Gay or Straight

Bagian XX

“Bagaimana keadaannya?” tanya Yoochun pada Dokter Kang, Kang Ha Neul, temannya sekaligus Dokter Pribadi Keluarga Park

“Dia memiliki Hipotermia. Suhu hujan di Musim Dingin aku rasa yang memicu dia menjadi kambuh. Apa kalian tahu?” tanya Ha Neul

Yoochun menoleh ke arah dua lelaki dengan wajah sama-sama tegang di sudut kamar bernuansa abu-abu itu

“Aku rasa tidak” suaranya menggeram marah

Ha Neul mengangguk “Aku sudah memasang suhu pemanas ruangan yang pas untuknya. Dan untuk 2 hari ke depannya jangan biarkan dia mendapat suhu dingin dan bekerja terlalu keras. Itu akan mempengaruhi kembali Suhu Tubuhnya” jelasnya

“Yaah, aku akan lebih memperhatikan Menantuku lagi. Terimakasih sudah datang” ucap Yoochun

“Itu pekerjaan ku. Ucapkan salam ku padanya nanti jika dia sudah siuman. Aku permisi” pamitnya

“Berhati-hatilah. Maaf karna aku tidak mengantar” balasnya yang mendapat anggukan dari Ha Neul

Perhatiannya teralih pada kedua sosok lelaki yang sedari hanya berdiam diri “Ikut aku” tegasnya dan memicing marah saat hanya anaknya-Park Chanyeol- yang bergerak

“Kau juga Tuan Song” desisnya

“Aku tidak ada urusan dengan anda Tuan” jawabnya tenang

“Kau ada di lokasi bukan saat Menantu ku di Jembatan Sungai Han. Jadi kau ada urusan denganku. Ikuti aku karna kau sekarang ada di wilayahku Tuan Song” tegasnya lagi dengan geraman marah

“Baiklah” dan Mino pun mengalah, tak ingin membuat keributan hanya karna kekeras kepalaannya

Yoochun duduk di kursi kerja Chanyeol dengan pemilik kursi tersebut duduk di Kursi di dekat lemari dan Mino yang duduk di Sofa santai

Yoochun menoleh pada sosok Mino terlebih dulu “Bisa aku tau bagaimana Baekhyun berada di atas Sungai Han dalam keadaan basah kuyup di tambah hanya menggunakan Dress dengan bahan yang tipis itu Mino-ssi?” tanyanya

“Aku rasa itu ada hubungannya dengan Abeonim dan Eomonim Tuan..”

“Cukup panggil aku Ahjushi saja” sela Yoochun

Mino mengangguk “Yaah aku rasa ada hubungannya dengan mereka Ahjushi” terangnya

Chanyeol menghela nafas, merasa kalah. Tanpa melihat, mengapa Mino bisa tau kalau kesedihan Baekhyun memang berasal dari orang tuanya?

Dia saja bahkan tidak menyangka ada Orang Tua sekejam kedua mertuanya tersebut. Karna walaupun Ayahnya juga mendidiknya dengan keras tapi Chanyeol tau itu karna Ayahnya menyayanginya

Tidak seperti Tuan Byun yang kejam terhadap Baekhyun. Mungkin itulah kenapa Baekhyun menjadi sosok yang tenang dan pembangkang

“Dan bagaimana kau bisa bertemu dengan mereka Chanyeol?” tanya Yoochun pada Putranya

“Aku mengikuti Baekhyun dari restoran saat wanita itu bertemu dengan orang tuanya...”

“Kau hanya mengikutinya saja?” desis Yoochun menggeram

Chanyeol menghela nafas kasar, menunduk menatap sepatunya “Aku tidak tau kalau dia memiliki Hipotermia...” gumamnya merasa bersalah

Mino mendecih di tempatnya, menatap tajam sosok Chanyeol “Kau suaminya dan kau tidak tau?” tanyanya sarkas

Chanyeol balik menatap tajam Mino “Bukan urusanmu”

Mino berdiri dari posisinya “Tentu saja itu urusan ku. Apapun hal yang menyangkut tentang Baekhyun itu akan menjadi urusanku. Termasuk dirimu yang tidak becus menjaga Baekhyunie-ku” desisnya