jungkook hanya tersenyum menanggapi itu dan beberapa detik kemudian terlihat dirinya membisikan sesuatu tepat di telinga Dahyun. Dan sukses membuat Dahyun terdiam.

"Jangan macam macam okeh? Turuti saja kemauanku sayang"

"Jika kau sampai benar benar berani melakukan itu, aku tidak akan pernah memaafkan mu"

"Tenanglah tidak usah khawatir, aku tidak akan pernah melakukannya jika kau menurutiku" jungkook tersenyum, ternyata begitu mudah mengancam wanita yang ada di dalam pelukannya ini.

Dahyun benar benar hancur sekarang. Disaat suaminya dinyatakan meninggal ia sendiri malah menikah dengan orang lain dan itu adalah atasan suaminya sendiri, dan dengan ancaman jungkook barusan itu membuatnya semakin takut Untuk memberontak dan melarikan diri, akhirnya ia pun hanya pasrah

"Apa sudah?" Sang penata rambut hanya mengangguk menjawab pertanyaan jungkook

"Sudah tuan" lanjutnya

Jungkook menurunkan Dahyun dari pangkuannya, dan memutarkan tubuhnya agar bisa menatapnya.

"Kau benar benar Perfect sayang, benar benar pantas bersanding dengan seorang Jeon" setelah mengatakan itu jungkook langsung saja menarik Dahyun keluar dari ruangan itu dan menuju altar pernikahan.

Dan disinilah mereka, berjalan bersama beriringan menembus membelah dua keramaian.

______________________________________

"Pastikan pernikahan itu gagal!"

"Baik tuan Kim"

Beberapa orang menyamar menggunakan jas hitam dan memakai pakaian formal. Dan langsung berangkat ke gedung pernikahan yang di adakan oleh Jeon Jungkook.

Setelah sampai di gedung itu, mereka berempat langsung saja turun dan menuju kedalam, namun beberapa langkah lagi mereka masuk kedalam seseorang lebih dulu menghentikannya.

"Bisa tolong tunjukkan undangan kalian?" Empat orang itu langsung saling bertatapan, dan langsung menyerang begitu saja orang yang tadi bertanya.

Untungnya orang tadi adalah Bobby yang memiliki bela diri yang sulit untuk ditaklukkan.

Dengan sigap ia dapat mengimbangi pukulan pukulan dari ke empat orang tersebut.

"Yak Woojin-ah bantu aku!" Teriak Bobby memanggil rekannya, karna tiba tiba saja ia mendapat serangan dari blakang dan membuat tubuhnya agak limbung dan terjatuh, Al hasil ia mendapat beberapa pukulan di wajah yang begitu tampannya dan beberapa bagian di perutnya.

"Hey kalin!" Woojin yang mendengar teriakan dari rekannya langsung berlari ke arah suara dan menemui rekannya itu sudah tergeletak.

Orang suruhan tuan Kim itu langsung lari begitu saja setelah melihat Woojin yang membawa penjaga tiga kali lebih banyak dari kelompoknya.

Mereka kembali ke markas dengan perasaan khawatir, karna takut dengan bos nya itu,

"Bagiamana" tanya sang ketua Kim

"M-maaf tuan kami tidak berhasil" ucap Hanbin yang berhasil membuat seorang Kim naik pitam.

"Dorr!"

"Dorr!!"

"Dorr!!!"

Dan berakhir menembak tiga orang lain yang ia suruh tadi dan menyisakan Hanbin

"Jika kau gagal untuk misi berikutnya, kau akan bernasib sama seperti mereka" ucap Kim dan pergi begitu saja dari ruangan itu

"Bereskan mayat itu" ucapnya sebelum benar benar pergi

______________________________________

Kembali ke jungkook
Jungkook benar benar sedang di atas awan sekarang ia berhasil menemukan cinta pertama nya yang dulu pernah hilang, dan ajaibnya cinta pertamanya itu sudah menjadi istrinya walaupun harus dengan kata terpaksa.

"Mandilah kemudian istirahat, aku akan pergi keluar sebentar" ucap Jungkook, mengecup wanita yang sudah menjadi istrinya itu dan berjalan keluar.

Dengan malas Dahyun berjalan ke kamar mandi dan membersihkan tubuhnya.

Ia harus menurut sekarang, bagaimanapun ia adalah istrinya, tapi Dahyun masih berfikir apakah jungkook yang membuat suaminya itu kecelakaan?
_______________ ______ _________ _______

"Tuan saat pernikahan anda berlangsung, ada empat orang yang tidak di undang dan membuat rusuh Acara anda, untungnya kami berhasil menggagalkannya"

"Siapa mereka?"

"M-mereka anak buah dari Kim, tuan"

"Apa?!, Apakah Kim Taeyong belum meninggal!! Bukankah kau sudah membunuhnya!" Marah jungkook, ia menggebrak meja yang ada di hadapannya dan langsung berdiri menatap tajam bobby, namjoon dan woojin bergantian.

"Bagaimana pria itu bisa selamat!"

"Dari informasi yang saya temukan, ternyata Kim Taeyong belum benar benar meninggal saat itu, jasad yang kita temukan adalah jasad yang sengaja ia bunuh dengan wajah yang ia cabik cabik dan mengenakan pakaiannya yang sama dengannya, sehingga kita bisa dikelabui"

"Kim Taeyong benar benar membuatku muak!!"

"Kita bicarakan ini nanti aku ada urusan lain" jungkook pergi meninggalkan ke tiga orang itu. Dan ketiga pria itu hanya saling melemparkan tatapan bodohnya.

"Bukankah Kim Taeyong itu orang yang telah membunuh saudaranya sendiri?" Tanya woojin

"Dan yah, dari informasi yang ku dapat Saudaranya itu adalah Suami dari Istri tuan kita" jawab Namjoon

"Yak jangan bicara seperti itu, bagaimana kalau tuan jeon dengar!" Cela Bobby saat tiba tiba Namjoon berteriak, tapi dirinya sendiri berteriak kencang melebihi Namjoon

"Tapi saat aku melihat istri tuan Jeon, aku berfikir, dia menuduh tuan jeon lah yang telah membunuh suaminya" Namjoon mulai berfikir, entah kenapa ia melihat itu dari tatapan istri tuan jeon

"Dari mana kau tahu?"

"Apakah kalian tidak melihat tatapannya!" Namjoon menjawab pertanyaan Bobby

"Joon-ah kau ini pintar bukan? Bayangkan saja suaminya baru saja meninggal dan ia langsung di paksa menikah oleh orang yang ia tidak kenal bagaimana ia bisa sabar?" Ucap woojin dengan malasnya

"Yak woojin-ah jangan berkata seperti itu, bagaimana kalau tuan sedang mengawasi kita!" Panik Bobby.

Jangan lupa vote Jusseyo!!

Jadi yang membunuh Taehyung itu siapa ? Dah jelas blom?

Jangan lupa vote❤️
Komen juga biar rame 💜