Pensi masih berjalan dengan lancar, Nanda masih nempel aja sama Dewa saat mereka membongkar hubungan mereka. Hito masih nggak percaya dengan ini, ia masih bingung gitu.
"iyhee tau yang pacaran mah berasa dunia milik berdua" ucap Satria yang membuat Nanda menoleh ke Satria dan lanjut senden ke Dewa
"anjir dikacangin" ucap Satria
"sukurin, salah siapa ganggu orang pacaran" ucap Farrel
"njir, kita kek ngontrak disini" ucap Samudra
"By"
"hmm"
"sibuk nggak?"
"nggak tuh, kenapa?" tanya Dewa yang sedang membenarkan rambut Nanda
"nanti jalan yuk"
"kemana?"
"aku tuh lagi pengen makan ayam kremes Bu Nini" ucap Nanda
"boleh deh, nanti yha"
"he emm"
"Wa" panggil Hanan
"hmm"
"anjir, sama pacarnya dijawab lembut, nah sekarag gw yang panggil cuma hmm aja" protes Hanan
"paan sih?"
"lu beneran sama Nanda?"
"yha iyha lah, masa boongan, settingan. Udah nggak jamannya pansos kali" ucap Dewa
"tapi--apa sih yang bikin lu pacaran sama Nanda?" tanya Hanan
"banyak lah"
"iyhalah suka, orang Nanda dulu yang goda Bang Dewa. Kalau udah jadi cabe, selamanya yha bakal cabe gitu" ucap Hito
Nanda hanya mendiami saja, ia terlampau hafal dengan sikap Hito. Udah sejak smp Hito sering menjelekkan Nanda seperti itu, Nanda sudah khatam dengan semua itu. Dewa yang tau, ia semakin mengeratkan pelukannya pada Nanda.
"udah, anggap aja itu cobaan buat kamu" bisik Dewa di telinga Nanda
"iyha" balasnya
Hito marah, kenapa Dewa malah mengacuhkan dia. Dia sebel banget sama Nanda sekarang, kenapa dia selalu merusak kebahagiaan gw, begitu fikir Hito.
"Sadewa" panggil Hellen
"hmm"
"disuruh foto yang tampil"
"iyha, bentar"
"oke"
"Yang, aku kesana dulu yha. Nanti tunggu aja di parkiran"
"hmm"
Dewa pun mempersiapkan kamera dan berjalan menuju area panggung, disana udah ada Hellen dan Yusi.
Dari kejauhan, Hellen tampak mendekat pada Dewa, bahkan mereka tertawa.
"Nan, lu nggak panas?" tanya Nayla
"nggak tuh, kenapa?"
"iyhalah Nanda nggak panas, orang dia punya cadangannya kalau putus" ucap Hito
"maksud lo apasih To? Cadangan apa?" tanya Nanda heran
"cadangan gebetan, sewaktu-waktu kalo lu putus kan ada gantinya" ucap Hito
"jaga yha mulut lo, gw aja cinta sama Bang Dewa. Mana mau gw lirik cowok lain" ucap Nanda yang sebenarnya ia udah tersulut emosi tapi ia masih menahannya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Only You END || Kookv
Aktuelle Literatur"Sadewa, ketua osis yang disukai semua orang terlebih itu wanita, bahkan uke pun menyukainya. Munafik jika gw nggak suka kepadanya."--Nanda "kisah cinta gw tak seindah yang kalian bayangkan, apalagi masalah dengan sahabat gw yang ditimbulkan rasa sa...
