181.

22 4 0
                                    

Dari Abu Hurairah RA Rasulullah SAW, bersabda,

مَنْ كَانَ لَهُ امْرَأَتَانِ فَمَالَ إِلَى إِحْدَاهُمَا جَاءَ يَوْمَ القِيَامَةِ وَشِقُّهُ مَائِلٌ

“Siapa saja yang memiliki dua istri lalu lebih cenderung kepada salah satunya, pada hari kiamat kelak ia akan datang dalam keadaan sebagian tubuhnya miring.” (HR. Ahmad dan Imam Empat)

Di dalam Sunan at-Tirmidzi, hadits di atas diriwayatkan dengan lafadz,

إِذَا كَانَ عِنْدَ الرَّجُلِ امْرَأَتَانِ فَلَمْ يَعْدِلْ بَيْنَهُمَا جَاءَ يَوْمَ الْقِيَامَةِ وَشِقُّهُ سَاقِطٌ

“Apabila seorang laki-laki memiliki dua istri namun tidak berlaku adil di antara keduanya, pada hari kiamat kelak ia akan datang dalam keadaan sebagian tubuhnya miring (karena lumpuh sebelah).” (HR. At-Tirmidzi)

Rasulullah SAW adalah sosok yang paling adil terhadap isteri-isterinya. Bahkan dalam keadaan sakitpun, beliau tetap menunaikan kewajibannya. Hingga pada akhirnya, para isteri-isteri Rasulullah sendiri yang merelakan beliau untuk beristirahat di salah satu isterinya, sebab kondisi kesehatan beliau yang sangat lemah

مجلس احباب الزهراء والبتول
شريفه امينه العطاس
🥺🥺🥺🥺

𝐁𝐚𝐢𝐭 𝐒𝐲𝐚𝐫𝐢𝐟𝐚𝐡 Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang