MISUNDERSTAND [TIME SERIES~1] (REVISI)

MISUNDERSTAND 9. PERTANDA

9. Pertanda

      "ASTAGA! YA AMPUN RA!" Ujar Genta terkejut

      "APA? KENAPA? ADA APA?" Jawab Aurelia dengan tatapan dan nada khawatir

"Gapapa, cuma gak nyangka aja ada orang seganteng aku disini," Jawab Genta dengan percaya diri sembari memperhatikan foto KTP-nya

Aurelia memutar bola mata malas dan menatap Genta dengan tajam "... Ngeselin!" Ujar Aurelia malas

"Tapi emang ganteng kan, liat deh" Ujar Genta percaya diri

"Emmm, terserah!" Jawab Aurelia acuh

Saat ini, keduanya tengah berjalan menuju parkiran setelah mengambil KTP milik mereka. Niatnya, setelah ini mereka akan langsung menuju kampus untuk melakukan tes urine

"Aku semalem gak sengaja minum bareng Faqih sama Rangga, kira-kira pas tes urine kena gak ya?" Tanya Genta dengan bibir mengercut

"Enggak lah, asalkan bukan obat-obatan kayaknya gak bakal kena de~ huee" Belum selesai Aurelia menyelesaikan kalimatnya tiba-tiba Aurelia merasakan mual pada perutnya

"Loh, kamu kenapa?" Ujar Genta panik

"Aku~ huee, huee" Aurelia berlari tidak tentu arah sembari memegang perutnya yang terasa sangat mual

"Ara!" Panggil Genta sembari mengikuti langkah kaki Aurelia

Aurelia melangkahkan kakinya menuju selokan terdekat, karna arah kamar mandi sudah sangat jauh. Pasalnya, mereka sudah hampir dekat dengan mobil.

"Ara kamu kenapa?" Tanya Genta sembari menepuk pelan bagian belakang kepala Aurelia

"Sakit? Kita ke dokter ya," Ajak Genta dengan lembut

Aurelia mengangkat tangan keudara mengartikan kata 'gak usah' sembari terus memuntahkan isi perutnya

"Huee," Aurelia mendongak dan menatap Genta sembari mengusap pelan bibirnya

"Aku gapapa, mungkin kerasa mual karna tadi belum sarapan," Ujar Aurelia dengan wajah pucatnya

Genta yang khawatir langsung membawa lengan nya menuju dahi Aurelia "... Kamu demam?" Tanya Genta khawatir

Aurelia menatap Genta dan ikut memegang dahinya "... Kayaknya iya," Jawab Aurelia dengan bibir nya yang semakin pucat

"Kita ke dokter ya!" Ajak Genta dengan khawatir

Aurelia tersenyum manis "... Gak usah, kayaknya aku cuma butuh istirahat sama makan aja juga sembuh deh. Soalnya semalem aku gak bisa tidur, terus juga tadi pagi gak sarapan," Jawab Aurelia dengan tenang

"Tapi ini kamu panas banget, pucet lagi. Ke dokter aja ya, sayang" Ucap Genta yang semakin khawatir

Aurelia menggelengkan kepalanya dengan bibir mengercut "... Geeenn" Ujar Aurelia dengan nada manjanya