[COMPLETED!] WHEN OUR MULTIVERSE COLLIDE. (VOICE SCIFI FANFICTION).

Searching for Your Step.

Judul lagu multimedia : Kim Yeon Ji - Voice. Original ost. Voice season 2.
Selamat membaca semuanyaaa....semoga kalian suka. Happy weekend all. Jaga kesehatan kalian selalu ya.
.
Jangan lupa tinggalin vomment.
Skalian mau promosi trilogy Desire saya (Badan Intelijen Indonesia Series).
.
Sori kalau crita ini masih banyak kurangnya. Dan maaf juga karena jadinya romantis abissssh xD. Soalnya saya udah capek sama yang pait2. Yang pait cukup di kdrama aslinya aja. Puait bin sepet.
.
Gomawo chingu.
Warm and regards ..
.
And to be honest. Which season from Voice do u like the most? .

Me. Probably Voice 2.
💖💖💖💖💖💖💖💖💖💖💖💖

"Agar alam ini seimbang di dalam begitu banyaknya kejahatan pasti akan selalu ada harapan atas kebenaran serta keadilan".
- Voice season 01-
💜💜💜💜💜

Hal pertama yang Kwon Joo rasakan ketika ia terlempar dari dalam lubang hitam adalah.

Licin.

Juga nyeri.

Semerbak aroma petrichor menyengat indra penciumannya.

Kwon Joo mencoba berdiri, menyadari kalau sekarang sudah pagi lagi. Mendung dan kabut cukup tebal. Ia menjadi yakin kalau dirinya sudah berada di dunianya lagi.

"Kang Woo....Kang Woo-ya".

Kwon Joo menolehkan kepalanya ke kiri dan kanan. Namun hening.

Hanya ada suara hujan jatuh di atas bumi memenuhi gendang telinganya.

"Kang Woo...Do Kang Woo-ssi!"

Kepanikan mulai menggelayuti Kwon Joo. Wanita itu lantas berlari mengelilingi sepanjang pekuburan hutan Pinus. Berlari pelan, melemparkan pandangannya ke berbagai sudut sambil meneriakkan nama Do Kang Woo. Telinganya juga dipertajam, kalau-kalau ia bisa menangkap suara lelaki itu barang sekecil apapun.

Kwon Joo bahkan pergi ke area pemakaman batu nisan, dan mengulang lagi pencariannya ke area hutan Pinus. Dia mengelilingi lokasi pekuburan itu hingga tiga kali. Hingga ia begitu putus asa.

"Apa semua ini hanya mimpi. Apa semuanya cuma ilusi ku semata" bisik Kwon Joo lirih.

Tak tahan lagi. Akhirnya ia memutuskan untuk menyandarkan punggung di pohon Pinus tempat Do Kang Woo dunia nya dimakamkan. Kemudian pandangannya terjatuh pada cincin pernikahannya. Kwon Joo juga meraba lehernya. Aksesoris berbandul kunci itu masih terkalung di lehernya.