25.Nov.2020
Penulis : SegoGudeg
Kategori : Hurt/Comfort, Drama
Fandom : Yizhan, Bjyx
Pairing : Wang Yibo x Xiao ZhanRingkasan : Seharusnya ini seperti hari-hari biasa. Xiao Zhan keluar untuk Jogging, tapi secara tak sengaja sebuah kejadian mengubah kehidupannya. Dan dia tidak yakin bisa melalui ini bersama dengan Yibo.
***
Merenggangkan tubuh diatas sofa ruang tamu, dia terbangun pagi ini menemukan ranjang disebelahnya kosong. Yibo sesekali melirik layar televisi, sembari bergumam kemana sang kekasih pergi.
Mereka berdua memutuskan tinggal bersama selama 3 tahun belakangan. Dengan alasan pekerjaan yang mereka lakukan, keduanya setuju untuk membeli rumah disekitar pinggiran kota Beijing. Bangunan rumah berdesain minimalis, 2 lantai dengan dapur luas dan ruang tamu yang lebar.
Yibo menghela nafas sambil melirik jam dinding. Dua jam telah berlalu sejak dia terbangun. Lelaki tampan bermarga Wang itu juga sempat menyalakan mesin untuk menyeduh kopi dan menghubungi ponsel Xiao Zhan, meninggalkan pesan kalau Yibo ingin Xiao Zhan memberitahukan keberadaannya.
Mengusak wajahnya dengan telapak tangan, Yibo kembali merebahkan diri diatas sofa, cangkir kopinya hampir kosong. Tidurnya semalam tidak begitu nyenyak, netra Yibo mulai terpejam. Sadar tak banyak yang bisa dia lakukan untuk membunuh waktu sembari menunggu balasan dari Xiao Zhan, Yibo kembali tertidur.
.
.
Beberapa lama kemudian, mata Yibo terbuka perlahan saat telinganya mendengar bunyi kunci pintu yang dibuka. Saat melirik ke arah jam, waktu menunjukkan hampir jam 2 siang. Yibo terduduk bersamaan dengan pintu depan yang terbuka.
Liu Haikuan berjalan masuk tanpa tau Yibo sedang duduk disana. "Perlu dibantu? Atau kau mau aku panggilkan Yibo?"
"Tak usah Ge..." Suara Xiao Zhan terdengar lirih menjawab.
Alis Yibo bertaut, heran. Dia bermaksud menghampiri mereka saat Xiao Zhan dengan sedikit kikuk berjalan masuk rumah memakai Kruk dan sedikit terpincang. Haikuan menoleh ke arah Yibo, obsidiaan coklat itu melebar terkejut. "Zhan Ge, Kau kenapa?"
Wajah Xiao Zhan terlihat lelah dan kesakitan, tapi senyum kecil terukir disudut bibirnya, "Bisa aku duduk dulu?"
Yibo mengangguk, lalu mundur untuk memberikan Xiao Zhan jalan ke arah sofa diruang tamu. Kembali Yibo melirik Haikuan yang berdiri diam memperhatikan. "Ge, apa yang terjadi?"
Tangan Haikuan berkibas menghentikan pertanyaan Yibo. "Biar Xiao Zhan yang menjawab, aku ke apotek dulu menebus resepnya." Jawab Haikuan.
Lagi-lagi Yibo mengangguk saat Haikuan keluar dan menutup pintu depan dengan perlahan. Yibo mulai menghampiri sang kekasih di ruang tamu, jarinya lembut menyisir rambut Xiao Zhan. Senyum lelah kembali diwajah cantiknya. Tak disangkal, senyum itu menular ke Yibo. Sebuah bantal Yibo tempatkan dikaki Xiao Zhan yang terluka. Nafas Xiao Zhan sedikit tersendat merasakan nyeri sebelum tubuh kurus itu kembali tenang.
"Apa yang terjadi?" Suara Yibo terdengar lembut seperti sedang membujuk seorang anak kecil.
Tangan Xiao Zhan menggosok matanya, "Aku mau selimut-ku."
"Sebentar."
Kaki Yibo mengarah ke tangga dan naik ke lantai dua ke kamar tidur mereka. Tangan Yibo meraih selimut milik sang kekasih dan berjalan pelahan sewaktu menuruni tangga. Dia tahu Xiao Zhan hanya mengulur-ulur waktu, Yibo hanya tak mengerti kenapa.
Selimut ditangan, dia sibakkan dan di tutupinya Xiao Zhan, senyum lelah diterima Yibo sebagai ganti ucapan terimakasih. Ciuman kecil Yibo sematkan di dahi Xiao Zhan, sebelum mendudukkan dirinya dimeja tamu, netra Yibo memperhatikan tubuh sang kekasih yang terbaring. Wajah Xiao Zhan terlihat letih, ada luka gores tepat diatas alis sebelah kanan.
KAMU SEDANG MEMBACA
The Call (end) ✔️
FanfictionSeharusnya ini seperti hari-hari biasa. Xiao Zhan keluar untuk Jogging, tapi secara tak sengaja sebuah kejadian mengubah kehidupannya. Dan dia tidak yakin bisa melalui ini bersama dengan Yibo. Sebuah panggilan telfon yang akan mengubah kehidupan mer...