Tiga setengah tahun kemudian...
Kerajaan Abok berubah banyak. Bukan semakin buruk melainkan menunjukkan peningkatan. Semenjak Chanyeol, sebagai raja dari kerajaan itu memutuskan untuk memasukkan adiknya dalam tatanan kerajaan dan semua peraturan baru, kerajaan terasa lebih maju. Chanyeol merasakan jika kerajaan yang dia pimpin semakin kuat dan ketat.
Bahkan semua rakyat yang memilih menjadi pengikut setia merasa semakin sejahtera. Semenjak diperbaruinya keamanan keuangan sesuai permintaan Junmyeon dan Jongdae.
Setelah tiga setengah tahun, Abok mendapatkan posisi yang di atas dan berada pada masa kejayaan. Tidak hanya keluarga istana yang bahagia. Melainkan semua mereka yang mengikut kerajaan itu juga sejahtera. Tingkat kemiskinan diantara mereka juga berhasil ditekan.
Hal ini juga tidak luput dari dipecatnya staf kepegawaian kantor kerajaan yang berasal dari Inggris. Dimana mereka melakukan korupsi di dalamnya. Bahkan, semenjak Hendrick, cucu dari selir raja generasi keempat telah dihukum karena melakukan monopoli perdagangan dengan mengatasnamakan kerajaan Abok.
Saat itu, Chanyeol merasa dikhianati oleh keluarganya sendiri. Dan akhirnya memutus Sehun sebagai perdana menteri untuk mengumumkan bahwa putra jauh kerajaan, Hendrick bukan lagi bagian kelembagaan kerajaan dan dinyatakan sebagai pengkhianat. Dan dihukum untuk dipenjara selama dua puluh tahun.
Tentu saja kejahatannya itu sudah menyiksa banyak orang, bahkan menewaskan nyawa banyak orang dalam kerja paksa yang dia lakukan dengan para anak buahnya. Ini tidak bisa ditolerir raja dan memutuskan untuk memenjarakannya. Setelah dia bebas, dia tidak akan menyandang gelar keluarga kerajaan. Bahkan dia akan hidup dalam pengasingan sampai mati tanpa siapapun.
Dengan begitu, keluarga Inggris mulai resah dengan kehilangan power mereka. Dan merencanakan sesuatu untuk menghancurkan tahta Chanyeol dan merebut Abok. Mereka mulai melakukan banyak penghasutan bagi mereka yang bisa dikendalikan. Untuk memberontak dan melengserkan Chanyeol sebagai raja Abok di generasi ke enam.
Sehun, sebagai perdana menteri tentu menyadarinya. Karena pihak keluarga Inggris mulai melakukan perpecahan dan menusuk dari belakang.
Dan Chanyeol sudah punya rencana akan itu.
|וו|
"Aku rasa masalah inventaris kerajaan akan dikontrol oleh Samuel. Aku akan menjadikan dia sebagai tangan kanan ku." Putus Junmyeon pada semua bawahannya.
"Kau memecat ku penasehat tuan putri ?" Ucap seseorang geram. Karolin. Salah satu keturunan Inggris Korea.
"Aku tidak memecat mu. Kau yang memecat dirimu sendiri. Kau sudah ketahuan telah melakukan hal curang di sini dengan menyimpan inventaris kerajaan. Jadi, aku akan mengangkat kasus mu pada pengadilan kerajaan. Sampai bertemu." Junmyeon tersenyum kecil kemudian berlalu meninggalkan wanita dengan rambut blonde. Tangannya terkepal.
Junmyeon melangkah keluar dari ruangan rapat. Hari ini tugasnya sebagai penasehat administrasi kerajaan selesai. Dia bisa pulang dan melaksanakan tugasnya sebagai istri dan ibu.
Dia tersenyum sambil mengangguk pada supir yang akan mengantarkan dia pulang dan pergi. Mobil berwarna putih itu melaju di bawah langit yang sudah gelap.
Setelah menikah, Junmyeon memilih tinggal bersama sang suami di kediamannya juga dengan anak mereka. Dan hidup membangun keluarga kecil di rumah itu.
Junmyeon dengan langkah yang masih kuat, memasuki rumahnya dan tersenyum saat melihat putranya sedang duduk di sofa. Menunggu dia pulang bersama seorang baby sitter.
KAMU SEDANG MEMBACA
The Strongest Kingdom (Mini Fanfic) (✔)
Fanfic#exogs #minifanfic #finish Abok adalah kerajaan yang berdiri kokoh dengan gaya modern. Keturunannya didominasi oleh darah Korea termasuk rajanya. Pernikahan raja terdahulu bersama selir Inggris membuat Abok memiliki keturunan Inggris yang tidak mewa...