Heyyoo, Vote dan komen nya dong kakak ehehe 🤗💚
-Happy Reading-
Bel pulang sekolah telah berbunyi, dan membuat semua siswa/siswi bergerombolan keluar dari area sekolah.
"Chenle-yaa Chenle-yaa" panggil Jisung sambil sedikit berlari mengejar Chenle yang sudah berjalan mendahului Jisung
"Berisik" ujar Chenle yang masih tetap berjalan
"Tungguiinn" ujar Jisung dan akhirnya ia bisa berjalan sejajar dengan Chenle, walaupun dengan tergesa-gesa menyamai langkahnya
Chenle hanya diam dan tetap berjalan mendiami keberadaan Jisung yang juga sama-sama diam itu. Sejujurnya Jisung juga bingung mau memulai obrolan darimana kecuali hanya diam dan berjalan beriringan doang, sedangkan Chenle berharap Jisung memulai obrolan walau ia bakal menjawab dengan sok jual mahal nya, biar seme satu itu tau rasa.
Dan sampai berakhir di perkarangan rumah Chenle pun, Jisung tidak membuka suara
"Sampai jumpa" ucap Jisung kemudian, lalu ia pergi berjalan kerumahnya yang berada tak jauh dari sebelah rumah Chenle
"Hanya itu doang, hilih" ujar Chenle lalu masuk kedalam rumahnya dengan kesal
***
"Bundaaaa" teriak Jisung saat usai memasuki rumahnya
"Apaan sih Jisung, baru pulang teriak-teriak, kenapa sih?" ujar Jaemin menghampiri anak semata wayangnya sembari bertanya
"Bun kasih saran dong, Chenle ngambek dengan Jisung" adu Jisung dengan muka cemberutnya
"Loh ngambek kenapa? Perasaan pas pergi sekolah tadi pagi masih baik-baik aja kalian" ucap Jaemin dengan bingung
"Tadi di sekolah ada anak baru Bun, terus anak baru itu minta temenin ke kantin soalnya dia gak tau arah jalan kantinnya dimana, nah sekalian tuh Jisung sama Chenle mau kekantin juga terus Jisung ngajak dia bareng aja. Terus anak baru itu ajak ngobrol Jisung ehh Jisung juga keasikkan ngobrol sama dia Bun jadinya Jisung ngelupain Chenle, lalu Chenle ngambek deh gegara Jisung lupain padahal Jisung kan gak sengaja Bun" jelas Jisung panjang kali lebar
"Dasar anak muda jaman sekarang" balas Jaemin setelah mendengar cerita dari Jisung yang sudah seperti dongeng itu menurutnya
"Jadi Jisung harus gimana dong Bun, Jisung kan gak bisa dicuekkin mulu dengan Chenle kek gini" kata Jisung yang sudah pengen nangis itu
"Ehh anak bunda kenapa cengeng, jangan jatuhi airmatanya. Masa seme kek gitu aja nangis sih" ujar Jaemin saat melihat mata sang anak yang sudah berkaca-kaca dan sebentar lagi akan turun hujan dari matanya.
"Hmm.." dehem Jisung sembari mengusap kedua matanya dengan jari-jari tangannya dengan random
"Nah kamu harus minta maaf dong dengan Chenlenya" ucap Jaemin kemudian
"Udah Bun, tapi Chenlenya gak mau bahas soal yang tadi"
"Ya kamu berusaha dong dapat maaf dari Chenlenya, jangan cuma hanya pasrah doang" balas Jaemin
"Maksudnya Bun?" tanya Jisung yang kurang paham
"Ya kamu kek ngasih sesuatu gitu yang Chenle supaya permohonan maaf kamu diterima" ucap Jaemin menjelaskan
KAMU SEDANG MEMBACA
Secret Of The Heart ❌ CHENJI/JICHEN (END)✔️
FanficJika bisa memilih, aku ingin dilahirkan sebagai orang asing di kehidupan awal mu dan berkenalan dengan mu di pertengahan takdir yang menemukan ku kepada dirimu.. Tetapi aku tidak akan menyalahkan takdir tersebut, aku bersyukur bisa mengenalmu walau...
